• Water hammer terjadi jika air berlebih masuk ke ruang pembakaran. Risikonya sangat fatal untuk mesin.
• Apabila sudah terjadi water hammer, otomatis biaya perbaikan akan lebih mahal.
• Oli yang bercampur air otomatis akan merusak jeroan mesin skuter, maka segera ganti.

SKOR.id – Pada musim hujan ini, beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Jabodetabek, banyak yang tergenang air.

Genangan yang sangat tinggi bahkan menyebabkan beberapa skuter matic tenggelam.

Masalahnya, tidak banyak dari pemilik skuter yang mengetahui cara memperbaiki skuter matic-nya yang terendam air itu.

Sebagai informasi bagi pengguna skuter, ada risiko yang kerap terjadi jika nekat memaksakan untuk menyalakan skuternya untuk menerjang banjir. Yaitu, water hammer.

Bagi yang belum familiar, water hammer merupakan kondisi di mana terdapat air berlebih yang masuk ke dalam ruang pembakaran. Risiko ini sangat fatal untuk mesin.

“Apabila sudah terjadi water hammer, otomatis biaya perbaikan akan lebih mahal,” kata Dennil Sagita, founder workshop Scooter VIP.

“Jadi ada baiknya untuk skuter yang terkena banjir agar langsung menuju bengkel untuk mendapatkan penanganan dengan benar,” ia menambahkan.

Dennil kemudian menyarankan beberapa komponen skuter yang wajib dicek ketika terendam banjir:

1. Filter udara

Tugas filter udara adalah menyaring kotoran yang terbawa udara. Bila sudah terendam banjir, otomatis filter udara akan menjadi rusak dan harus dilakukan pergantian.

2. Knalpot

Sebagai salah satu komponen utama kendaraan, knalpot ini sangat berpengaruh. Apabila knalpot sudah kemasukan air, kinerja pembuangan akan terhambat.

3. CVT atau Continously Variable Transmission

Air yang masuk akan mengganggu kinerja drive pulley dan driven pulley, sehingga tidak mau mentransfer tenaga mesin ke roda.

4. Oli mesin

Oli yang bercampur air otomatis akan merusak jeroan mesin skuter, maka segera ganti.

5. Aki

Aki merupakan bagian penting untuk kelistrikan dari skuter Anda. Namun bila sudah kena banjir dan skuter Anda tenggelam, ada dua kemungkinan yang terjadi pada aki Anda.

Pertama, bisa digunakan dengan dicharger terlebih dahulu, atau kemungkinan kedua, aki sudah mati dan harus segera diganti.

6. Tangki Bensin

Bila skuter Anda tenggelam secara keseluruhan, harap dilakukan pengecekan juga pada tangki bensin Anda. Dan, lebih baik bila dilakukan pengurasan tangki bensin sampai habis.

"Nah, bila sudah mengetahui informasi ini, Anda harus membawa skuter Anda ke bengkel," ujar Dennil.

"Serta pastikan untuk beberapa komponen yang disebutkan harus dicek atau bisa Anda lakukan penggantian untuk lebih amannya," ia menambahkan.

Berita Otomotif Lainnya:

Yamaha Tracer 9 GT+ 2023 Kini Dilengkapi Adaptive Cruise Control

BMW R 1250 RS 2023 Tambahkan Kontrol Traksi dan Lampu Sein LED

Piaggio Indonesia Lebarkan Sayap, Hadirkan Diler 3S Piaggio Vespa di Padang