- Menurut bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, Indonesia seperti Amerika Serikat-nya MotoGP.
- Musim depan, MotoGP berekspansi besar-besaran di Asia dengan memasukkan India dan Kazakhstan dalam jadwal.
- Ezpeleta menegaskan, sejauh bisa menarik banyak penonton, ia tak takut berinovasi.
SKOR.id - Di mata bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, Indonesia punya pasar bagus layaknya Amerika Serikat.
Mulai musim depan, MotoGP ingin berekspansi lebih luas ke berbagai belahan dunia. Pasar Asia dipandang sangat menarik sehingga menambahkan India dan Kazakhstan sebagai tuan rumah.
Populasi besar di India dan Indonesia dianggap punya potensi untuk dikembangkan lagi dan jadi tambang baru. Seperti Formula 1 yang kini gencar menggarap pasar Amerika Serikat.
"Dalam beberapa tahun ke depan, India akan menjadi negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia," katanya dikutip dari Corsedimoto.
"Buat kami, Indonesia juga menjadi Amerika baru," pria berusia 76 tahun tersebut menambahkan.
Selain itu, untuk meningkatkan daya tarik, penyelenggara MotoGP mengadaptasi format sprint race ala Formula 1.
Hanya saja, tak seperti F1 yang hanya memakai format sprint di beberapa seri balapan, MotoGP akan menerapkannya di setiap race.
Ezpeleta, tak malu mengakui jika dirinya menerapkan sprint race karena terinspirasi dari F1.
"Semua yang saya lihat Stefano (Domenicali, CEO F1) lakukan dan saya bisa menirunya, akan saya lakukan," ujarnya.
"Ini akan sangat penting. Program baru ini akan memberi kesempatan kepada pada fans untuk berinteraksi dengan para pembalap."
"Kami sedang berkembang, bekerja dengan para tim," tutur pria berkebangsaan Spanyol tersebut.
Ezpeleta menambahkan, sejauh bisa meningkatkan pertunjukan dan menarik para sponsor serta penggemar, tak masalah baginya untuk meniru.
"Kami senang ada di bisnis ini. Kami punya ide soal bagaimana sebuah balapan harus digelar, dan kami tengah mengusahakannya," ia menekankan.
"Ini seperti sebuah piring yang Anda beri tambahan-tambahan untuk menyajikan event yang menarik penonton."
Berita MotoGP lainnya:
Tikungan 1 Sachsenring Jadi Tikungan Paling 'Maut' di MotoGP 2022
MotoGP 2022 Bikin Alex Marquez ''Taubat''
Fabio Quartararo Akui Keunggulan Ducati dan Aprilia di MotoGP 2022