• Anindya Kusuma Putri jadi salah satu tamu VIP saat seri perdana F1H2O 2023 digelar di Danau Toba, Sumatra Utara pada 24-26 Februari lalu.
• Saat menjajal two seater F1 powerboat di Danau Toba, Puteri Indonesia 2015 itu mengalami kecelakaan yang membuatnya dapat luka robek di dahi.
• Anindya Kusuma Putri akan kembali naik ke meja operasi pada dini hari nanti setelah ditemukan infeksi di luka jahit dan fraktur di tulang hidungnya.

SKOR.id - Debut Indonesia sebagai tuan rumah ajang balap F1 Powerboat atau F1H2O pada akhir pekan lalu secara umum berlangsung sukses.

Meski demikian, seri perdana F1H2O 2023 yang berlangsung di Danau Toba, Sumatra Utara itu sempat sedikit terkendala dengan cuaca buruk.

Angin kencang dan permukaan air yang bergelombang sempat membuat sejumlah sesi F1H2O di Danau Toba terpaksa digeser dari jadwal semula.

Cuaca buruk itu bahkan sampai menimbulkan kecelakaan yang melibatkan Anindya Kusuma Putri, sosok yang dikenal sebagai Puteri Indonesia 2015.

Anin datang ke Danau Toba akhir pekan lalu sebagai salah satu tamu VIP. Ia pun sempat menjajal two seater F1 Powerboat di Danau Toba pada Minggu (26/3/2023).

Nahas bagi Anin, F1 Powerboat yang ditumpanginya bersama seorang driver dari pihak F1H2O mengalami kecelakaan usai menerjang ombak besar.

Pada Rabu (1/3/2023), perempuan 31 tahun itu pun berbagi video yang mengabadikan detik-detik saat dirinya mengalami kecelakaan di Danau Toba.

Video itu dibagikan Anin sekaligus untuk menjawab pertanyaan banyak pihak yang khawatir akan kondisinya setelah mengalami kecelakaan.

"Buat yang tanya aku kenapa, maaf enggak bisa balas satu-satu. Aku jelasin di sini ya (via video di Instastories)," tulis Anin mengawali pernyataannya.

"Ini video kecelakaan di Danau Toba hari Minggu, 26 Februari lalu waktu aku naik two seater F1 Powerboat yang memang disediakan untuk menghibur tamu-tamu VIP."

"Posisinya aku penumpang sedangkan driver boat-nya dari pihak F1H2O. Waktu aku naik, tiba-tiba angin makin kencang dan air danaunya jadi makin berombak," ia menjelaskan.

Menurut Anin, driver yang mendampinginya memacu powerboat dalam kecepatan aman. Namun, tiba-tiba ada ombak cukup besar yang mengadang di track lurus.

Ombak itu membuat powerboat yang ditumpangi Anin melayang kemudian menukik masuk ke dalam ombak lain yang ada di depan.

Saking kerasnya benturan, helm yang dikenakan Anin sampai terlepas dan bagian kaca boat pecah.

Pecahan kaca boat inilah yang diduka membuat Anin mengalami luka robek di area dahi sepanjang 8 cm.

Untungnya, perempuan yang gemar dengan berbagai macam jenis olahraga itu masih dalam kondisi sadar sehingga proses evakuasi bisa berjalan lebih lancar.

"Alhamdulillah, aku masih sadar dan bisa bergerak normal. Rescue boat juga cepat banget jemput aku yang sudah berlumuran darah di tengah Danau Toba," katanya. 

"Tim medis di darat juga sudah sigap menangani luka aku sampai akhirnya dokter bedah palstik ambil tindakan operasi. ada 18 jahitan di dahi aku."

Kabar terbaru, Anin menyebut dirinya bakal kembali menjalani operasi pada Kamis (2/3/2023) dini hari karena mengalami infeksi dan ditemukan fraktur di tulang hidung.

"(Berdasar) konsultasi hasil CT scan dan luka jahit ke dokter bedah plastik, ditemukan fraktur tulang hidung (tetapi) no displace dan infeksi 1 cm di luka jahit," katanya.

"Jadi dokter merekomendasi untuk segera dibersihkan infeksinya alias operasi lagi sekalian merapikan jahitan."

"Akhirnya, aku setuju untuk operasi lagi malam ini pukul 00.00 WITA (di Bali). Mohon doanya semoga operasi lancar dan hasilnya rapi," ia memungkasi.