- Carlos Sainz Jr kecewa dengan keputusan dua kali masuk pit yang merusak angan memimpin balapan di F1 GP Hungaria 2022.
- F1 GP Hungaria 2022 menjadi salah satu balapan paling mengecewakan bagi Carlos Sainz Jr di Ferrari.
- Ferrari sedang tidak baik-baik saja dan butuh segera menganalisis kekurangan demi comeback lebih di baik di paruh kedua musim 2022.
SKOR.id - Blunder strategi pit stop di Formula 1 (F1) GP Hungaria 2022 membuat Carlos Sainz Jr. sangat kecewa dengan Ferrari.
Sainz Jr memulai balapan di Hungaroring dari urutan ketiga sebelum akhirnya terlempar dari podium karena keputusan dua kali pit yang diambil timnya.
Alhasil pembalap asal Spanyol tersebut harus puas finis keempat, sedikit lebih beruntung dari Charles Leclerc yang hanya finis keenam.
"Kami cukup baik di pit stop sepanjang tahun tetapi memang kadang-kadang ata keputusan pit stop yang mengecewakan," kata Sainz Jr dilansir dari Sky Sports.
"Kami butuh menganalisisi apa yang bisa kami lakukan dengan lebih baik untuk menjadi lebih kuat di paruh kedua."
Menurutnya, kecepatan Ferrari di Hungaria sangat menyedihkan sehingga seluruh strategi yang telah disiapkan gagal diaplikasikan dengan mulus.
"Saya tidak tahu apa yang bisa kami lakukan untuk menjadi lebih baik tetapi ketika kecepatan kami sangat buruk seperti kali ini maka strateginya juga akan sulit," jelasnya.
"Karena jika tidak ada kecepatan maka akan kesulitan untuk mengaplikasikan strategi karena fleksibilitasnya kecil."
"Dua kali masuk pit kali ini memupus peluang saya untuk memimpin balapan. Saya memulai balapan dari posisi ketiga dan harus mengikuti strategi ban yang cukup memalukan disebut strategi. Entahlah."
"Saya merasa bahwa kami kali ini sangat lambat dan jika dibandingan kecepatan kami lawan Red Bull di hari Jumat maka jelas ada yang salah di dalam mobil. Ban yang kami pilih tidak berfungsi dengan baik."
View this post on Instagram
Pembalap 27 tahun tersebut hanya bisa berharap agar Ferrari segera berbenah sepanjang libur musim panas.
Sehingga si Kuda Jingkrak akan comeback dengan sempurna di paruh kedua F1 2022.
"Kami sebagai tim sangat tertekan. Kami yang awalnya menyangka akan balapan dengan kecepatan yang bagus justru ketika temperatur menurun kondisi lintasan berubah," ujarnya.
"Kami merasa ada yang tidak beres dengan kondisi mobil dan ban yang membuat kami tidak cepat."
"Sesuatu yang harus kami analisis, untuk menemukan apa yang salah dan kembali dengan lebih kuat setelah libur musim panas."
Berita Formula 1 Lainnya:
Hasil F1 GP Hungaria 2022: Max Verstappen Cicipi Kemenangan Perdana di Hungaroring
F1 GP Hungaria 2022: Gagal Raih Podium, Charles Leclerc Sesali Strategi Ban Keras Ferrari
