Chelsea Masih Terpuruk, Graham Potter Dapat Ancaman Pembunuhan

Vivaldi Yudha

Editor: Dini Wulandari

Mantan pelatih Chelsea, Graham Potter. (Grafis: Hendy/Skor.id)
Graham Potter pelatih yang dipecat Chelsea. (Grafis: Hendy/Skor.id)
  • Graham Potter belum bisa membawa Chelsea keluar dari rentetan tren negatif.
  • Chelsea masih tertahan di posisi kesepuluh klasemen Liga Inggris 2022-2023.
  • Graham Potter mengaku mendapatkan ancaman pembunuhan.

SKOR.id - Pelatih Chelsea, Graham Potter, mengaku ada orang yang mengirim ancaman kepada dia dan keluarganya.

Graham Potter belum bisa membawa Chelsea keluar dari jeratan tren negatif yang membuat mereka terdampar di papan tengah.

Seperti diketahui, Chelsea saat ini menempati posisi sepuluh di tabel klasemen Liga Inggris 2022-2023, hanya meraup 31 poin dari 23 laga.

Terbaru, Kai Havertz dan kawan-kawan kalah 0-1 dari Southampton yang sekarang berada di posisi juru kunci.

Belakangan ini memang sudah marak tuntutan di media sosial agar Graham Potter meninggalkan jabatannya sebagai pelatih The Blues.

Namun, kekalahan dari Southampton membuat tuntutan ini berubah menjadi ancaman yang secara langsung dikirim kepada Potter dan keluarganya.

Dalam wawancara yang dikutip dari laman Independent, Graham Potter menepis tuduhan bahwa sikap tenangnya ketika menghadapi kesulitan diartikan sebagai ketidakpedulian terhadap klub.

"Jika Anda pergi bekerja dan seseorang memaki Anda, itu tidak akan menyenangkan. aya bisa mengatakan saya tidak peduli, tetapi Anda tahu saya berbohong. Semua orang peduli dengan apa yang orang pikirkan, karena kita terprogram untuk terhubung secara sosial," ujarnya.

"Saya ingin sukses di sini. Ada omong kosong (yang dikatakan) bahwa saya tidak peduli. Dari mana asalnya? Mana buktimu tentang itu? Tanya keluarga saya. Orang-orang memiliki persepsi bahwa saya tidak peduli - berdasarkan apa itu? Bagaimana Anda tahu?"

Mantan pelatih Brighton & Hove Albion ini kemudian mengungkapkan ancaman kepada diri dan keluarganya.

"Anda bisa bertanya kepada keluarga saya bagaimana kehidupan saya dan mereka. Itu sama sekali tidak menyenangkan. Saya mengerti suporter pulang dan mereka kesal karena tim tidak menang. Tapi saya yakinkan Anda, hidup saya selama tiga atau empat bulan terakhir tidak mengenakkan."

"Saya mendapat beberapa email yang ingin saya dan anak-anak saya mati. Itu jelas tidak menyenangkan untuk diterima. Jika Anda berada di bawah tekanan karena (media) perlu menjual barang - pada akhirnya apa yang Anda harapkan?"

Source: Independent

RELATED STORIES

Jorginho Akhirnya Buka Suara soal Alasannya Tinggalkan Chelsea

Jorginho Akhirnya Buka Suara soal Alasannya Tinggalkan Chelsea

Jorginho sadar tak lagi menjadi bagian dari rencana Chelsea yang membuatnya mantap meninggalkan Stamford Bridge dan berlabuh di Arsenal.

Rio Ferdinand Anjurkan Chelsea Bawa Pulang Romelu Lukaku meski Kelebihan Berat Badan

Romelu Lukaku menjadi pahlawan kemenangan Inter Milan saat mengalahkan FC Porto, dan koleksi golnya sepanjang Februari lebih banyak ketimbang Chelsea.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Liga TopSkor Bangkitkan Gairah Pembinaan Pemain di Papua Barat Daya

Pada musim pertama Liga TopSkor U-16 Greater Sorong Raya diikuti 18 tim.

Sumargo Pangestu | 13 Jul, 12:43

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Juara Leg Pertama SEA V.League 2025

Timnas Voli Putra Indonesia menutup leg pertama SEA V.League 2025 dengan kemenangan, tapi mereka gagal menjadi juara.

Teguh Kurniawan | 13 Jul, 12:40

Jens Raven saat membela Timnas U-19 Indonesia di ASEAN U-19 Championship 2024. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Resmi Tinggalkan Eropa, Jens Raven Gabung Bali United untuk Tiga Musim

Satu lagi penyerang muda berlabel Timnas Indonesia yang resmi memutuskan berkarier di Indonesia musim ini.

Taufani Rahmanda | 13 Jul, 11:57

sea v league 2025 putra

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putra: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putra, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 13 Jul, 11:42

Turnamen pramusim Piala Presiden 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Piala Presiden 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Presiden 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 13 Jul, 10:44

Piala AFF U-23 2025 atau ASEAN U-23 Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF U-23 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-23 Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 13 Jul, 10:44

Berlari tidak melibatkan peralatan mewah apa pun. (Hendy AS/Skor.id)

Other Sports

Notarace 2025 Jadi Simbol Perubahan bagi PP INI, HUT Dirayakan Ribuan Peserta Lari

Ajang lari atau running bertajuk Notarace 2025 digelar Ikatan Notaris Indonesia di Kota Bekasi pada Minggu (13/7/2025).

Taufani Rahmanda | 13 Jul, 10:22

Turnamen pramusim Piala Presiden 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Dampak Piala Presiden 2025, Daur Ulang Sampah Jadi Barang Berharga

Piala Presiden 2025 banyak menghasilkan manfaat, salah satunya dari sampah yang disulap jadi barang bernilai.

Nizar Galang | 13 Jul, 09:28

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 13 Jul, 09:13

Potret trofi FFNS Fall 2025 yang berlangsung di Makassar. (Garena)

Esports

Alasan Dipilihnya Makassar Jadi Tuan Rumah Grand Final FFNS Fall 2025

Grand Finals FFNS Fall 2025 berlangsung di Four Points by Sheraton Makassar, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (14/7/2025).

Gangga Basudewa | 13 Jul, 09:03

Load More Articles