Zlatan Ibrahimovic masih kukuh di puncak top skor sementara Liga Italia.
Ibrahimovic bahkan unggul dari Cristiano Ronaldo dengan dua gol.
Ronaldo yang lama absen karena Covid-19 baru mencatak 5 gol saja musim ini.
SKOR.id - Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, masih tak tertandingi di puncak top skor sementara Liga Italia.
Hingga giornata keenam Liga Italia musim 2020-2021, Zlatan Ibrahimovic telah mengoleksi tujuh gol.
Satu gol tambahan dicetak penyerang gaek asal Swedia itu ke gawang Udinese, Minggu (1/11/2020) malam WIB.
Gol itu juga yang membuat Rossoneri kukuh di puncak klasemen Liga Italia musim 2020-2021 dengan 16 poin dari enam pertandingan.
Catatan gol Zlatan Ibrahimovic tersebut mengungguli sejumlah penyerang top di Serie A lainnya.
Misalnya saja Cristiano Ronaldo. Megabintang Juventus tersebut baru mencetak lima gol sejauh ini.
Dua gol tambahan pemain berjuluk CR7 itu dicetak pada laga kemanangan Juventus kontra Spezia, Minggu (1/11/2020) WIB.
Selain Cristiano Ronaldo, ada empat pemain lagi yang sudah mengoleksi lima gol pada awal kompetisi musim ini.
Mereka adalah Romelu Lukaku, Andrea Belotti, Francesco Caputo, dan Giovanni Simeone.
Nama-nama di atas kalah dari striker Torino, Andrea Belotti yang hingga saat ini sudah mencetak enam gol.
Bagi Cristiano Ronaldo, kondisi tersebut cukup wajar. Sebab sang pemain terpaksa absen pada beberapa pertandingan karena Covid-19.
Berikut to skor sementara Liga Italia hingga giornata keenam:
7 gol - Zlatan Ibrahimovic (AC Milan)
6 gol - Andrea Belotti (Torino)
5 gol - Cristiano Ronaldo (Juventus), Francesco Caputo (Sassuolo), Romelu Lukaku (Inter Milan), Giovanni Simeone (Cagliari)
Ikuti juga Instagram , Facebook , dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Sebuah blunder dilakukan PSSI pada 14 tahun silam atau 2006, efeknya Liga Champions Asia tanpa wakil Indonesia. Padahal, Persipura Jayapura sebagai juara Liga Indonesia dan Arema Malang selaku jawara Piala Indonesia berhak jadi wakil negeri ini. Sayang, kiprah keduanya bermain pada level benua yaitu Liga Champions Asia gagal karena masalah sepele yang dilakukan PSSI. Hanya karena urusan administrasi, Arema Malang dan Persipura Jayapura dicoret sebagai peserta kompetisi dengan nama lama Asian Club Championship ini. Dinyatakan, Persipura dan Arema didiskualifikasi karena tidak memenuhi syarat administrasi, yakni menyerahkan kelengkapan formulir pendaftaran pemain sampai batas waktu yang ditentukan, 12 Februari 2006. Hal inipun dijelaskan langsung oleh Presiden AFC Mohamed bin Hamman, keputusan tersebut sudah tidak bisa diutak-atik lagi. Kedua klub Indonesia tersebut, dan juga dua klub Liga Thailand, Provincial Electricity Autohority dan Thailand Tobacco Monopoli, tidak punya hak untuk mengajukan banding. Sebab, empat klub dari Indonesia dan Thailand ini telah melanggar peraturan kompetisi. Dalam Regulasi 32 G i disebutkan, setiap tim yang tidak melakukan registrasi sesuai jadwal untuk pertandingan putaran grup, maka otomatis didiskualifikasi. Pada situasi ini, tim tersebut dinyatakan kalah di semua pertandingan dengan skor 0-3. Melalui situs AFC, Mohamed bin Hamman menyatakan, keputusan ini diambil demi kepentingan terbaik buat kompetisi ini. Otomatis, PSSI harus tanggung jawab atas blunder yang memalukan ini. Seharusnya, Arema Malang masuk Grup F bersama Tobacco Monopoly (Thailand), Tokyo Verdy (Jepang), dan Ulsan Horang-i (Korea). Sedangkan Persipura gabung di Grup G bersama Shanghai Shenhua (Cina), Dong Tam Long An (Vietnam), dan Provincial Electricity Authority (Thailand). Efek blunder PSSI dan dicoretnya mereka (termasuk juga kedua klub Thailand), maka Grup F hanya tersisa Tokyo Verdy dan Ulsan Horang-I. Sementara itu, Grup G tinggal beranggotakan Shanghai Shenhua dan Dong Tam Long An. Liga Champions Asia 2006 pun berjalan tanpa wakil Indonesia efek blunder PSSI dan saat itu yang juara adalah Jeonbuk Hyundai Motors asal Korea.
A post shared by Skor Indonesia (@skorindonesia) on Nov 1, 2020 at 6:30am PST
Berita Liga Italia Lainnya:
Zlatan Ibrahimovic Torehkan Rekor, AC Milan Siapkan Kontrak Baru
Spezia vs Juventus: Hati-hati Para Rival, Cristiano Ronaldo Telah Kembali