- La Gazzetta dello Sport menjelaskan alasan di balik putusnya kerja sama Antonio Conte dengan Tottenham Hotspur.
- Antonio Conte secara resmi meninggalkan Tottenham Hotspur pada hari Minggu (26/3/2023).
- Antonio Conte memposting salam perpisahan dengan Tottenham Hotspur lewat Instagram pribadinya.
SKOR.id - Media asal Italia La Gazzetta dello Sport menjelaskan mengapa Antonio Conte dan Tottenham Hotspur akhiri kerja sama atas persetujuan bersama, menyoroti kesalahan kedua belah pihak.
Conte secara resmi meninggalkan Spurs pada hari Minggu (26/3/2023), tetapi seperti dilansir La Gazzetta dello Sport, waktunya di London Utara tampaknya telah berakhir selama beberapa hari.
Kondisi kedua belah pihak sempat memanas setelah pertandingan liga terakhir melawan Southampton, di mana Tottenham menyia-nyiakan keunggulan dua gol dengan hasil imbang 3-3.
Conte sangat marah dalam konferensi pers pasca pertandingan dan menyalahkan para pemainnya serta mentalitas Tottenham sebagai sebuah klub.
"Semua orang di Tottenham tahu bahwa pelatih yang tiba di London pada November 2021 itu mengatakan hal yang benar dengan menunjukkan kebiasaan buruk klub dan rasa puas segera setelah semuanya berjalan dengan baik," tulis koresponden La Gazzetta dello Sport di London, Davide Chinellato.
"Tapi cara dia mengatakannya, membuat hal-hal menjadi tak tertahankan: karena kata-kata itu begitu berat sehingga semua orang menyadari adanya jeda yang tidak dapat diperbaiki."
"Conte kembali ke Italia pekan lalu ketika dia terlihat di penerbangan Ryanair 'dan mungkin tahu dia tidak akan kembali ke Tottenham," Davide Chinellato melanjutkan dalam tulisannya.
Artikel itu menjelaskan Conte tinggal di sebuah hotel di London selama 16 bulan dan merasa dia perlu tinggal lebih dekat dengan keluarganya di Italia, terutama setelah meninggalnya beberapa temannya: Gian Piero Ventrone, Gianluca Vialli dan Sinisa Mihajlovic dan menjalani operasi pengangkatan kantong empedu pada bulan Februari lalu.
Salam Perpisahan Antonio Conte kepad Spurs
Conte memposting pesan perpisahan kepada Tottenham dan pendukung klub setelah dia pergi dengan persetujuan bersama.
Conte, yang membantu Spurs lolos ke Liga Champions berkat penampilan gemilang menjelang akhir musim lalu, kini memposting pesan di media sosial setelah kepergiannya dikonfirmasi.
"Sepakbola adalah hasrat. Saya ingin berterima kasih kepada semua orang di Spurs yang menghargai dan berbagi hasrat saya dan cara intens saya menjalani sepak bola sebagai pelatih," tulis Conte dalam postingan di akun Instagram pribadinya.
"Perhatian khusus untuk para penggemar yang selalu menunjukkan dukungan dan penghargaan kepada saya, sungguh tak terlupakan mendengar mereka menyanyikan nama saya. Perjalanan kita bersama telah berakhir, semoga yang terbaik untukmu di masa depan," tambah Conte dalam pernyataanya.
Spurs telah mengonfirmasi Cristian Stellini akan mengambil alih sebagai pelatih kepala hingga akhir musim bersama asisten Ryan Mason.