SKOR,id - Tanpa Silvio Berlusconi tidak akan ada AC Milan yang juara Liga Italia dan Liga Champions.
Tanpa Silvio Berlusconi pula, belum tentu ada trio Belanda Marco van Basten, Frank Rijkaard, dan Ruud Gullit.
Tidak akan ada AC Milan era Fabio Capello yang tidak terkalahkan. Bagi I Rossoneri, Silvio Berlusconi bukan hanya seorang pemimpin melainkan juga bagian dari sejarah yang tidak mungkin terpisahkan.
Kepergian Silvio Berlusconi untuk selamanya pada Senin (12/6/2023) siang pun meninggalkan duka yang mendalam bagi I Rossoneri.
Seperti diketahui, Silvio Berlusconi meninggal dunia pada hari ini karena penyakit leukemia yang dideritanya.
AC Milan sebagai klub yang dibesarkan oleh Silvio Berlusconi pun memberikan tribute, ucapan duka cita untuk kepergian sosok yang mereka panggil dengan "The President".
Melalui akun twitter resmi, AC Milan menyampaikan rasa duka terkait kepergian Silvio Berlusconi.
"Sangat sedih, AC Milan berduka atas meninggalnya Silvio Berlusconi yang tak terlupakan dan bersama keluarga, rekan, dan teman-teman yang paling disayangi untuk berbagi simpati," demikian pernyataan resmi AC MIlan melalui akun twitter mereka.
Dalam pernyataan tersebut diperlihatkan pula foto-foto momen terbaik dari kenangan terbaik Silvio Berlusconi selama menjadi pemilik I Rossoneri.
Dalam pernyataan itu pula, I Rossoneri mencoba memberikan semangat seperti yang selalu diperlihatkan oleh Silvio Berlusconi.
"Besok, kami akan memimpikan ambisi baru, menciptakan tantangan baru, dan mencari kemenangan baru. Semua yang berbagi petualangan mengikat hidup kita dengan mimpi yang disebut Milan. Terima kasih, Bapak Presiden. Selalu bersama kami.”
Silvio Berlusconi wafat dalam usia 86 tahun. Pria yang memang lahir di MIlan dan pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Italia ini menyalamatkan I Rossoneri dari ancaman kebangkrutan.
Silvio Berlusconi membeli AC Milan pada 1986 dan sejak itu dia membawa I Rossoneri meraih banyak gelar di antaranya 8 Liga Italia dan 5 Liga (Piala) Champions.
Setelah karier politiknya berakhir dan juga telah berpisah dengan AC Milan, Silvio Berlusconi tetap eksis di dunia sepak bola Italia.
Dia kemudian menjadi Presiden Monza dan membawa klub ini promosi ke Liga Italia pada 2022. Sampai akhir hayatnya, Silvio Berlusconi tetap memimpin Monza.
Pada hari ini pula, Carlo Ancelotti yang pernah menjadi pelatih AC Milan dalam era kepemimpinan Silvio Berlusconi, memberikan pesan duka ats wafatnya sang Presiden.
"Hari ini, kesedihan tidak akan bisa menghapus momen dna kenangan indah yag telah dilalui bersama," demikian pernyataan Carlo Ancelotti, yang kini melatih Real Madrid.
Carlo Ancelotti meraih dua gelar Liga Italia dan dua gelar Liga Champions ketika masih sebagai pemain AC Milan. Sebagia pelatih, dia juga membawa I Rossoneri juara Liga Italia dan dua gelar Liga Champions.
