- Skor.id akan bedah lebih dalam jersi tandang teranyar timnas Indonesia yang dirilis Senin (26/7/2020).
- Jersi pemain timnas Indonesia memiliki tema besar garis khatulistiwa yang kemudian dieksplor lebih jauh.
- Seragam kiper timnas Indonesia punya makna maritim yang dijelaskan sang desainer, Fajarrusalem.
SKOR.id - Mills bersama PSSI resmi merilis jersi tandang timnas Indonesia di Mills Official Store, Taman Sari, Jakarta Barat, Senin (26/7/2020) siang.
Peluncuran ini sontak menjadi perhatian masyarakat luas, terutama bagi para penggemar skuad Garuda. Tanggapan pro dan kontra pun tak terhindarkan.
Terlepas dari suka atau tidaknya masyarakat terhadap seragam terbaru timnas Indonesia, yang jelas setiap jersi yang dibuat punya makna.
Tanpa terkecuali bagi jersi tandang teranyar pasukan Merah Putih yang baru dirilis. Karena itu Skor.id coba membedah lebih dalam tentang jersi ini.
Tema utama seragam anyar ini adalah garis khatulistiwa. Tentu saja itu karena Indonesia adalah salah satu negara yang dilintasi garis khatulistiwa.
Sentuhan garis itu pun diberikan pada bagian dada jersey pemain dan melalui pulau-pulau Indonesia yang tergambar transparan pada bagian depan.
"Khusus (jenis) yang authentic (player issue) memang ada di sekujur tubuh," kata desainer jersi tandang timnas Indonesia terbaru, Fajarrusalem.
"Tapi yang replika, peta Indonesia-nya ada di bagian hijau saja. Jadi yang authentic dan replika saya bikin keterkaitan," ia menambahkan, Senin (27/7/2020).
Mills memang mengeluarkan jersi dengan dua tipe. Pertama player issue yang serupa bakal dikenakan oleh pemain saat berlaga, kedua jenis replika.
Jenis pertama memiliki bahan 100 persen polyester ultra soft, lebih ringan dan dijual dengan harga lebih mahal yakni Rp789 ribu (ekstra boks khusus).
Sementara jenis replika berbahan 100 persen polyester, teksturnya lebih tebal (dari hasil pengecekan Skor.id) dan dijual seharga Rp389 ribu.
"Untuk ide awal, memang mau yang Indonesia banget, cuma saya tidak mau yang terlalu mencolok. Ide khatulistiwa dieksplor lagi," ucap Fajarrusalem.
Terkait pilihan warna, lelaki yang mendesain jersi Persija Jakarta produksi League itu menjelaskan bahwa putih-hijau adalah pilihan PSSI.
Selain membentangkan warna hijau secara horizontal di dada untuk gambar pulau pada jenis jersi replika, sentuhan hijau diberikan di berbagai titik untuk mempermanis.
Yakni pada tiap ujung lengan, ditambah pada bagian leher yang memiliki jenis v-neck dengan ditambah kerah yang tidak penuh atau 3/4.
Sementara itu, untuk jersey kiper, meski nampak sama dengan kostum kandang, terdapat tema khusus yang diangkat, yaitu maritim.
"Untuk jersi kiper itu berangkatnya dari Indonesia adalah negara maritim. Itukan kaya topografi warnanya," ucap Fajarrusalem.
"Ada yang laut dalam (biru lebih gelap atau hitam) dan ada yang lebih terang. Nah, warna putihnya saya taro agar bisa serasi dengan jersi pemain," ia menambahkan.
Lebih lanjut ia pun menjawab terkait warna hitam yang ada pada kiper kandang, yaitu dipilih demi menyeimbangkan dengan warna merah yang tegas pada jersi pemain.
Terakhir dan tidak bisa lepas dari sorotan adalah masih ada tulisan PSSI di bagian belakang atas jersi, yang sempat jadi pembicaraan di masyarakat.
"Saya tahu banget sempat heboh pro kontra itu (tulisan PSSI). Tapi, ya, tidak apa, karena PSSI itu kan federasi yang menaungi," kata Fajarrusalem.
"Selain itu, memang juga ada permintaan dari PSSI untuk turut dimasukan (dalam jersi), sebagai identitas tim," ia memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Timnas Indonesia Lainnya:
Dendy Sulistyawan Makin Matang Sebagai Penyerang Timnas Indonesia
PSSI Minta Rp69 Miliar, Menpora Setujui Rp50 Miliar untuk Timnas Indonesia U-19
Kurnia Sandy Kecewa Kiper Langganan Timnas Indonesia Tak Dipanggil Shin Tae-yong