- Tumit pecah-pecah memang bukan masalah serius, namun bisa menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan kurang percaya diri.
- Hal ini terjadi karena bagian kaki mengering akibat beberapa jenis alas kaki dan kontak dengan berbagai permukaan.
- Namun kaki pecah-pecah dapat diobati menggunakan bahan alami.
SKOR.id - Selain terasa sakit, tumit pecah-pecah juga bisa mengurangi kepercayaan diri. Pasalnya, masalah satu ini membuat kaki jadi tidak enak dilihat.
Kulit pada kaki memang halus namun ia bisa mengering akibat beberapa jenis alas kaki dan kontak dengan berbagai permukaan.
Menurut laporan National Foot Health Assessment, 20 persen orang dewasa Amerika pernah mengalami kaki pecah-pecah.
Meski biasanya tidak serius, namun kaki pecah-pecah menyebabkan rasa sakit, bengkak hingga membuat kurang percaya diri yang dapat mencegah seseorang melakukan tugas sehari-hari.
Dalam kasus yang parah, retak pada kaki ini dapat berdarah atau menyebabkan infeksi. Namun jika masalahnya ringan, beberapa pengobatan rumahan dapat membantu.
Berikut beberapa opsi yang dapat digunakan untuk mengobati kaki pecah-pecah.
1. Menggunakan Batu Apung
American Association of the Academy of Dermatology merekomendasikan penggunaan batu apung untuk menghilangkan kulit mati yang membentuk kapalan pada kulit.
Rendam kaki dengan air hangat selama 15 hingga 20 menit, kemudian gosok kaki menggunakan batu apung, khususnya pada bagian yang perlu perawatan.
Namun tetap hati-hati saat menggosok di area pecah-pecah karena bisa melukai kaki jika terlalu keras.
Setelah itu kembali bilas kaki dan keringkan sebelum menggunakan krim pelembab. Ulangi cara ini selama dua atau tiga kali sepekan.
2. Lulur Alami Gandum
Memang belum ada studi yang membuktikan bahwa gandum dapat menyembuhkan atau menghilangkan tumit pecah-pecah. Namun, oatmeal ini memiliki berbagai manfaat bagi kulit.
Menurut penelitian Indian Journal of Dermatology, Venereology, dan Leprology, gandum memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang membantu melindungi kulit.
Karena itulah gandung digunakan sebagai eksfoliator alami untuk membantu memperbaiki tumit yang pecah-pecah. Gandum juga dapat digunakan untuk mengurangi kelebihan sel-sel mati dan membantu menjaga kulit tetap halus.
3. Lemon dan Gliserin
Menggunakan lemon secara langsung ke kulit tidak dianjurkan karena dapat mengiritasi mereka yang memiliki kulit sensitif.
Namun jika lemon digabungkan dengan gliserin, air mawar, dan garam kasar dapat membantu mengurangi tumit kering dan pecah-pecah.
4. Pisang dan Krim Alpukat
Baik pisang dan alpukat sering digunakan sebagai bahan kosmetik alami karena kualitas keduanya yang dapat melembapkan. Alpukat mengandung asam lemak, vitamin E, antioksidan, dan nutrisi lain yang dapat membantu mengobati tumit yang pecah-pecah.
Caranya adalah campur pisang dan alpukat hingga membentuk krim. Setelah itu oleskan pada kaki dan tumis, biarkan selama 30 hingga 40 menit dan bersihkan krim dengan air.
Ulangi cara ini setidaknya tiga kali sepekan.
5. Krim Pepaya
Bahan alami lainnya yang sering digunakan untuk komestik adalah pepaya. Meski tidak ada bukti ilmiah mengenai dampak pepaya untuk kulit, secara umum bahan ini aman digunakan.
Memiliki aktioksidan dan banyak air, ini membantu kaki yang kering kembali terhidrasi.
Caranya adalah dengan menghancurkan pepaya hingga menjadi puree, lalu oleskan pada area yang pecah-pecah sebelum dibilas setelah setengah jam.
6. Minyak Kelapa
Sebenarnya, hampir semua minyak sayur, seperti kepala atau almond, memiliki kemampuan memperbaiki kulit yang rusak, sebagaimana dipublikasikan dalam International Journal of Molecular Science. Karena itulah, minyak dapat membantu memperbaiki kaki pecah-pecah.
Oleskan minyak kelapa atau minyak almond ke bagian kaki sambil dipijat halus selama tujuh menit. Setelah itu gunakan kaus kaki semalaman dan bilas pada keesokan paginya.
3 Alasan Mengapa Zinedine Zidane Mungkin Tolak Tawaran Manchester United https://t.co/EMGgOUW4Mp— SKOR.id (@skorindonesia) November 22, 2021
Berita Kebugaran Lainnya