- Michael Phelps menghabiskan waktu bertahun-tahun menekan perasaannya, hingga merusak kesehatan mentalnya.
- Dia sekarang mengajari putra-putranya cara mengekspresikan diri dan bicara tentang emosi dengan cara yang sehat.
- Dia mengatakan pria, dan khususnya atlet, sering menghadapi stigma karena rentan.
SKOR.id - Michael Phelps memegang rekor sepanjang masa untuk medali emas Olimpiade, menghasilkan 23 kemenangan tingkat atas untuk talentanya yang melegenda di kolam renang, tetapi dia yakini bisa memiliki lebih banyak medali jika tidak menekan perasaannya.
Sekarang, sebagai pensiunan atlet dan ayah dari tiga anak laki-laki, Phelps mengatakan dia berusaha mencegah putra-putranya melakukan kesalahan yang sama.
"Saya senang menyampaikan buku pedoman saya tentang hal-hal yang saya lakukan dengan baik dan hal-hal yang dapat saya lakukan dengan lebih baik," kata Phelps kepada Insider dalam wawancara soal kemitraan dengan perusahaan kesehatan perilaku online Talkspace.
Anak laki-lakinya, Boomer (6), Beckett (4), dan Maverick (3) telah menunjukkan minat pada olahraga — tetapi Phelps menekankan bahwa mereka sedang mengembangkan strategi untuk kesejahteraan mental dan juga kebugaran fisik.
View this post on Instagram
"Jika Anda melakukan keduanya, pada dasarnya Anda menjadi pahlawan super," katanya.
Dia mengatakan anak laki-laki belajar bicara melalui perasaan mereka, menemukan strategi untuk menenangkan diri di bawah tekanan, dan mengomunikasikan emosi mereka dengan cara yang sehat.
"Saya ingin mereka dapat kapan saja mengungkapkan apa yang mereka alami, tidak lantas menutup-nutupinya. Sejauh ini, kami melihat dua anak tertua kami belajar melakukannya, dan si bungsu juga belajar, sebagian dari menonton saudara laki-lakinya," ujar Phelps.
Ekspresikan perasaan Anda adalah kunci kesehatan mental yang baik
Salah satu hal terbesar yang ditekankan Phelps pada anak laki-lakinya adalah menghindari kompartementalisasi — menekan pikiran dan perasaan yang menantang ataupun tidak nyaman untuk mereka hadapi.
"Jika salah satu perasaan putra saya terluka, kami akan memberi mereka waktu untuk menenangkan diri, lalu kami membicarakannya melalui apa yang mereka rasakan dan mengapa, dan itu sangat penting," kata sang ayah.
View this post on Instagram
Phelps mengatakan bahwa baginya, pergi ke terapi dan membuat jurnal secara teratur membantunya menyesuaikan diri dengan emosinya setelah lebih dari satu dekade menghindarinya.
"Saya pikir penting untuk menuliskan semua di atas kertas daripada menutupinya. Saya dapat kembali ke posisi netral jika saya mendapati diri saya berputar-putar, dan itu didasarkan pada pekerjaan yang telah saya lakukan selama 8 tahun terakhir," dia berkata.
Teknik 'nafas singa' berguna untuk menenangkan diri di saat-saat penuh tekanan
Seringkali, sulit untuk berbicara melalui perasaan di saat panas, seperti saat putra-putranya terlibat perkelahian, jadi penting untuk memiliki cara untuk menenangkan diri terlebih dahulu, menurut Phelps.
Dia menggunakan teknik yoga yang dikenal sebagai napas singa dengan ketiga jagoannya, yang melibatkan gerakan menarik napas dalam-dalam dan mengaum untuk melepaskan ketegangan, kemarahan, atau kecemasan.
View this post on Instagram
"Saat mereka benar-benar frustrasi, mereka bisa melakukan itu, dan kemudian mereka bisa mengungkapkan apa yang terjadi," kata Phelps.
Penelitian menunjukkan teknik pernapasan dalam dapat membantu mengurangi stres pada anak-anak dan orang dewasa.
Pria sering menghadapi stigma karena menunjukkan emosi
Phelps mengatakan sangat penting bagi anak laki-lakinya untuk mengekspresikan diri karena stereotip gender dapat menekan laki-laki dan anak laki-laki untuk mengabaikan perasaan mereka.
"Bagi saya, sebagai atlet pria, dalam karier saya, saya pikir itu akan menunjukkan tanda kelemahan untuk bicara terbuka tentang kesehatan mental," katanya. "Sekarang kebalikannya, dan itu telah menyelamatkan nyawa."
Lebih banyak olahragawan terkenal juga telah bicara: Lebron James telah berbicara tentang pentingnya pria menunjukkan emosi, dan Kevin Love dan DeMar DeRozan juga telah membuka diri tentang masalah kesehatan mental.***
Berita Entertainment Bugar Lainnya:
Usai Pensiun, Michael Phelps Fokus Perjuangkan Kesehatan Mental Atlet
Kehidupan Liar Michael Phelps dengan Bong, Minuman Keras dan Miss California
Rekor Peraih Medali Olimpiade Terbanyak dalam Satu Edisi, Michael Phelps Tak Sendirian