- Beberapa bintang NBA dikabarkan menolak divaksin.
- Adapun, vaksinasi bagi beberapa bintang NBA adalah bagian dari kampanye di AS.
- Para bintang NBA tersebut meragukan efektivitas dan keamanan vaksin.
SKOR.id - Beberapa bintang NBA mendapat undangan untuk mendapatkan vaksin Covid-19 dalam waktu dekat.
Itu juga merupakan bagian dari upaya Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengampanyekan vaksinasi kepada seluruh masyarakat AS.
Namun, ESPN mengabarkan, para bintang NBA tersebut enggan untuk menerima undangan vaksin.
Pasalnya, para bintang NBA tersebut kabarnya meragukan efektivitas maupun keamanan dari vaksin itu.
Ketakutan para pemain tentang vaksin sejalan dengan apa yang terjadi di komunitas warga kulit hitam. Para penduduk Afro-Amerika juga khawatir vaksin tidak efektif dan aman.
Jika vaksin tidak efektif, para pemain tentu takut hal itu akan berpengaruh terhadap kesehatan mereka.
Selain itu, para pemain juga tentu bertanggung jawab kepada masyarakat yang mau divaksin karena terinspirasi oleh mereka.
Adapun, dilibatkannya para pemain NBA untuk promosi vaksin berkaitan dengan akan didistribusikannya 70 hingga 100 juta dosis vaksin pada Maret 2021.
NBA pun memberikan iming-iming insentif bagi pemain yang bersedia ikut mempromosikan vaksin. Insentif ini juga berlaku untuk tim yang dibela oleh sang pemain.
Pemain yang ikut program vaksin serta klub yang ia bela juga bakal mendapatkan pelonggaran karantina dan protokol kesehatan.
Hal ini tentu sangat diinginkan pemain mengingat banyak yang merasa terkekang dengan protokol NBA.
NBA sebelumnya juga sudah memberikan edukasi kepada pemain maupun tim tentang efektivitas dan keamanan vaksin.
Beberapa waktu lalu, NBA mengadakan seminar vaksin Covid-19, dengan Dr. Leroy Sims, Medical Director NBA, menjadi pembicaranya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita NBA Lainnya:
Hasil NBA: Comeback Epik, Brooklyn Nets Kandaskan Phoenix Suns