- Di masa pandemi Covid-19, banyak orang melakukan pekerjaan dari rumah.
- Sebagian dari antara mereka lantas tergoda untuk bekerja dari tempat tidur.
- Namun, kebiasaan ini dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh.
SKOR.id - Bekerja dari rumah adalah hal yang biasa di tengah kondisi pandemi Covid-19. Dengan situasi Covid-19 yang belum juga mereda, bekerja dari rumah dirasa menjadi pilihan yang paling aman.
Namun, hal ini sering disalah artikan sebagai kesempatan untuk menjadikan kamar tidur sebagai tempat bekerja.
Bahkan, tak sedikit pula yang memilih bekerja dari tempat tidur karena malas untuk beranjak ke luar kamar.
Kebiasaan ini perlu dihindari, karena selain tidak produktif, melakukan pekerjaan dari tempat tidur juga membawa beberapa dampak buruk bagi tubuh.
1. Menurunkan kualitas tidur
Terapis tidur dan psikoterapis, Annie Miller, memiliki alasan kuat mengapa sebaiknya tidak bekerja dari tempat tidur.
"Saat kita menggunakan tempat tidur untuk berbagai aktivitas, termasuk membaca, menonton televisi, dan lain sebagainya, kira menciptakan satu kesadaran baru," ujar Miller.
"Akhirnya, saat kita mendatangi kasur untuk tidur, kita tidak bisa langsung terlelap karena biasa menggunakannya untuk bekerja," tuturnya.
Miller menambahkan, tempat tidur seharusnya hanya diasosiasikan pada dua hal, yakni tidur dan keintiman.
Tak hanya itu, paparan sinar dari gadget membuat kita harus meluangkan waktu 30 menit hingga dua jam untuk membiasakan tubuh sebelum pergi tidur.
2. Menurunkan produktivitas
Dengan menurunnya kualitas tidur, masalah-masalah lain pun muncul. Salah satunya adalah berkurangnya produktivitas.
Salah satu gejala yang sering muncul adalah mata yang berat. Ini dikarenakan setiap kali kita berada di tempat tidur, tubuh akan mengkondisikan untuk menutup mata.
Sebaliknya, dengan kebiasaan bekerja dari tempat tidur, tubuh tidak akan bisa langsung beristirahat karena masih merasa sedang bekerja. Inilah yang menyebabkan insomnia.
3. Memburuknya postur tubuh
Bekerja dari tempat tidur jelas-jelas akan merusak postur tubuh, karena kita hanya akan bersandar.
Akibatnya, kita akan merasa kesulitan untuk sekadar berdiri atau berjalan, karena sudah telanjur terbiasa dengan postur tubuh "santai".
4. Relasi dengan pasangan menjadi renggang
Tak ada pasangan yang menginginkan gangguan dari orang lain saat sedang berada di tempat tidur, termasuk dari ponsel maupun laptop.
Bagi mereka yang bekerja dari tempat tidur, ada peluang untuk membawa alat kerja ke kamar. Hal ini dapat menyebabkan gangguan saat bersama dengan pasangan.
5. Tidak higienis
Menurut dr. Alok Vij, seorang spesialis kulit, jutaan sel kulit kita mati saat tidur. Jika kita bekerja di tempat tidur, sel-sel mati ini akan menjadi sarang bakteri.
Jika hal ini dilakukan setiap hari, tubuh kita akan mudah dihinggapi penyakit. Satu-satunya cara untuk menghindarinya adalah dengan sering-sering mencuci sprei.
6. Merusak mood dan menurunkan energi
Biasanya, kamar tidur adalah ruangan dengan pencahayaan paling minim. Padahal, sinar matahari adalah mood booster alami dan membantu meningkatkan energi.
Kebiasaan bekerja dari tempat tidur dapat membuat kita senantiasa merasa capek. Tak hanya itu, kesehatan mental dan mata pun dapat terganggu.
Logikanya, tempat yang telah dipersiapkan untuk beristirahat tidak akan pernah cocok jika digunakan untuk bekerja.
Lihat postingan ini di Instagram
Artikel kebugaran lainnya:
5 Cara Hadapi Bullying di Tempat Kerja Secara Efektif
Awas, Sering Minum Thai Tea Ternyata Berbahaya
Berbagai Manfaat Buah Jeruk, Tingkatkan Imunitas Tubuh Salah Satunya