- Indonesia terpilih jadi tuan rumah ANOC World Beach Games (AWBG) di Bali pada 5-12 Agustus 2023.
- Sebagai host city, Indonesia harus melewati turnamen kualifikasi untuk beberapa cabang olahraga.
- ANOC sudah merilis sistem kualifikasi untuk tujuh cabor mandatory yang akan dipertandingkan.
SKOR.id - Indonesia terpilih menjadi tuan rumah ANOC World Beach Games (AWBG) edisi kedua di Bali pada 5-12 Agustus 2023 mendatang.
Setahun jelang penyelenggaraan, NOC Indonesia terus meningkatkan komunikasi dengan ANOC. Termasuk kualifikasi cabor yang harus diikuti.
Berdasarkan edisi perdana AWBG di Doha, Qatar, tuan rumah tetap harus melewati turnamen kualifikasi untuk beberapa cabang olahraga.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal NOC Indonesia Ferry Kono, dalam rilis yang diterima Skor.id pada Jumat (24/6/2022).
“Kami saat ini tengah berkoordinasi dengan ANOC, khususnya terkait kualifikasi cabor yang harus diikuti tuan rumah," ujar Ferry Kono.
"Kami berharap federasi nasional (NF) juga cermat dalam mengikuti single event yang menjadi kualifikasi menuju Bali 2023," imbuhnya.
ANOC juga telah merilis sistem kualifikasi untuk tujuh cabang olahraga (cabor) mandatory yang akan dipertandingkan di Bali 2023.
Ketujuhnya adalah aquathlon, bola tangan pantai, sepak bola pantai, tenis pantai, gulat pantai, karate, dan renang perairan terbuka 5 km.
Sistem kualifikasi ini berdasarkan koordinasi dengan Federasi Internasional (IF) setiap cabor yang akan mengacu pada ranking dunia serta kuota.
Kuota yang dimaksud tersebut akan diberikan melalui jalur World Championship, serta Continental Qualification.
Cabor bola tangan pantai akan memulai kualifikasi dalam World Championship di Crete, Yunani. Ada 10 tiket yang tersedia, 5 tim putra dan 5 putri.
Sedangkan untuk peserta lainnya, tiket lolos akan diperebutkan dalam Continental Championship yang berlangsung sebelum AWBG 2023.
Sementara renang perairan terbuka 5 km, kualifikasi berlangsung dalam FINA World Championship 2022 di Budapest yang kini tengah berlangsung.
Tak hanya untuk AWBG 2023 di Bali, FINA World Championship 2022 tersebut juga menjadi ajang kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Cabor gulat pantai, delapan atlet dengan peringkat terbaik dunia di tiap kategori Beach Wrestling World Series (19 Juni 2023) bisa langsung tampil di Bali.
Dengan catatan, setiap negara peserta hanya boleh menurunkan satu pegulat pada masing-masing kelas yang dipertandingkan.
View this post on Instagram
Kuota sisanya akan diberikan melalui jalur poin pada event Saint-Laurent-du-Var Beach Wrestling World Series, 1-2 Juli.
Untuk aquathlon, atlet-atlet berkesempatan hingga 15 Mei 2023 untuk berebut posisi 20 besar dunia. Setiap NOC juga hanya boleh dapat satu kuota.
Sedangkan untuk cabor sepak bola pantai akan diperebutkan dalam kualifikasi kontinental yang akan berlangsung 1-2 Juli 2023.
Untuk cabor tenis pantai, tiket kualifikasi akan diberikan melalui peringkat dunia yang akan ditutup pada 5 Juni 2023.
Sedangkan kualfikasi karate disiplin kata (seni), kuota atlet akan diberikan kepada pemilik ranking terbaik World Championship 2021, kejuaraan kontinental 2022, serta WKF Kata Ranking yang akan ditutup 12 Juni 2023.
Sementara untuk kualifikasi sistem tiga mandatory sport lainnya, yakni voli pantai 4x4, polo air pantai, serta selancar layang dan cabor yang diusulkan tuan rumah, dirilis menyusul oleh ANOC.
"Kami mengusulkan beberapa cabor, salah satunya air badminton, sport climbing, beach dragon boat, dan paraglading. Kami juga meminta dua cabor untuk di ekshibisi-kan yaitu sepak takraw dan pencak silat," ujarnya.
"Untuk air badminton dan sport climbing sudah disetujui, dan lainnya masih dalam tahap pembahasan dengan ANOC," imbuh Ferry Kono.
ANOC dijadwalkan meninjau kawasan pantai yang akan jadi venue AWBG 2023 pada 7-13 Juli 2022. Ini merupakan kunjungan kedua ANOC ke Indonesia.
Selain jadi tuan rumah pesta olahraga pantai dan air tingkat dunia, Pulau Dewata juga akan menjadi lokasi General Assembly ANOC XXVII.
Berita NOC Indonesia Lainnya:
NOC Indonesia Sudah Menggelar Review Cabor Jelang Islamic Solidarity Games 2022
Sambagi NOC Indonesia, IOA Bahas Masa Depan Olahraga Nasional