Cucu Somantri Jadikan Anaknya GM PT LIB, Itu Tak Masalah

Nizar Galang

Editor:

 

  • Pengamat sepak bola Indonesia, Mohamad Kusnaeni mengaku tindakan Cucu Somantri mengangkat anaknya menjadi GM PT LIB tidak ada masalah.
  • Menurut Anton Sanjoyo, pengamat sepak bola Indonesai lain, masalah utamanya bukan terkait hal itu, tetapi prestasi.
  • Cucu Somantri memilih anaknya untuk mengisi jabatan sebagai GM PT LIB.

SKOR.id – Beberapa pengamat sepak bola Indonesia mengaku tidak mempermasalahkan tindakan Cucu Somantri selaku Direktur PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Sebelumnya, Cucu Somantri menunjuk anaknya, Pradana Aditya untuk mengisi jabatan General Manager PT LIB.

Mohamad Kusnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia melihat PT LIB ini adalah sebuah perseroan terbatas (PT).

Dalam undang-undang, PT juga tidak mempersalahkan dengan kondisi tersebut.

Berita PT LIB Lain: Profil Pradana Aditya, Putra Cucu Somantri yang Ditunjuk Jadi GM PT LIB

“RUPS (rapat umum pemegang saham) sudah menunjuk susunan direksi siapa saja, kebijakan terhadap bagaimana perusahaan ini dikelola itu adanya ditangan direksi,” ujar Mohamad Kusnaeni.

"Jadi menurut saya, kita harus memberi waktu kepada direksi untuk mengimplementasikan kebijakannya sesuai amanat yang diberikan oleh RUPS," tuturnya menambahkan.

“Sebetulnya hal ini lazim saja, dalam perusahaan itu seperti biasa kalau direksi itu menunjuk orang-orang terpercaya dan diyakini bisa mengimplementasikan kebijakan direksi."

Hubungan keluarga dalam lingkungan sepak bola nasional juga terjadi pada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Ada adik iparnya, Maaike Ira Puspita, sebagai wakil Sekjen PSSI.

Baca Juga: 8 Pelatih Asing Persebaya Sampai 2020, Satu Nama Hanya Kerja Sebulan

“Sejauh orang yang diberikan kepercayaan oleh direksi PT LIB menempati posisi tertentu adalah orang yang kompeten buat saya tidak masalah,” ujar Kusnaeni.

“Ini juga bukan lembaga negara yang dibiayai oleh APBN. Mungkin jika ini lembaga negara yang dibiayai oleh APBN, katakanlah KOI atau KONI sebagian besarnya dibiayai oleh APBN, mungkin bermasalah.”

Komentar yang sama juga diucapkan oleh Anton Sanjoyo, yang merasa sudah cukup jengah dengan perputaran kepengurusan sepak bola Indonesia sejak dulu.

Lelaki yang sudah selama 30 tahun mengamati perkembangan sepak bola Tanah Air itu hanya menginginkan prestasi untuk membanggakan masyarakat Indonesia.

Baca Juga: John Cofie, Wonderkid Manchester United Rekan Paul Pogba yang Terdampar di Liga Filipina

Menurut Anton, masyarakat kini juga sudah seperti menilai sebelah mata melihat para pemangku kepentingan pada sepak bola Indonesia, yang selalu berakhir mengecewakan.

“Memang, tidak ada peraturan dalam undang-undang untuk tidak memperbolehkan memilih orang terdekat atau kepercayaannya untuk bekerja sama,” ujar Anton.

“Namun, saya lebih mengedepankan prestasi untuk sepak bola Indonesia," tutur wartawan senior dengan sapaan akrab Joy ini.

"Jika di dalam sana ingin ada permainan bisnis, menunjuk kerabat atau keluarga menjadi bagian dari organisasi, atau hal lainnya, saya pikir banyak publik yang sudah tidak peduli."

Baca Juga: Aksi Mulia Para Senior Saddil Ramdani dari Klub Liga Malaysia

Menurut Anton, masalahnya selama ini ketika kepengurusan buruk, prestasi juga tidak ada.

"Kalau memang mereka ingin bermain di atas, terserah. Tetapi, tunjukan tanggung jawab sebagai pemimpin untuk menjalankan liga dengan baik," ujar Anton tegas.

"Lalu, mereka membawa prestasi untuk timnas Indonesia dan untuk klub Liga 1, bisa berkiprah bagus di kancah Asia, itu saja,” Anton menambahkan.

 

RELATED STORIES

Isu Nepotisme Mencuat, Pemilik Saham PT LIB Menahan Diri

Isu Nepotisme Mencuat, Pemilik Saham PT LIB Menahan Diri

Isu nepotisme dalam internal pengurus sepak bola Indonesia, yakni PSSI dan PT Liga Indonesia Baru, kembali menjadi perbincangan hangat.

Wawancara Eksklusif Hasani Abdulgani: PSSI Jangan Main Sendiri

Wawancara Eksklusif Hasani Abdulgani: PSSI Jangan Main Sendiri

Hasani Abdulgani, anggota Exco PSSI periode 2019-2023 cum Komisaris PT Liga Indonesia Baru, punya solusi kelanjutan kompetisi.

Respons Direktur Operasional PT LIB soal Anak Cucu Somantri

Respons Direktur Operasional PT LIB soal Anak Cucu Somantri

Direktur Operasional PT.Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno merespons Pradana Aditya Wicaksana sebagai General Manager (GM) PT LIB.

Kemesraan PT LIB dan PSSI Sedikit Renggang, Ini Sikap Menpora

Kemesraan PT LIB dan PSSI Sedikit Renggang, Ini Sikap Menpora

Zainudin Amali tidak ingin ikut campur terhadap permasalahan yang tengah dihadapi oleh PSSI dan PT LIB

Achsanul Qosasi: Dirut PT LIB Sebaiknya Bukan dari Pengurus PSSI

Achsanul Qosasi: Dirut PT LIB Sebaiknya Bukan dari Pengurus PSSI

Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, menyarankan PT LIB dipimpin oleh seorang profesional bukan dari pengurus PSSI.

Bak Hilang Ditelan Bumi, Cucu Somantri Akhirnya Kembali Buka Suara soal PSSI

Cucu Somantri mengakui dirinya masih aktif di PSSI dan memantau perkembangan timnas dari kejauhan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija Akui Ingin Thom Haye dan Jordi Amat Bergabung untuk Liga 1 2025-2026

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza: Thom Haye dan Jordi Amat buat Macan Kemayoran kian kuat di Liga 1 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 13:00

Persija Jakarta. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Persija Mulai Persiapan Liga 1 2025-2026, Hansamu Yama Absen tapi Dipastikan Bertahan

Persija Jakarta mulai bersiap untuk Liga 1 2025-2026 bareng dengan mengamankan jasa Hansamu Yama, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 12:18

Jessnolimit (Yusuf/Skor.id)

Esports

Jess no Limit Ukir Dua Rekor di Guinness Book of Record

Suami dari Sisca Kohl itu tidak tanggung-tanggung mendapatkan dua rekor dunia sekaligus.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 11:47

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:26

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Netic Ladies Pecah Telur di Women Pro Futsal League 2024-2025, Juara Bertahan Keok

Hasil tiga pertandingan pada hari pertama pekan terakhir putaran pertama Women Pro Futsal League 2024-2025, Sabtu (28/6/2025).

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 11:19

MWI 2025 di Esports World Cup 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Drawing MWI 2025, Team Vitality dan ONIC Pertiwi Gabung Grup Ini

Kedua tim asal Indonesia itu berada di grup yang berbeda dan cukup jauh peluangnya untuk bertemu di awal-awal.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 09:52

timnas putri indo vs kirgizstan

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Putri Indonesia vs Kirgizstan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026

Timnas Putri Indonesia mengawali perjalanan di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 melawan Kirgizstan, Minggu (29/6/2025).

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 09:42

fiba womens asia cup 2015

Basketball

Jadwal Timnas Basket Putri Indonesia di Piala Asia FIBA Putri 2025 Divisi A

Timnas Basket Putri Indonesia siap memulai perjuangan di Divisi A FIBA Women's Asia Cup 2025 alias Piala Asia FIBA Putri 2025.

Teguh Kurniawan | 28 Jun, 08:16

Ketua Umum PSSI Erick Thohir. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/ Skor.id)

Timnas Indonesia

PSSI Tak Ingin Bebani Timnas Putri Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bicara target untuk Timnas putri Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 06:16

Adhyaksa FC. (Foto: Adhyaksa FC/ Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Liga 2

Sambut Liga 2 2025-2026, Tiga Pemain Asing Diamankan Adhyaksa FC untuk Target Liga 1

Adhyaksa FC telah melengkapi kuota pemain asing, tim akan kembali dipimpin Ade Suhendra pada Liga 2 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 04:34

Load More Articles