- Anthony Joshua terancam kehilangan sabuk juara IBF.
- Tenggat pertarungan wajib dengan Kubrat Pulev berakhir Januari 2020.
- WBO merekomendasikan Oleksandr Usyk.
SKOR.id - Petinju asal Inggris, Anthony Joshua, terancam kehilangan gelar sabuk Federasi Boxing Internasional alias IBF karena tak kunjung bersepakat soal pertarungan wajib.
Berdasarkan laporan dari Punchng, Anthony Joshua memiliki tenggat hingga akhir Januari untuk berduel dengan Kubrat Pulev. Namun, hingga kini, belum ada kepastian.
Kondisi ini membuat Anthony Joshua berada dalam situasi sulit karena di sisi lain, pria yang turun dalam kelas berat itu enggan melepaskan gelar tersebut.
Baca Juga: Trilogi Duel Deontay Wilder vs Tyson Fury Telah Disiapkan
Kubrat Pulev merupakan penantang nomor satu yang direkomendasikan IBF. Sementara, muncul opsi dari WBO agar Anthony Joshua menghadapi Oleksandr Usyk.
Jika tak segera melakukan negosiasi, baik dengan IBF maupun WBO, petinju 30 tahun tersebut bisa kehilangan gelar juara dunia miliknya.
"Saya baru diberi tahu bahwa pertarungan antara Pulev dan Joshua memiliki waktu negosiasi hingga 31 Januari 2020," ujar juru bicara IBF.
Baca Juga: Anthony Joshua Mengaku Lawan Terberatnya adalah Diri Sendiri
Eddie Hearn selaku promotor laga Anthony Joshua dengan Oleksandr Usyk, optimistis dapat merealisasikan pertarungan ini. Pihaknya sudah melakukan pembicaran dengan pihak terkait.
"Percakapan sedang berlangsung dengan orang-orang yang terlibat untuk merencanakan langkah selanjutnya. Akan ada perkembangan dalam beberapa pekan ke depan," ujar Eddie Hearn.