- PB PASI resmi buka Pelatnas desenteralisasi di Papua.
- Dalam menjalankan program ini, PASI dibantu PT Freeport Indonesia.
- PASI akan mendatangkan pelatih asal Jamaika untuk menangani para atlet binaan.
SKOR.id - Pengurus Pusat Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) resmi membuka Pusat Pelatihan Nasional (Pelatnas) desenteralisasi di Mimika Sports Complex, Timika, Papua.
Rabu (13/4/2022), Ketua Umum (Ketum) PB PASI, Luhut Binsar Pandjaitan menandatangani perjanjian kerjasama dengan PT Freeport Indonesia.
Dalam mengadakan Pelatnas desenteralisasi di Papua, PB PASI memang mendapatkan dukungan penuh dari Freeport.
Adapun dari pihak Freeport, Tony Wenas, selaku Direktur Utama (Dirut) yang melakukan penandatanganan.
Luhut Binsar Pandjaitan sendiri mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Freeport kepada PB PASI.
"Dukungan ini akan sangat bermanfaat bagi pengembangan atlet atletik di Indonesia ke depannya," ucap Luhut Binsar Pandjaitan.
Untuk tahap awal, ada 19 orang atlet dan delapan orang pelatih yang ikut Pelatnas Desentralisasi di Mimika.
Atlet-atlet dan pelatih merupakan hasil penjaringan yang dilakukan PB PASI pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 Papua.
"Selain berlatih dan dievaluasi secara periodik, atlet mendapatkan kesempatan bertanding di luar negeri."
"Sebanyak sembilan staf pendukung seperti dokter, masseur, dan psikolog akan dilibatkan dalam kegiatan ini," ucap Luhut.
Program desenteralisasi ini akan dievaluasi selama tiga tahun oleh PB PASI dan Freeport.
Dan yang perlu dicatat, PASI menggarap proyek ini secara serius. Nantinya akan ada pelatih asal Jamaika yang menangani para atlet mulai Juni 2022.
"Kalau pelatih dari Jamaika ini pasti nggak rewel karena kondisi di negaranya hampir sama dengan Papua."
"Jadi tidak ada salahnya jika kami merekrut pelatih Jamaika, apalagi Jamaika termasuk negara yang sangat maju di atletik," ucap Luhut.
Berita Voli Lainnya:
Hasil Drawing Voli SEA Games 2021: Indonesia Segrup dengan Tuan Rumah
Resmi, Timnas Futsal Indonesia Berangkat ke SEA Games 2021 Vietnam