- Chelsea kembali diterpa masalah lama pada awal musim Liga Inggris 2020-2021.
- Masalah tersebut membuat mereka harus rela kalah 0-2 dari Liverpool pada Minggu (20/9/2020).
- Sejumlah upaya dilakukan pelatih Chelsea Frank Lampard, agar terhindar dari masalah lama yang ternyata tak terlalu membuahkan hasil.
SKOR.id - Masalah di masa lalu yang menghantui Chelsea pada awal musim ini membuat manuver transfer musim panas mereka dipertanyakan.
Chelsea menjadi salah satu tim yang memperlihatkan geliat sangat aktif di bursa transfer musim panas ini.
Hal tersebut terlihat dari hadirnya total enam pemain baru di skuad Chelsea musim ini.
Keenam pemain tersebut adalah Kai Havertz, Timo Werner, Ben Chilwell, Hakim Ziyech, Malang Sarr, dan Thiago Silva.
Hasil transfer besar-besaran tersebut awalnya cukup menggembirakan menyusul kemenangan The Blues di laga perdana Liga Inggris.
Skor 3-1 dibukukan Chelsea kala mengalahkan Brighton and Hove Albion di Stadion Falmer, Selasa (15/9/2020).
Dalam pertandingan tersebut dua pemain anyar Chelsea, Timo Werner dan Kai Havertz, bisa dikatakan menjalani debut memuaskan di Liga Inggris meski tak terlalu terlihat dalam laga perdana mereka.
Tantangan berat lantas datang untuk menguji skuad anyar Chelsea ketika mereka harus menjamu Liverpool di Stamford Bridge, Minggu (20/9).
Hasilnya pun seperti yang sudah diketahui, The Blues kalah 0-2 dari Liverpool bahkan salah seorang pemainnya, Andreas Christensen, harus diusir keluar lapangan akibat menerima kartu merah.
Dalam pertandingan tersebut lah masalah musim lalu Chelsea kembali datang menghantui.
Masalah pertama yang kembali menghantui Chelsea dalam laga tersebut adalah Kepa Arrizabalaga.
Kepa lagi-lagi gagal menunjukkan konsistensinya untuk mendapatkan kepercayaan dari Frank Lampard.
Sejauh ini kiper asal Spanyol tersebut telah kebobolan tiga gol dari dua pertandingan awal Chelsea di Liga Inggris musim ini.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Frank Lampard telah berusaha untuk mendatangkan kompetitor bagi spot utama penjaga gawang Chelsea tersebut.
Hal itu dibuktikan dengan merapatnya penjaga gawang Rennes, Edouard Mendy.
Harapannya, baik Kepa maupun Mendy dapat berkompetisi untuk memberikan yang terbaik kala mendapatkan tugas sebagai palang pintu Chelsea di laga-laga selanjutnya.
Masalah kedua yang kembali menghantui Chelsea adalah barisan lini belakangnya yang terkesan linglung.
Dalam laga menghadapi Liverpool rata-rata usia pemain belakang yang diturunkan Lampard berkisar 24,5 tahun dengan pilar paling senior adalah Marcos Alonso.
Hasilnya lini belakang Chelsea berhasil menjadi bulan-bulanan barisan lini depan Liverpool dalam laga tersebut.
Terlebih lagi dengan beberapa pemain baru Chelsea di lini belakang seperti Thiago Silva, Ben Chilwell, dan Malang Sarr belum dapat diturunkan.
Siksaan tersebut semakin besar ketika Andreas Christensen akhirnya diusir keluar lapangan pada akhir babak pertama.
Masalah juga terjadi di lini tengah Chelsea yang terasa kurang kreatif dalam laga tersebut.
N'Golo Kante, Jorginho, dan Mateo Kovacic tak mampu memberikan suplai bola ke lini depan Chelsea.
Ketiga pemain tersebut tak mampu memberikan kreasi-kreasi matangnya kepada trio lini depan mereka.
Sementara, masalah berikutnya ada di lini depan Chelsea. Lampard menjadikan Kai Havertz target man saat menghadapi Liverpool.
Padahal saat masih memperkuat Bayer Leverkusen, posisi asli pemain ini adalah gelandang.
Selain itu Timo Werner yang biasa menjadi target man digeser ke sisi sayap.
Hal itu membuat permainan kedua pilar baru tersebut kurang maksimal.
Kabarnya Lampard sedang mencoba beberapa formula baru dengan pemain yang ada.
Jadi, tinggal ditunggu saja bagaimana kiprah Chelsea ke depan.
Apakah mereka akan masih dibelenggu masalah musim lalu ditambah problema saat ini atau Lampard mampu memberikan solusi dalam hasil kurang memuaskan di laga terakhir.
Hal tersebut dapat dilihat dari laga Chelsea terdekat yang akan menghadapi Barnsley di Piala Liga Inggris.
Chelsea akan menjamu Barnsley di Stamford Bridge pada Kamis (24/9/2020) dini hari WIB.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
VIDEO: Kenangan Gol-Gol Terbaik Alvaro Morata di Juventus https://t.co/9XSBqcbzRS— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 23, 2020
Berita Chelsea lainnya:
Prediksi Piala Liga Inggris: Chelsea vs Barnsley
Sejak Merapat ke Chelsea, Thiago Silva Sering Kena Marah Sang Istri