SKOR.id - Indonesia menang mudah atas Kamboja pada perempat final nomor beregu bulu tangkis SEA Games 2023.
Kemenangan 3-0 diraih oleh Indonesia pada laga pertama nomor beregu bulu tangkis SEA Games 2023, Selasa (9/5/2023). Menghadapi tuan rumah di Morodok Techno Badminton Hall, Tim Putri Indonesia mendominasi setiap sektor yang dipertandingkan.
Komang Ayu Cahya Dewi menjadi pembuka poin untuk Indonesia. Menghadapi Phon Chenda, Komang menang cepat dengan skor dominan 21-4, 21-4.
Tren positif lalu berlanjut lewat penampilan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. Menghadapi ganda Kamboja, Huy Chheng/Teav Seavty, Ana/Tiwi menang dengan skor 21-12, 21-5.
Ester Nurumi Tri Wardoyo menjadi penentu lolosnya Indonesia ke semifinal. Performanya gagal dibendung wakil tuan rumah, Leakhena Heang, dengan skor 21-6 dan 21-8.
Hasil ini membawa Indonesia memastikan satu medali, minimal perunggu, di nomor beregu bulu tangkis. Kans Indonesia ke final cukup besar karena akan bertemu Filipina di babak empat besar.
Di braket lainnya, Tim Putri Singapura dan Thailand turut berebut satu tiket final.
Skuad putri Malaysia 'pulang'
Malaysia menurunkan skuad pelapis untuk nomor beregu putri bulu tangkis di SEA Games 2023. Namun, hasil yang diharapkan oleh wakil Negeri Jiran jelas jauh dari harapan.
Siti Nurshuhaini dan kawan-kawan harus tersingkir tanpa medali setelah dijegal Filipina di babak perempat final.
Tiga wakil Malaysia yang turun: Tan Zhing Yi (tunggal putri), Low Yeen Yuan/Valerie Siow (ganda putri), dan Siti Nurshuhaini (tunggal putri) tampak tak berkutik dalam laga.
Tan Zhing Yi kalah dalam laga ketat melawan Mikaela de Guzman dengan skor 22-24, 18-21.
Pasangan gado-gado Low Yeen Yuan/Valerie Siow juga takluk. Meski sarat pengalaman, permainan Yuan/Siow gagal membuat ganda Filipina, Alyssa Leonardo/Thea Pomar takluk. Tiga game berlangsung dengan skor akhir 20-22, 21-19, dan 22-24.
Penentu kegagalan Malaysia adalah sosok tunggal putri Filipina, Bianca Carlos. Ia menjegal Siti Nurshuhaini dalam straight game, 21-16 dan 21-18.
Hasil ini membawa Malaysia berada di tren buruk SEA Games. Pasalnya, dari dua edisi terakhir, tim putri dari Negeri Jiran harus pulang dengan tangan hampa, tanpa medali.
Padahal, sejak SEA Games 2015 hingga 2019, tim putri Malaysia konsisten membawa pulang medali perak.