Cedera di Cina, Aldila Sutjiadi Tutup Musim 2024 Lebih Cepat

Doddy Wiratama

Editor: Doddy Wiratama

Aldila Sutjiadi
Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi tampil di dua sektor pada Grand Slam Wimbledon 2024, ganda putri dan ganda campuran. (Hendy Andika/Skor.id)

SKOR.id - Petenis putri Indonesia, Aldila Sutjiadi, kemungkinan besar bakal mengakhiri petualangannya pada musim kompetisi 2024 dengan lebih cepat.

Hal itu terjadi setelah Aldila Sutjiadi menderita cedera yang didapat kala menjalani rangkaian turnamen tenis WTA yang digelar di Cina sejak akhir September lalu.

Setelah tampil di China Open 2024 (WTA 1000) dan Wuhan Open 2024 (WTA 1000), petenis 29 tahun itu mengikuti Ningbo Open 2024 (WTA 500) yang digelar pekan lalu.

Berpasangan dengan Xu Yi Fan (Cina), Aldila Sutjiadi terhenti di semifinal usai kalah 2-6, 0-6 dari Demi Schuurs (Belanda)/Yue Yuan (Cina).

Setelah tampil di Ningbo Open 2024, Dila sejatinya berencana melanjutkan tur dengan ikut Guangzhou Open 2024 (WTA 250) pada pekan ini dan Hong Kong Open 2024 (WTA 250) sepekan kemudian.

Namun, Dila terpaksa mengurungkan rencananya lantaran menderita cedera di area pergelangan tangan. Ia pun memberi penjelasan singkat soal situasi yang dialaminya via Instagram pada Selasa (22/10/2024).

“Setelah konsultasi dengan fisioterapis dan dokter pertandingan, serta melakukan tindakan MRI, saya disarankan untuk istirahat karena mengalami cedera di pergelangan tangan,” tulis Dila.

“Ada sedikit ligamen yang robek. Saya harus istirahat secukupnya, tergantung proses dan lama pemulihannya.”

Selain mundur dari Guangzhou Open 2024 dan Hong Kong Open 2024, Dila secara tersirat juga mengungkapkan bahwa dirinya bakal mengakhiri musim ini lebih cepat.

Langkah tersebut cukup logis mengingat kompetisi tenis putri tahun ini bakal segera mencapai puncaknya kala WTA Finals 2024 digelar di Riyadh, Arab Saudi pada 2–9 November nanti.

Aldila Sutjiadi sendiri dipastikan tak ambil bagian dalam turnamen yang hanya diikuti delapan petenis tunggal putri dan delapan pasang ganda putri terbaik berdasar poin yang dikumpulkan musim ini.

Setelah WTA Finals 2024, sebenarnya masih ada delapan turnamen tenis kategori WTA 125 yang digelar di beberapa negara hingga akhir tahun nanti.

Ada juga turnamen tenis beregu putri Billie Jean King Cup 2024 yang bakal menggelar fase finals (delapan besar) di Malaga, Spanyol pada 13–20 November mendatang.

Akan tetapi, kebanyakan petenis top dunia memanfaatkan momen akhir tahun untuk rehat sebelum kembali mempersiapkan diri untuk menghadapi musim 2025.

Rekap Perjalanan Aldila Sutjiadi pada Musim 2024

Aldila Sutjiadi bisa dibilang sangat sibuk sepanjang musim 2024 karena mengikuti 29 turnamen tenis internasional dengan rekor tanding 31 menang-27 kalah khusus di nomor ganda putri.

Ia pun mampu meraih dua gelar juara dalam ajang Thailand Open (WTA 250) bersama petenis Jepang, Miyu Kato, dan Trophee Clarins (WTA 125) kala berduet dengan Asia Muhammad asal Amerika Serikat.

Selain dengan Miyu Kato dan Asia Muhammad, Aldila Sutjiadi juga sempat turun di sejumlah turnamen dengan lima petenis lainnya.

Lima petenis yang dimaksud adalah Shuko Aoyama dan Ena Shibahara asal Jepang, Ulrikke Eikeri (Norwegia), Leylah Fernandez (Kanada), dan Xu Yi Fan (Cina).

Pada sisi lain, Aldila Sutjiadi juga turun di nomor ganda campuran dalam empat turnamen tenis Grand Slam yang digelar tahun ini.

Usai berpasangan dengan Michael Venus (Selandia Baru) di Australian Open 2024, Aldila Sutjiadi berduet dengan Jackson Withrow (Amerika Serikat) di French Open 2024 dan Wimbledon 2024.

Sedangkan pada US Open 2024, Aldila Sutjiadi secara mendadak bermain dengan Rohan Bopanna (India) dan justru mampu melaju hingga babak semifinal.

Secara keseluruhan, Dila melakoni sembilan laga ganda campuran di turnamen tenis Grand Slam 2024 dengan rekor tanding lima menang-empat kalah.

Walau sudah menjalani agenda turnamen tenis internasional yang padat, Aldila Sutjiadi tetap menyiapkan waktu untuk memperkuat Kontingen Jawa Timur dalam ajang PON 2024.

Perjuangan Aldila Sutjiadi di Aceh pada akhirnya berbuah manis setelah sukses memenangi tiga keping medali emas PON 2024. 

Medali emas itu didapatkan dari nomor beregu putri, ganda putri bersama Janice Tjen, dan ganda campuran bersama Christopher Rungkat.

Dengan demikian, Aldila Sutjiadi kini telah mengoleksi 12 medali emas PON yang diraih dalam empat edisi penyelenggaraan berbeda sejak 2012.

RELATED STORIES

Aldila Sutjiadi Bangga dengan Pencapaian Bersama Leylah Fernandez di Wuhan Open 2024

Aldila Sutjiadi Bangga dengan Pencapaian Bersama Leylah Fernandez di Wuhan Open 2024

Aldila Sutjiadi/Leylah Fernandez terhenti di semifinal Wuhan Open 2024 usai disisihkan oleh Asia Muhammad/Jessica Pegula.

Cedera, Naomi Osaka Momentum Comeback pada Musim 2024 Berakhir Lebih Cepat

Musim kompetisi 2024 jadi momentum comeback Naomi Osaka ke dunia tenis setelah sempat vakum melahirkan anak pertamanya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

TNC 2025.

Liga TopSkor

TopSkor National Championship U-12 Beri Ruang Pemain Meningkatkan Kemampuan lewat 8v8

TopSkor National Championship (TNC) U-12 2025 dimulai pada Sabtu (26/7/2025) lalu.

Nizar Galang | 27 Jul, 11:37

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 27 Jul, 10:04

Arkhan Fikri (Arema FC). (Foto: Rais Adnan/Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Timnas Indonesia

Krusial di Timnas U-23 Indonesia, Arkhan Fikri Setara Pemain Asing untuk Arema FC

Setelah membantu Timnas U-23 Indonesia di final PIala AFF U-23 2025, Arkhan Fikri diharap lekas memperkuat Arema FC.

Taufani Rahmanda | 27 Jul, 07:20

5 atlet yang paling dinanti aksinya pada 2024

Culture

Streaming Tayangan Olahraga Langsung dan Eksklusif, Paket Premium Baru Hadir di Vision+

Termasuk ajang Timnas Indonesia di sepak bola, MMA, tenis, Formula 1, MotoGP, hadir dengan paket premium baru.

Taufani Rahmanda | 27 Jul, 07:20

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Mauricio Souza Ungkap Tujuan Persija Rekrut Thales Lira

Thales Lira menjadi pemain asing kesembilan Persija untuk Super League 2025-2026.

Rais Adnan | 27 Jul, 06:04

Barito Putera

Liga 1

Meski Kecewa, Barito Putera Relakan Lucas Morelatto ke Klub Bahrain

Lucas Morelatto batal bergabung dengan Barito Putera dan lebih memilih memperkuat klub Bahrain.

Rais Adnan | 27 Jul, 06:00

Kiper Timnas Indonesia, Emil Audero. (Grafis: Yusuf/Skor.id)

Liga Italia

Makin Dekat Gabung Cremonese, Emil Audero Dituntut Punya Hal Ini

Emil Audero saat ini dikabarkan sedang menjalani tes medis dan tinggal menunggu waktu diumumkan Cremonese.

Rais Adnan | 27 Jul, 05:41

Jay Idzes. (Yusuf/Skor.id)

Liga Italia

Negosiasi dengan Venezia Buntu, Genoa Batal Rekrut Jay Idzes

Genoa dikabarkan kini mengalihkan fokusnya ke Leo Skiri Østigård.

Rais Adnan | 27 Jul, 05:17

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Liga 1 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Lengkap, Daftar Pelatih Kepala Klub Super League 2025-2026

Hanya lima klub Super League 2025-2026 yang mempertahankan juru taktik timnya dari Liga 1 musim lalu, semuanya pelatih asing.

Taufani Rahmanda | 27 Jul, 04:43

cover bursa transfer Liga 1.

Liga 1

Update Bursa Transfer Liga 1 Menuju Musim 2025-2026

Aktivitas keluar-masuk pemain dan jajaran pelatih tim 18 klub Liga 1 2025-2026 pada awal musim, yang diperbaharui berkala.

Taufani Rahmanda | 27 Jul, 04:20

Load More Articles