SKOR.id - Rencana penambahan kuota pemain asing di Liga 1 2024-2025 membuat para pesepak bola lokal mengeluh, tapi tidak dengan Ilham Rio Fahmi.
Bek muda Persija Jakarta ini justru menyambut potensi persaingan yang makin ketat di tim utama.
Alih-alih takut kehilangan tempat, Rio Fahmi justru bertekad meningkatkan kinerjanya agar selalu dilirik pelatih sebagai starter.
"Terlepas jadi atau tidak jadi, musim depan ada rencana delapan pemain asing. Pasti saya harus lebih fight untuk tetap berada di line up," ujar Pemain Muda Terbaik Liga 1 2022-2023 itu.
"Saya pun ingin upgrade kemampuan dari musim ke musim," dia menambahkan.
Rio Fahmi sadar bahwa musim lalu dia tampil kurang maksimal. Itu merupakan alasan lain bek Timnas U-23 Indonesia tersebut ingin melipatgandakan kerja kerasnya.
Sebagai informasi, Rio main 30 kali dan menyumbang satu gol plus dua assist pada Liga 1 2022-2023.
Tapi, di Liga 1 2023-2024, dia hanya 21 kali merumput bersama Persija Jakarta, dengan kontribusi satu assist saja.
"Saya merasa ada penurunan dibandingkan musim sebelumnya, di mana saya mendapatkan penghargaan Pemain Muda Terbaik," Rio Fahmi mengakui.
"Di musim lalu, kan saya sempat cedera lama di awal musim. Walaupun pada akhirnya mendapatkan tempat lagi, tapi secara statistik masih kurang baik dibandingkan musim sebelumnya. Saya merasa kurang puas dengan performa saya musim lalu," lanjutnya.
Apalagi dengan kepergian Thomas Doll dari kursi kepelatihan, setiap pemain tentu punya kesempatan yang sama untuk menjadi pemain inti.
Musim lalu, saingan Rio Fahmi di sisi kanan pertahanan Persija adalah Oliver Bias. Namun, nasib fullback asal Filipina itu juga belum jelas, apakah kontraknya diperpanjang atau tidak.
Bukan mustahil manajemen Macan Kemayoran mendatangkan amunisi baru untuk posisi tersebut. Jadi, Rio Fahmi harus siap dengan kemungkinan apa pun.
Bukan hanya Rio, rekan satu timnya, Firza Andika, juga merasakan hal yang sama.
Meskipun menjadi pilihan utama dalam dua musim terakhir, bek kiri Macan Kemayoran itu tak mau bersantai. Dia pun belum tahu apakah tetap menjadi starter ketika pelatih baru datang nanti.
"Saya selalu berusaha keras untuk memaksimalkan diri dalam latihan. Target saya tetap ingin bermain di starting XI dan ingin konsisten di setiap pertandingan," kata Firza Andika.
"Yang pasti saya harus memperbaiki kesalahan-kesalahan saya di musim lalu. Saya sudah punya catatan apa saja kekurangan di musim lalu agar bisa diperbaiki di musim depan," tambahnya.
Firza Andika tampil 32 kali di Liga 1 2022-2023, lalu 29 pertandingan pada musim selanjutnya. Tiga gol dan enam assist dipersembahkan pemain 25 tahun itu selama dua musim di ibu kota.