SKOR.id – Pada Selasa (3/10/2023) kemarin, Pengurus Besar Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PB Perkemi) berkunjung ke markas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum (Ketum) PB Perkemi Laksamana Madya TNI Purn Agus Setiadji dan jajarannya melakukan audiensi dengan Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman.
Ia menyampaikan perihal partisipasi mereka pada Kejuaraan Dunia Shorinji Kempo, World Taikai Tokyo, di Jepang, pada 6-13 Oktober 2023.
Agus Setiadji mengatakan PB Perkemi akan memberangkatkan 153 kenshi untuk berlaga di sana. Mereka dijadwalkan terbang pada Selasa (5/10/2023) malam.
Para kenshi yang dikirim oleh Perkemi akan mengikuti 19 nomor pertandingan dalam World Taikai Tokyo dengan target minimal bisa tembus posisi dua besar.
“Target juara dua, kita tunjukkan kepada dunia bahwa Shorinji Kempo Indonesia itu besar,” kata sang ketum menegaskan tekad Perkemi dalam World Taikai Tokyo 2023 yang akan diikuti sebanyak 39 negara.
Selain itu, PB Perkemi akan memberangkatkan kenshinya, sebanyak 37 orang, untuk mengikuti ujian kenaikan tingkat menuju Dan 4 sampai dengan Dan 7.
Agus Setiadji juga akan mendorong agar World Shorinji Kempo Organization (WSKO) menjadi afiliasi International Olympic Committee (IOC).
Ketum KONI Pusat Marciano Norman tentu saja menyambut baik dan mengapresiasi tujuan dari PB Perkemi tersebut. Ia bahkan tak lupa menekankan dokumentasi serta publikasi untuk World Taikai Tokyo 2023.
“Dokumentasikan yang baik kegiatan ini, untuk memperlihatkan besarnya Shorinji Kempo Indonesia,” ujar Marciano Norman antusias.
Dengan adanya dokumentasi dan publikasi event, nantinya shorinji kempo dapat disosialisasikan secara lebih luas hingga diterima seluruh masyarakat.
Ia juga memberi target bagi Shorinji Kempo Indonesia agar bisa menjadi yang di Kawasan regional. Tentu untuk itu perlu diiringi oleh peningkatan kualitas sumber daya manusia, termasuk pelatih serta wasit.
“Kualitas pelatih dan wasit atau juri harus ditingkatkan, dan memiliki jam terbang cukup,” Marciano Norman menuturkan.
Upaya lain guna membuktikan besarnya shorinji kempo di Tanah Air, yakni dengan menggelar event internasional. Rencananya Indonesia ingin menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Shorinji Kempo di Bali pada 2025.