- Pengamat Formula 1 (F1), Tom Coronel, memberikan penilaian terkait performa Red Bull Racing, musim ini.
- Meski berhasil juara dunia melalui Max Verstappen, performa sang tandem, Sergio Perez, belum memuaskan.
- Pembalap AlphaTauri, Pierre Gasly, disebut Tom Coronel jauh lebih cocok menjadi tandem Verstappen.
SKOR.id - Formula 1 (F1) 2021 telah berakhir dengan pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, keluar sebagai juara dunia.
Verstappen memenangi pertarungan dengan rivalnya, Lewis Hamilton, yang berlangsung hingga seri pamungkas, GP Abu Dhabi.
Rivalitas keduanya menyita perhatian publik. Kebanyakan, mengapresiasi karena sukses menghadirkan duel sengit yang lama hilang dari F1.
Salah satunya adalah pengamat F1, Tom Coronel, yang menyoroti peran wingman alias pembalap pendamping Verstappen, Sergio Perez.
Dilansir dari Motorsport, eks pembalap itu menilai peran Perez kurang signifikan untuk membantu Verstappen meraih gelar juara dunia F1 2021.
"Bagi saya, torehan Perez lebih banyak negatif. Saya pribadi melihat performanya sangat mengecewakan," ia menjelaskan.
"Beberapa kali ia memang berperan atas strategi Red Bull Racing. Saya lihat Valtteri Bottas lebih sering membantu Hamilton daripada Perez ke Verstappen," tuturnya.
Jika melihat statistik musim ini, penampilan Perez sejatinya tak terlalu buruk. Rider asal Meksiko ini punya rata-rata grid yang lebih baik (4,41) dibanding Bottas (5,59).
Perez juga hanya dua kali gagal finis, sedangkan Bottas sudah empat kali. Hanya, posisi Bottas di klasemen akhir lebih bagus karena rata-rata finisnya lebih baik (5,00) dibandingkan Perez (6,60).
Lantas, jika Perez tak layak mendampingi Verstappen, siapa pembalap yang punya kompeten untuk menempati kursi wingman Red Bull Racing?
"Jika beradai di posisi Helmit Marko (penasihat dan CEO Red Bull), saya akan menarik Pierre Gaslu (AlphaTauri) kembali ke Red Racing," kata Coronel.
"Namun, Red Bull sepertinya tidak ingin mengambil risiko. Kali terakhir keduanya membalap satu tim pada 2019, Verstappen menggilasnya."
"Selain itu, Red Bull juga masih membutuhkan adanya pembalap kuat di tim satelit mereka dan itu sejauh ini hanya mampu dilakukan Gasly," ujarnya.
Seperti diketahui, Gasly sempat membela Red Bull Racing pada 12 balapan awal F1 2019. Namun, ia dikembalikan ke AlphaTauri (saat itu Scuderia Toro Rosso) dan diganti oleh Alex Albon.
Selama mendampingi Verstappen pada musim tersebut, Gasly kalah telak. Baik itu dari posisi grid maupun balapan.
Namun, Coronel menilai Gasly telah membaik. Ia bahkan menempatkan pembalap Prancis itu dalam daftar lima terbaik 2021.
"Setelah merebut kemenangan pertama F1 pada GP Italia 2020 di Sirkuit Monza, Gasly berkembang dan menarik banyak perhatian," ujar Coronel.
"Jadi, saya merasa kalau Gasly sudah siap untuk menjadi rekan setim Verstappen lagi," ia memungkasi.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Formula 1 lainnya:
Bos Tim F1 Pilih Max Verstappen sebagai Pembalap Terbaik di Musim 2021
Distribusi Mesin dari Tiga Pabrikan Otomotif di F1 2022
Kepala Tim Mercedes Masih Menilai Gelar Lewis Hamilton di F1 2021 ''Dirampok''