- Kholidin salah satu atlet para panahan andalan Indonesia di ASEAN Para Games 2022.
- Memanah dengan gigi memiliki tantangan besar bagi Kholidin.
- Kholidin memiliki usaha bubur ayam selain sebagai seorang atlet.
SKOR.id - Kholidin, atlet para panahan Indonesia, memiliki cerita unik di balik keikutsertaan di ASEAN Para Games 2022.
Selama ASEAN Para Games 2022 di Solo, Kholidin telah menyumbang satu meas dari nomor recurve ganda putra bersama Setiawan, satu perak di nomor recurve ganda campuran bersama Mahda Aulia, dan 1 perunggu di nomor recurve individu putra.
Tiga medali tersebut memantapkan posisi Kholidin yang menarik tali busur menggunakan gigi dan rahangnya tersebut sebagai salah satu atlet para panahan nasional Indonesia.
Menurutnya, berlatih panahan dengan gigi dan rahang memiliki satu tantangan tersendiri bagi seorang atlet seperti dirinya.
"Karena saya beda, menggunakan gigi, kalau latihan sehari-hari itu terasa ngilu, pegal, dan sakit. Tapi saya lakukan itu semua untuk indonesia," kata Kholidin dalam rilis INASPOC.
"Namun, enggak ada trik khusus untuk memanah menggunakan gigi. Cuma memang butuh kesabaran, keuletan dan harus bisa menahan rasa sakit."
"(Rasanya) yang seperti mengunyah kacang satu kuintal. Setiap hari, habis latihan, saya kesakitan dan langsung mendapat terapi."
Kholidin lantas menceritakan bahwa bahwa kondisinya saat ini karena kecelakaan jatuh dari pohon kelapa setinggi 9 meter pada tahun 2017.
Karena telah memiliki hobi bermain panahan sejak lama, Kholidin pun akhirnya berjuang untuk kembali menarik busur panah. Tidak dengan tangan tetapi gigi dan rahang.
"Setelah kecelakaan dan operasi, dua hari kemudian boleh pulang dari rumah sakit. Tapi ketika seminggu kontrol, ternyata ada infeksi dan harus diamputasi," kata Kholidin.
"Namun dari situ, saya tetap optimis karena musibah Allah saya anggap sebagai ujian untuk latihan sabar dan ikhlas. Saya yakin itu rencana Allah karena buktinya saya bisa sampai di sini (ASEAN Paragames 2022)."
Selain sebagai atlet para panahan, Kholidin juga memiliki bisnis bubur ayam dengan gerobak bernama "Bang Udin" di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta.
"Ketika tidak ada kompetisi, saya punya usaha bubur ayam yang sekarang sedang dibantu oleh adik dan abang ipar saya," ujar pria 45 tahun tersebut.
"Biasanya kalau pagi dagang dulu, kemudian siangnya latihan sambil mengajar memanah sekitar 2-3 kali per minggu."
Berita Panahan Lainnya:
ASEAN Para Games 2022: Setiawan ''Arjuna'' Lesatkan Lebih dari 300 Anak Panah Demi Sepasang Emas
Para Panahan ASEAN Para Games 2022: Indonesia Tambah 2 Emas, Thailand Juara Umum