Apa Kabar Striker Legendaris Budi Sudarsono Sekarang?

Hanputro Widyono

Editor:

  • Nama Budi Sudarsono akan sulit dilupakan para pencinta sepak bola Indonesia.
  • Setelah pensiun sebagai pesepak bola, Budi Sudarsono pernah menjajal peruntungan di dunia politik dengan mencalonkan diri menjadi DPRD Kabupaten Kediri.
  • Setelah gagal jadi anggota legislatif, berikut kabar terbaru Budi Sudarsono yang telah memutuskan kembali berkecimpung di dunia sepak bola.

SKOR.id - Pencinta sepak bola nasional tentu tak lupa bahwa Indonesia pernah memiliki striker legendaris bernama Budi Sudarsono.

Pemain yang mendapat julukan Si Ular Piton itu sering menjadi andalan di lini depan klub maupun timnas Indonesia.

Julukan tersebut didapatkan Budi Sudarsono karena gaya bermainnya yang pintar berkelit dari pengawalan lawan.

Lelaki kelahiran 19 September 1979 itu tampaknya juga senang mendapat julukan tersebut. Makanya ia memakai nama @budipython13 di akun Instagram pribadinya.

Selain dikenal dengan julukan tersebut, Budi Sudarsono juga identik dengan nomor punggung 13. Nomor itu ia gunakan di level klub maupun timnas Indonesia.

Budi memulai karier profesionalnya bersama tim Persebaya, tepatnya pada Liga Indonesia musim 1999-2000.

Meski begitu, ia tak terlalu lama bersama Persebaya. Pada musim 2001 Budi Sudarsono hijrah ke Persija Jakarta.

Saat itulah ia berhasil merasakan gelar juara di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Penampilan apik Budi Sudarono pada tahun-tahun awal kariernya itu juga menarik pelatih timnas Indonesia, Benny Dollo.

Ia pun sukses menjalani debutnya di timnas Indonesia pada 7 April 2001 ketika berusia 21 tahun 6 bulan 19 hari.

Budi Sudarsono termasuk pemain yang sering berganti klub. Selama kariernya, setidaknya ada delapan tim yang pernah ia bela.

Selain Persebaya dan Persija, Budi pernah menjadi pemain Persik Kediri, Deltras Sidoarjo, Persib Bandung, Sriwijaya FC, dan Persikabo Bogor.

Adapun satu tim lainnya yakni klub kontestan kasta tertinggi sepak bola Malaysia, PDRM FA. Budi menjajal peruntungan di Malaysia pada 2007.

Setelah sekitar 16 tahun menjadi pesepak bola profesional, ia akhirnya memutuskan gantung sepatu di tim Persikabo Bogor, pada awal musim 2015.

Menjadi pelatih

Pensiun tak membuat Budi mengambil jarak dengan sepak bola. Pada 2017, ia mencoba membangun karier sebagai pelatih.

Dalam hal ini, Budi memang memiliki cita-cita yang cukup tinggi, yakni menjadi pelatih timnas Indonesia.

Ia memulainya dengan menjadi asisten pelatih di tim Liga 2, Kalteng Putra. Budi ditunjuk untuk mendampingi pelatih Kas Hartadi.

Namun kebersamaan keduanya tak berlangsung lama. Budi tak mendapat perpanjangan kontrak dari manajemen meski prestasi Kalteng Putra tak buruk.

Waktu itu Kalteng Putra mencapai babak delapan besar Liga 2 2017. Pisah dari Kalteng Putra, membuat Budi memilih pulang ke Jawa.

Ia bergabung dengan tim kepelatihan Persik Kediri yang berkompetisi di Liga 3 2018. Ia kembali menambah ilmu kepelatihan dengan menjadi asisten Alfian.

Duet Alfian dan Budi Sudarsono mengantarkan tim berjulukan Macan Putih menjadi juara Liga 3 2018 dan berhak promosi ke Liga 2 2019.

Namun pelatih berpostur 174 cm itu justru tak menjadi bagian tim Persik pada 2019. Diketahui, Budi Sudarsono mencoba peruntungan menjadi anggota DPRD Kabupaten Kediri.

Meski begitu, politik tidak berjodoh dengan Budi Sudarsono. Ia gagal menjadi anggota legislatif dan kemudian kembali ke dunia sepak bola.

Pada 2019, pelatih yang memegang lisensi A AFC itu ditunjuk untuk menangani PS Batam yang berkompetisi di Liga 3.

Skuad asuhannya sebenarnya melaju hingga ke babak final Liga 3 Provinsi Riau, tapi masa kerja Budi tak diperpanjang juga.

Sempat menganggur beberapa saat, Budi mendapat tawaran menggiurkan untuk menangani Persik Kediri yang berkompetisi di Liga 1 2020.

Ia menerima tawaran tersebut. Sayang, kompetisi harus dibatalkan akibat pandemi Covid-19 dan Budi belum sempat debut bersama Persik di Liga 1.

Kerja sama Budi dan Persik pun diakhiri. Kini, lelaki berusia 41 tahun itu menjadi bagian tim Liga 3 lainnya, Belitong FC.

Hanya saja status Budi bukan sebagai pelatih tim utama. Pelatih asal Kediri itu ditunjuk manajemen Belitong FC untuk menjadi pelatih kepala Akademi Belitong FC.

Ia ditugaskan untuk mengembangkan pemain-pemain muda Belitong FC dan menanamkan filosofi yang melekat di klub.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Budi Sudarsono lainnya:

Budi Sudarsono: Saya Dulu Punya Mimpi Main di Liga Australia

Budi Sudarsono Beri Motivasi ke Striker Persik yang Ikut TC Timnas Indonesia

Dua Pesan Budi Sudarsono untuk Persik Setelah Pisah dengan Macan Putih

RELATED STORIES

Marko Simic Pencetak Gol ke-1000 Persija Jakarta di Liga Indonesia (1994-2020)

Marko Simic Pencetak Gol ke-1000 Persija Jakarta di Liga Indonesia (1994-2020)

Pencetak gol ke-1000 untuk Persija di Liga Indonesia ternyata Marko Simic. Itu terjadi pada Liga 1 2020.

Apa Kabar Diego Michiels yang Status Cederanya Diterpa Simpang Siur?

Sejak meninggalkan Borneo FC karena mengalami konflik dengan presiden klub, Nabil Husein, kiprah Diego Michiels bak hilang tenggelam ditelan bumi.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 08 Jun, 13:36

4v4 Indonesia Cup 2025. (Instagram @4v4_indonesia)

National

Debut Turnamen Sepak Bola Usia Muda 4v4 Indonesia Cup 2025, Juaranya Dikirim ke Jepang

Edisi perdana di Indonesia sekaligus untuk menentukan wakil ke 4v4 Asia Cup 2025 di Jepang, Agustus mendatang.

Taufani Rahmanda | 08 Jun, 13:36

indo open 2025

Badminton

Indonesia Open 2025: Tuan Rumah Kembali Gagal Raih Gelar

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani harus tumbang di tangan wakil Korea Kim Won Ho/Seo Seung Jae.

Gangga Basudewa | 08 Jun, 12:21

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putri, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Rekap Hasil Women Pro Futsal League 2024-2025: Juara Bertahan Keok, MSP FC Superior

Bertempat terpusat di GOR Bung Karno, Sukoharjo, 18 gol tercipta dan dari tiga pertandingan, Minggu (8/6/2025).

Taufani Rahmanda | 08 Jun, 09:48

avc nations cup 2025 - putri

Other Sports

Hasil AVC Nations Cup 2025: Timnas Voli Putri Indonesia Telan Kekalahan Kedua

Timnas Voli Putri Indonesia kembali tumbang untuk kedua kalinya di ajang yang berlangsung 7-14 Juni 2025.

Gangga Basudewa | 08 Jun, 09:36

PMSL SEA Summer 2025. (PUBG Mobile)

Esports

Tim Indonesia Dominasi Superweekend Pekan Perdana PMSL SEA Summer 2025

BOOM Esports dan Alter Ego Ares sukses tampil gemilang dan bertengger di papan atas klasemen sementara.

Gangga Basudewa | 08 Jun, 06:47

Ilustrasi Asosiasi Sepak Bola Irak (IFA). (Grafis: Rais Adnan/Skor.id)

World

Irak Tuntut AFC Transparan dalam Pemilihan Tuan Rumah Putaran Keempat

Irak menjadi salah satu yang mengajukan menjadi tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Rais Adnan | 08 Jun, 06:40

Hero Kalea di Mobile Legends. (MLBB)

Esports

Game Corner: Tiga Hero Offlaner yang Bisa Jadi Counter Kalea

Kalea adalah hero baru di Mobile Legends yang mengandalkan burst damage dan mobilitas tinggi untuk mendominasi lane.

Gangga Basudewa | 08 Jun, 06:04

Yuto Nagatomo. (Foto: JFA/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Frustrasi, Yuto Nagatomo Berharap Dimainkan Lawan Timnas Indonesia

Bek senior Timnas Jepang, Yuto Nagatomo, belum mendapatkan kepercayaan bermain oleh pelatih Hajime Moriyasu.

Rais Adnan | 08 Jun, 05:41

Thomas Tuchel, pelatih baru Timnas Inggris. (Yusuf/Skor.id).

World

Thomas Tuchel Tak Puas Inggris Menang Tipis dari Tim Lemah Eropa di Barcelona

Thomas Tuchel tak puas Inggris hanya menang tipis dari Andorra dalam laga yang digelar di Barcelona.

Pradipta Indra Kumara | 08 Jun, 04:08

Load More Articles