Arema FC Tak Mau Gegabah Bergerak di Bursa Transfer Liga 1 2021-2022

Arema FC tak ingin gegabah dalam melakukan pergerakan di bursa transfer paruh musim Liga 1 2021-2022.
Sebab, Arema FC tak ingin berjudi dalam merombak komposisi pemain untuk menghadapi putaran kedua Liga 1 2021-2022.
Arema FC memantau pergerakan transfer para pesaingnya dan memasang target lebih tinggi pada putaran kedua Liga 1 2021-2022.

SKOR.id – Manajemen Arema FC memilih berhati-hati dalam melakukan perburuan pemain pada bursa transfer Liga 1 2021-2022 yang telah resmi dibuka pada Rabu (15/12/2021).

Sebab, Arema FC tak ingin berjudi dalam merombak komposisi pemain. Oleh karena itu, bursa transfer kali ini bakal disikapi secara cermat oleh klub beralias Singo Edan tersebut.

Meski demikian, Manajer Interim Arema FC, Ali Rifki, menyebut pihaknya sudah melakukan inventarisasi kebutuhan tim berdasarkan hasil evaluasi pelatih Eduardo Almeida.

"Sebenarnya, kalau soal inventarisasi kebutuhan apa saja dan apa yang harus dilakukan jelang putaran kedua, kami sudah melakukannya," kata Ali Rifki.

"Namun, sekali lagi, kami harus cermat. Kebutuhan masing-masing tim tidak bisa disamakan," ia menambahkan, dikutip dari situs resmi Arema FC.

Adapun menurut informasi dari PT LIB, jendela transfer paruh musim Liga 1 2021-2022 masih akan berlangsung hingga 12 Januari 2021.

Artinya, Singo Edan masih memiliki waktu cukup panjang untuk mempertimbangkan matang-matang rencana mereka dalam mendatangkan pemain baru.

Meski tak bergerak cepat, Arema FC tetap memantau pergerakan tim-tim lawan. Sebab, bursa transfer ini nantinya akan mengubah peta persaingan pada putaran kedua.

"Pelatih tentu sudah memiliki perhitungan tersendiri, peta kekuatan tim-tim yang akan menjadi lawan Arema FC di putaran kedua juga terus kami ikuti," ujar Ali Rifki.

Pada putaran kedua Liga 1 2021-2022, Ali memastikan bahwa skuad Singo Edan akan mendapatkan target yang lebih tinggi ketimbang sebelumnya.

Sebab, hasil yang diraih pada putaran pertama menjadi modal penting untuk meraih prestasi terbaik pada akhir musim nanti.

Apalagi, saat ini anak asuh Eduardo Almeida berada di peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan koleksi 33 poin dari 16 pertandingan.

"Tentu saja kalau soal target, kami selalu menargetkan yang lebih tinggi. Apalagi, kami berada dalam tiga besar, yakni dalam persaingan perebutan gelar juara," ujar Ali.

Dibandingkan dengan kontestan lain yang telah menjalani 17 laga, Singo Edan memang masih memiliki satu pertandingan sisa.

Sebab, laga melawan Persikabo 1973 yang sedianya digelar pada akhir seri ketiga harus diundur hingga 5 Januari 2021 karena penyelenggaraan Piala AFF 2020.