8 Merek Pakaian Olahraga Klasik yang Kembali Menjadi Tren

Kunta Bayu Waskita

Editor: Kunta Bayu Waskita

Beberapa merek pakaian olahraga yang dulu populer kini mulai digemari kembali (Yusuf/Skor.id).
Beberapa merek pakaian olahraga yang dulu populer kini mulai digemari kembali (Yusuf/Skor.id).

SKOR.id – Nostalgia telah jadi semacam fenomena budaya pop dalam beberapa tahun terakhir, dengan datangnya tahun 2010-an yang mendorong tahun 1980-an dan 1990-an dengan kuat ke zona retro.

Kebangkitan gaya dari masa lalu ini telah membuat banyak merek yang pernah populer muncul kembali, memanfaatkan obsesi baru untuk semua hal vintage

Dan dengan kemewahan olahraga yang saat ini mendominasi tren industri, tidak mengherankan beberapa merek pakaian olahraga klasik mengalami kebangkitan, baik lebih dari 10, 20, atau 100 tahun kemudian.

Jadi, mari mengenal kembali 8 label olahraga lawas yang sekarang kembali jadi tren mode, beberapa di antaranya pasti sudah Anda kenal sejak pertama kali muncul.

1. Champion

Merek pakaian olahraga Champion memulai kiprahnya pada 1919 silam, merancang gaya pakaian olahraga teknis untuk atlet profesional.

Namun, label itu benar-benar mencapai puncak kejayaannya pada 1990-an, diadopsi sebagai merek pakaian olahraga yang dipadukan dengan pakaian jalanan untuk para urban yang berpakaian kasual.

Champion kini kembali merajai tangga mode, bekerja sama dengan Wood Wood, Todd Snyder, dan Urban Outfitters tahun lalu untuk memperbarui koleksi pakaian lawasnya. Tersedia di Size? dan champion-eu.com.

2. Ellesse

Merek berikutnya yang kembali populer pada 990-an adalah label warisan Italia, Ellesse, dengan kaus oblong berslogan berani yang kini kembali hadir untuk memuaskan selera para pencinta barang antik.

Label ini terus mempertahankan desain aslinya, menerbitkan kembali koleksi utama dengan elemen kontemporer untuk tampilan yang diperbarui. Tersedia di ASOS.

3. Le Coq Sportif

Angkat tangan jika Anda pernah memiliki baju olahraga Le Coq Sportif. Dengan estetika berani, merek tersebut yang dianggap sedang tren pada pertengahan tahun 1990-an.

Label Prancis ini pertama kali memperkenalkan koleksi bermerek khasnya pada 1948, dan sejak itu jadi pemasok seragam resmi untuk berbagai macam tim olahraga, terutama Everton FC.

Jika Anda bukan penggemar berat sepak bola, jangan khawatir, karena label ini sekarang berfokus pada pakaian vintage yang pasti menarik bagi pria modern. 

Banyak yang menyukai koleksi pakaian bersepeda retro-nya. Tersedia di lecoqsportif.com.

4. Fila Vintage

Merek andalan subkultur pakaian kasual sepak bola tahun 1980-an, Fila, telah mendapat tempat di hati para pencinta retro sejak akhir abad ke-20.

Saat ini, merek tersebut terus memanfaatkan daya tariknya yang retro, meluncurkan serangkaian koleksi klasik dan orisinal di bawah submerek Vintage-nya.

Dari jaket olahraga hingga kemeja polo bergaris, pembeli akan dibawa kembali ke tahun 1980-an (dengan cara yang baik) dalam waktu singkat. Tersedia di fila.co.uk.

5. Reebok

Popularitas Reebok tidak menunjukkan tanda-tanda akan goyah selama masa kejayaannya yang panjang.

Rebok tetap menjadi salah satu merek pakaian olahraga tersukses di dunia sejak didirikan pada tahun 1895.

Namun, masa-masa kegilaan sepatu olahraga pada 1980-an dan 1990-an mengukuhkannya sebagai pemimpin mode, dengan siluet utama seperti Pump dan Classic jadi barang yang wajib dimiliki.

Gaya khas ini masih diproduksi hingga saat ini, dengan iterasi baru dan teknologi modern yang membawa desain warisan Reebok ke tingkat yang sama sekali baru. Tersedia di reebok.co.uk.

6. Saucony

Sepatu lari telah menjadi spesialisasi label Saucony selama beberapa dekade, dengan merek yang memproduksi alas kaki teknis untuk atlet profesional dan pelari pemula.

Dulu terkenal karena daya tariknya yang praktis, kebangkitan sepatu lari beberapa tahun terakhir telah membuat siluet klasik Saucony didambakan oleh penggemar sepatu kets di seluruh dunia, karena estetikanya yang sederhana namun mencolok.

Kolaborasi modern dengan perusahaan seperti Club Monaco dan Penfield, bersama dengan rilis edisi terbatas, telah membantu Saucony dengan lancar memasuki arena sepatu olahraga mewah untuk menjadi pemain utama alas kaki di zaman modern. Tersedia di saucony.co.uk.

7. Kappa

Kappa adalah merek pakaian olahraga Italia lainnya yang melayani atlet profesional dan amatir, menyediakan seragam resmi untuk berbagai tim sepak bola, basket, dan hoki di seluruh dunia.

Meskipun penggemar pakaian olahraga sehari-hari Anda mungkin memiliki kenangan yang jelas tentang celana panjang berpotongan popper yang dihiasi logo berukuran besar, Kappa, kini berfokus pada gaya teknis yang sederhana untuk olahraga dan pakaian sehari-hari. Tersedia di kappa.com.

8. Umbro

Logo berlian Umbro pasti akan membangkitkan kenangan masa sekolah Anda (ransel besar, kaus kaki olahraga bermerek, dan sejenisnya). Koleksi label kelahiran Manchester ini melampaui tujuan awalnya untuk diadopsi oleh kaum muda yang sadar gaya di tahun delapan puluhan dan sembilan puluhan.

Setelah diakuisisi Nike tahun 2007, merek tersebut mengalami sedikit perombakan, dengan fokus pada warisan sepak bola dan daya tarik vintage untuk menghasilkan karya klasik dan bergaya lengkap dengan fitur asli. Tersedia di umbro.com.

Source: fashionbeans.com

RELATED STORIES

David Beckham Tampil Keren dengan Jas dan Sepatu Oxford di Milan Fashion Week

David Beckham Tampil Keren dengan Jas dan Sepatu Oxford di Milan Fashion Week

Penampilan David Beckham di Milan untuk mendukung merek mewah Boss.

New Balance Buka Gerai Berkonsep Uncommon Common Pertama di Indonesia

New Balance Buka Gerai Berkonsep Uncommon Common Pertama di Indonesia

Gerai New Balance berkonsep Uncommon Common sebelumnya dibuka di Inggris dan AS.

WNBA Tunnel Walk, Ajang Pebasket Wanita Tampilkan Jati Diri

WNBA Tunnel Walk, Ajang Pebasket Wanita Tampilkan Jati Diri

Penata gaya terkenal sampaikan hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan pemain WNBA di Tunnel Walk.

Slam Jam x Umbro Rilis Koleksi ‘Hard Times’ AW24

Kolaborasi terbaru Slam Jam dan Umbro menghasilkan koleksi “Hard Times” untuk musim gugur-dingin 2024.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

FFWS SEA Fall 2025. (Garena)

Esports

Enam Tim yang Sudah Pastikan Tiket ke Grand Final FFWS SEA Fall 2025

Indonesia baru meloloskan satu wakil ke Grand Final yakni ONIC Esports dan masih empat tim yang memperebutkan slot Grand Final.

Gangga Basudewa | 17 Sep, 02:03

Skuad Liverpool asuhan Arne Slot akan tampil di Liga Champions. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Liverpool vs Atletico Madrid di Liga Champions 2025-2026

Prediksi pertandingan dan link live streaming Liverpool vs Atletico Madrid di Liga Champions 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 17 Sep, 01:28

Kompetisi Liga Champions 2025-2026. (Grafis: Kevin Baggus Prinusa/Skor.id).

World

Liga Champions 2025-2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut ini jadwal, hasil dan klasemen Liga Champions 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 23:53

ivar jenner - fc utrecht

Timnas Indonesia

Ivar Jenner Tampil di Babak Kedua, Jong Utrecht Gagal Terhindar dari Kekalahan

Ivar Jenner tampil di babak kedua, Jong Utrecht gagal terhindar dari kekalahan saat melawan Helmond Sport.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 23:31

Liga Champions 2025/2026. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Hasil Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal Amankan 3 Poin

Berikut ini hasil pertandingan Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal amankan 3 poin.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 22:59

Igor Henrique, Persiku Kudus. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Player of The Week Championship 2025-2026: Igor Henrique, Bikin Persiku Kudus Garang di Laga Tandang

Igor Henrique menjadi pemain pertama yang mencatatkan hat-trick di Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 16:54

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Hasil China Masters 2025: Dua Wakil Indonesia Melaju ke Babak 16 Besar

Ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, dan tunggal putri, Putri Kusuma Wardani, berhasil lolos ke babak 16 besar.

Rais Adnan | 16 Sep, 15:25

Shayne Pattynama (Buriram United). (Foto: Dok. Buriram United/Grafis: Skor.id)

World

Shayne Pattynama dan Sandy Walsh Main, Buriram United Bungkam Johor Darul Takzim

Buriram United menundukkan Johor Darul Takzim pada laga perdana mereka di Wilayah Timur ACL Elite 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 14:20

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Laga Persija vs Bali United Catatkan Rekor Penonton Terbanyak

Laga Persija vs Bali United yang digelar di JIS, Jakarta, Minggu (14/9/2025), dihadiri 29.389 penonton.

Arista Budiyono | 16 Sep, 10:35

Cover Black Steel.

Futsal

Black Steel Tak Lepas Semua Pemainnya ke Timnas Futsal Indonesia, FFI Ikut Aturan FIFA

Federasi Futsal Indonesia mengungkapkan Black Steel Papua tidak melepas dua pemainnya ke Timnas futsal Indonesia.

Taufani Rahmanda | 16 Sep, 10:31

Load More Articles