- Pembalap Ducati Andrea Dovizioso belum melakukan negosiasi dengan tim lain di MotoGP.
- Uang disebut menjadi pemicu utama keretakan hubungan Andrea Dovizioso dengan Ducati.
- Francesco Bagnaia hingga Jorge Lorenzo disiapkan Ducati sebagai pengganti Andrea Dovizioso.
SKOR.id – Manajer Andrea Dovizioso, Simone Battistella, memberikan kabar mengejutkan bahwa tak akan ada perpanjangan kontrak antara kliennya dengan Ducati.
Sepanjang tahun ini, pembicaraan kontrak Andrea Dovizioso memang menjadi topik hangat karena Ducati dianggap tidak memberikan apa yang diminta oleh pembalapnya.
Menurut informasi yang beredar, Ducati malah menurunkan nilai gaji dan hanya memberikan perpanjangan kontrak satu musim kepada Andrea Dovizioso.
Sebelumnya, Ducati, melalui Manajer Tim Davide Tardozzi, juga telah memberikan kabar terbaru mengenai kontrak pembalap 34 tahun tersebut.
Davide Tardozzi mengatakan bahwa Ducati akan menentukan masa depan Andrea Dovizioso setelah dua balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Austria.
Namun, pernyataan itu langsung diperjelas setelah Simone Battistella mengungkapkan keinginan Andrea Dovizioso tentang masa depannya.
“Kami telah berkomunikasi dengan Ducati bahwa Andrea tak ada niatan melanjutkan kerja sama untuk tahun depan,” kata Battistella seperti dikutip Skor.id dari Sport.sky.it.
Proses negosiasi antara Andrea Dovizioso dengan Ducati memang berjalan rumit karena kedua pihak tetap teguh dengan pendiriannya masing-masing.
Rider Yamaha Valentino Rossi, yang pernah memperkuat Ducati, mengungkapkan bahwa pabrikan asal Italia itu memang kerap bersikap buruk dengan pembalapnya.
Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2020: Maverick Vinales Raih Pole, Fabio Quartararo Start Ketigahttps://t.co/d2dzO72U0Y— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 15, 2020
“Andrea tidak akan pergi dari MotoGP. Meskipun kami akui saat ini tidak sedang melakukan negosiasi dengan tim lain,” ujar Simone Battistella.
“Meski begitu, Andrea merasa jauh lebih tenang saat ini setelah membuat keputusan besar (soal masa depannya),” lanjut sang manajer.
Beberapa tahun terakhir memang ada kerenggangan hubungan antara Ducati dan Andrea Dovizioso, yang disebabkan oleh masalah finansial.
Jika Andrea Dovizioso tetap ingin melanjutkan kariernya di MotoGP, satu-satunya pilihan tim pabrikan saat ini adalah Aprilia.
Pabrikan asal Italia ini masih memiliki satu kursi kosong untuk tahun depan karena masih menunggu hasil banding Andrea Iannone yang tersandung doping.
Namun jika permohonan banding Iannone diterima, maka tak ada tempat bagi Dovizioso di MotoGP dan ia bisa saja pensiun atau absen selama satu musim dari kelas tertinggi.
Sedangkan untuk pengganti Andrea Dovizioso, Ducati sudah punya beberapa nama seperti Francesco Bagnaia dan juara dunia tiga kali MotoGP, Jorge Lorenzo.
Tetapi, rider Reale Avintia Racing Johann Zarco juga memiliki kesempatan untuk naik ke tim pabrikan Ducati jika menunjukkan kinerja yang kompetitif sepanjang musim ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita MotoGP lainnya:
MotoGP Austria 2020: Sebut Yamaha Paling Lambat, Valentino Rossi Realistis
Ducati Putuskan Masa Depan Andrea Dovizioso Usai MotoGP Styria