Bigetron Esports Hukum BTR Branz Usai Insiden Desahan Wanita Saat Live Streaming di NimoTV

Kabar mengejutkan datang dari runner up MPL ID Season 7, Bigetron Alpha yang baru saja memberikan sanksi kepada salah satu rosternya.
Bigetron Esports juga telah menyatakan permohonan maaf atas kegaduhan yang terjadi yang diakibatkan oleh salah seorang roster mereka.
Dalam pernyataan resmi tim Bigetron Esports dalam akun Instagram mereka, secara resmi mereka memberikan sanksi kepada Jabran "Branz" Bagus Wiloko.

SKOR.id - Kabar mengejutkan datang dari runner up MPL ID Season 7, Bigetron Alpha yang baru saja memberikan sanksi kepada salah satu rosternya.

Bigetron Esports juga telah menyatakan permohonan maaf atas kegaduhan yang terjadi yang diakibatkan oleh salah seorang roster mereka.

Dalam pernyataan resmi tim Bigetron Esports dalam akun Instagram mereka, secara resmi mereka memberikan sanksi kepada Jabran "Branz" Bagus Wiloko.

Bigetron memberikan sanksi keras kepada Branz akibat adanya insiden yang melanggar norma kesusilaan saat melakukan live streaming di NimoTV.

Dalam live streaming tersebut terdengar suara desahan-desahan wanita yang mengindikasikan sedang bersama Branz, namun belum bisa dipastikan siapa yang terlibat di dalam live streaming tersebut selain Branz.

Hal tersebut membuat gaduh warganet, hingga akhirnya video tersebut akhirnya harus di take down.

Bigetron Esports langsung bergerak cepat dengan memberikan sanksi berupa dicabut haknya selama satu bulan dan tidak boleh mengikuti aktivitas kompetitif yang akan dijalani oleh Bigetron Alpha.

Branz juga tidak bisa mengikuti turnamen resmi internasional dimana turnamen yang terdekat adalah MLBB Southeast Asia Cup (MSC) 2021.

Kerugian yang sangat besar bagi Bigetron Alpha, namun langkah ini sudah benar karena Branz telah melanggar norma-norma kesusilaan yang berlaku.

View this post on Instagram

A post shared by Bigetron Esports (@bigetronesports)

Ini bukanlah insiden pertama seorang pemain profesional esports yang tersandung masalah asusila di skena esports Indonesia.

Sebelumnya mantan punggawa EVOS Esports, Listy Chan yang juga tersandung masalah yang sama pada tahun lalu yang mengakibatkan ia harus diputus kontraknya dan kehilangan beberapa kontrak dengan brand-brand ternama.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.