- Casemiro mendukung Carlo Ancelotti menjadi pelatih Tim Nasional Brasil.
- Casemiro dan Ancelotti pernah bekerja sama di Real Madrid.
- Brasil hingga kini belum menunjuk pelatih anyar selepas pengunduran diri Tite.
SKOR.id - Gelandang Manchester United, Casemiro, menjadi pemain Brasil terkini yang mendukung bos Real Madrid, Carlo Ancelotti untuk posisi pelatih kepala Selecao.
Brasil belum menunjuk pengganti Tite, yang tugasnya selama enam tahun berakhir setelah juara dunia lima kali itu tersingkir di perempat final Piala Dunia 2022 oleh Kroasia.
Ramon Menezes, yang membimbing Brasil U20 ke Kejuaraan U20 Amerika Selatan pada Februari, mengambil alih posisi sementara untuk pertandingan persahabatan hari Sabtu (25/3/2023) melawan Maroko.
Namun, pelatih yang paling banyak dikaitkan dengan kursi kepelatihan kosong Brasil adalah Ancelotti.
Beberapa pemain Brasil secara terbuka menyetujui pencalonannya dan Casemiro menjadi pilar terkini yang menyatakan demikian, meskipun mantan pemain Real Madrid itu mengingatkan rekan satu timnya tentang perlunya menghormati Los Blancos.
"Pertama, apa yang kami para pemain ingin miliki adalah pelatih yang cakap dengan pemain hebat," kata Casemiro kepada wartawan, Jumat (24/3/2023).
"Kami memiliki 30, 40, 50 pemain dengan level luar biasa. Anda bisa membuat tiga, empat tim yang bisa bersaing dengan tim lain di dunia," jelas pemain Mancester United itu.
"Mengenai Ancelotti, dia adalah pelatih yang sudah saya kenal, saya kenal dengan sangat baik. Dia adalah teman saya, dia adalah seseorang yang saya kagumi dalam sepak bola dan senang bekerja dengannya," ungkapnya.
"Tapi ada juga sisi lain dari ini; Ancelotti punya klub, yaitu Real Madrid. Kami harus menghormati klub dan Ancelotti," tuturnya.
Casemiro menambahkan: "Ancelotti telah memenangkan segalanya dalam kariernya. Dia adalah pelatih dengan banyak pengalaman dan, tanpa ragu Ancelotti adalah pelatih yang hebat."
Casemiro juga berhati-hati untuk tidak sepenuhnya mengesampingkan Ramon dari pencalonan.
Pria yang menikmati karier profesional selama 26 tahun dan telah menghabiskan sebagian besar dekade terakhir dalam berbagai peran kepelatihan, Ramon tidak dianggap sebagai salah satu calon terdepan untuk pekerjaan sebagai pelatih tetap Selecao.
Tetapi Casemiro menunjukkan bahwa pria berusia 50 tahun itu sekarang memiliki kesempatan untuk mempertaruhkan klaimnya dan menegaskan para pemain memperlakukannya seolah-olah dia ada di sana untuk jangka panjang.
"Kami juga punya pelatih di sini, yaitu Ramon," lanjut Casemiro. "Dia bukan yang permanen, tapi dia ada di sini untuk memainkan permainan ini dan kami tahu bahwa ada peluang dalam hidup," katanya.
"Hari ini, dia tidak permanen, tetapi jika dia melakukan pekerjaan dengan baik, (dan) jika nama yang diinginkan Presiden (Federasi Sepak Bola Brasil) tidak diterima, Ramon ada di sana," tutur Casemiro.
"Sejak saya datang ke sini, saya menghormati itu dan memperlakukannya seolah-olah dia adalah pelatih Piala Dunia. Bukan hanya saya, tetapi semua pemain menghormatinya karena dia adalah pelatih sekarang, dan Anda harus menghormati pelatih," Casemiro menambahkan.
Pada laga FIFA Matchday melawan Maroko, Casemiro untuk kali pertama bakal menjadi kapten Timnas Brasil yang sebelumnya digenggam Thiago Silva.