- Ebanie 'Blonde Bomber' Bridges menjelaskan efek samping dari suntikan vaksin Pfizer.
- Dia mengklaim payudaranya membesar.
- Petinju wanita itu membagikan gambar terbuka di media sosial.
SKOR.id - Sensasi tinju Australia Ebanie 'Blonde Bomber' Bridges mengolok-olok. Dia mengklaim payudaranya membesar setelah divaksin Pfizer.
Jawara tinju putri kelas bantam itu memposting tampilan close-up dadanya sendiri kepada penggemar secara online. Petinju yang dikenal dengan lekuk tubuhnya ini memakai baju dengan kerah berpotongan rendah.
Wanita Australia berusia 35 tahun itu menarik perhatian dengan pakaian minimnya. Bridges sering membagikan gambar lekuk tubuhnya yang besar kepada ribuan penggemarnya di media sosial.
Di antara persembahan terbaru Bridges adalah selfie yang diambil di dalam mobil di mana dia memamerkan dadanya.
Teks di Tweet tersebut berisi referensi jab Covid, bertuliskan “Damn Pfizer” dan singkatan “IYKYK” (kalau tahu ya).
Sambil berkelakar menyumpahi vaksin Pfizer, Ebanie Bridges juga memasang tagar #IYKYK, merujuk pada istilah if you know, you know.
Segera menjadi jelas bahwa Bridges mengutip laporan bahwa vaksin Pfizer telah menyebabkan payudara wanita tumbuh.
Masih dengan berkelakar, Ebanie Bridges pun berkomentar. "Aku tak bohong, aku merasa payudaraku besar sekali belakangan ini, semuanya jadi terasa masuk akal."
“Saya membangun merek saya sendiri yang akan terus berkembang dan semoga menginspirasi banyak orang, tidak hanya wanita tetapi SEMUA ORANG.”
Damn Pfizer ???????? #IYKYK pic.twitter.com/jtiHbL1Qbt— Blonde Bomber ????????????♀️ (@EbanieBridges) January 5, 2022
Beberapa wanita memang melaporkan pertumbuhan payudara sebagai efek samping suntikan vaksin dari raksasa farmasi yang berbasis di AS, yang membuatnya dijuluki "pekerjaan payudara Pfizer."
Namun, seperti yang dijelaskan oleh para profesional medis, setiap pertumbuhan di area payudara setelah disuntik kemungkinan merupakan hasil sementara dari pembengkakan pada kelenjar getah bening.
“Saya tidak berpikir Pfizer sekuat itu,” canda seorang penggemar di komentar, yang dibalas Bridges dengan emoji tertawa.
Bridges menikmati terobosan pada tahun 2021. Dia menantang gelar kelas bantam wanita WBA dalam pertarungan 10 ronde dengan Shannon Courtenay yang ia kalahkan melalui keputusan bulat.
Petinju Australia itu bangkit kembali dengan kemenangan beruntun untuk menutup tahun 2021. Dia meningkatkan rekor profesionalnya menjadi tujuh kemenangan dalam delapan pertarungan.
Bridges bersumpah untuk "memasuki 2022 dengan cara yang sama seperti saya memasuki 2021, tidak peduli apa yang dipikirkan orang."
Not gonna lie, I feel like my boobs are huge lately… must be from the jab, all starting to make sense ???????? https://t.co/0IMtyJHIO6— Blonde Bomber ????????????♀️ (@EbanieBridges) January 5, 2022
Dia menjadi berita utama ketika gambar dari kalender 2022-nya yang tidak senonoh melanggar aturan Instagram setelah dilaporkan oleh 'troll'.
“OK troll / pembenci menang TBH. Eh terus laporkan foto saya. Saya tidak dapat memposting ulang foto saya. Hal terakhir yang ingin saya lakukan adalah kehilangan akun saya,” kata Bridges setelahnya.
Hal itu dipertegas lagi ketika seorang follower-nya mencuitkan sebuah artikel dari bulan Juli tahun lalu, berjudul "para wanita mengklaim payudara membesar setelah dapat vaksin Pfizer." **
Baca Berita Entertainment Lainnya:
Jake Paul Siap Pindah dari Tinju ke UFC, Ini Syaratnya
Presiden UFC dan Jake Paul Saling Serang di Media, Singgung Steroid dan Kokain
Jake Paul Memprotes Instagram karena Menghapus Foto Topless Julia Rose