- Rangkaian MotoGP 2022 dimulai dengan bergulirnya tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, 5-6 Februari 2022.
- Sepekan setelahnya, pembalap akan melakoni tes pramusim kedua di Sirkuit Mandalika, Indonesia.
- Bos Yamaha, Massimo Meregalli, menilai tes kedua lebih penting karena merupakan sirkuit anyar di MotoGP.
SKOR.id - Setelah jeda selama sekitar dua bulan, para pembalap MotoGP akhirnya kembali ke lintasan resmi.
Mereka berkesempatan menjajal motor MotoGP 2022 untuk pertama kalinya dalam dua sesi tes pramusim.
Sesi tes pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia, 5-6 Februari 2022. Lalu, di Sirkuit Mandalika, Indonesia, sepekan setelahnya.
Dua pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli, turut serta dalam rombongan tersebut.
Beban besar terletak di pundak mereka untuk mempertahankan gelar juara dunia yang musim lalu direbut Quartararo.
Team Director Yamaha, Massimo Meregalli, menilai tes pramusim jadi kesempatan emas untuk menguji motor anyar.
"Pengujian musim dingin selalu sangat krusial dan tahun ini lebih penting lagi karena jadi dua sesi beruntun. Pertama, di Malaysia, lalu di Indonesia," ujarnya.
"Di Malaysia, para pembalap punya kesempatan pertama kembali mengendarai motor mereka usai libur (musim) dingin."
"Mereka menggunakan sesi ini, terutama untuk mendapatkan lagi kecepatannya dan mulai menguji motor dan suku cadang baru," tutur Meregalli.
Meski demikian, bagi Meregalli, tes pramusim Mandalika akan jauh lebih penting karena digelar di sirkuit anyar.
"Namun, dari sudut pandang saya, tes paling penting adalah yang akan kami lakukan di Indonesia," tutur Meregalli.
"Sirkuit Mandalika baru untuk MotoGP jadi kami perlu mengumpulkan data sebanyak mungkin. MotoGP Indonesia tiba lebih awal dalam kalender musim ini," ujarnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Lebih lanjut, Meregalli menuturkan bahwa pihaknya telah mendapat banyak masukan soal kondisi sirkuit. Namun, ia masih mengkhawatirkan faktor cuaca.
"Kami sudah dapat informasi dari Race Management dan juga tim Superbike (WSBK). Ini akan membantu kami menjalani tes dengan dasar yang baik," tuturnya.
"Saya berharap cuaca memungkinkan kami untuk mengumpulkan banyak informasi karena melihat perkiraan (cuaca), tampaknya akan turun hujan setiap hari."
"MotoGP Indonesia ada di awal kalender, jadi jika kami bisa mempersiapkan balapan sebaik mungkin, akan sangat membantu memasuki akhir pekan perlombaan."
"Ini kurva pembelajaran yang tak pernah berhenti dan datang ke trek baru adalah tantangan yang lebih besar," ujar Meregalli, memungkasi.
MotoGP Indonesia dijadwalkan jadi seri kedua, musim ini. Rangkaian balapan di Mandalika bergulir pada 18-20 Maret atau dua pekan setelah seri pembuka.
Berita MotoGP lainnya:
Tes Pramusim MotoGP 2022: Duduki Peringkat 19, Francesco Bagnaia Mengaku Tak Kecewa
Hasil Tes MotoGP Sepang, Sabtu (5/2/2022): Marc Marquez Crash, Duo Aprilia Memimpin
Andrea Dovizioso Sebut Motor Pabrikan dan Satelit MotoGP Semakin Identik