- Pada kanal Valorant Esports Indonesia, duo pemain BOOM Esports saat Valorant Champions 2022 yaitu Berserx dan Blazek1ng membagikan pengalamannya bersua dengan OpTic Gaming.
- Menurut Blazek1ng regional NA memang tak semengerikan yang dibayangkan, tetapi hadirnya yay dari OpTic Gaming memang menjadi hal yang sangat susah untuk ditaklukkan.
- Berserx juga mengamini sangat kesulitan melawan yay dari OpTic Gaming karena sulit untuk diprediksi dan mempunyai tingkat kepercayaan diri yang tinggi.
SKOR.id - Valorant Champions 2022 memang telah usai beberapa waktu lalu dengan LOUD keluar sebagai juaranya.
Tetapi hegemoni turnamen tersebut masih terasa hingga sekarang karena merupakan turnamen Valorant paling akbar.
Pada Valorant Champions 2022 juga mencatatkan sejarah tersendiri dimana terdapat tim Indonesia pertama yang tampil di kancah turnamen Major Valorant.
Tim tersebut adalah BOOM Esports yang berhasil menembus Valorant Champions 2022.
Sayangnya takdir BOOM Esports harus bertemu OpTic Gaming yang saat itu dijagokan sebagai calon juara.
Dan pada laga tersebut BOOM Esports harus tumbang atas OpTic Gaming dengan skor 1-2 sehingga harus turun ke Elimination Match.
Pada kanal Valorant Esports Indonesia, duo pemain BOOM Esports saat itu yaitu Berserx dan Blazek1ng membagikan pengalamannya bersua dengan OpTic Gaming.
Menurut Blazek1ng regional NA memang tak semengerikan yang dibayangkan, tetapi hadirnya yay dari OpTic Gaming memang menjadi hal yang sangat susah untuk ditaklukkan.
"Kalau OpTic tuh first map selalu buntu kan, tapi second sama third map pasti jago banget," ungkap Blazek1ng.
"Tapi berasa gitu bedanya kalau ketemu yay, ya gini ajalah kini BOOM ini aja ketemu Hagai (Lmemore) aja udah kesusahan yak, ini ketemunya langsung the best player in the world. Jadi gak heran lah kita kesusahan," ujar Blazek1ng.
Berserx juga mengamini sangat kesulitan melawan yay dari OpTic Gaming karena sulit untuk diprediksi dan mempunyai tingkat kepercayaan diri yang tinggi.
Langkah BOOM Esports sendiri pada Valorant Champions 2022 lalu juga kurang beruntung karena harus angkat koper terlebih dahulu usai kalah pada Elimination Match melawan ZETA Division.
Berita Valorant lainnya:
Persija Esports Resmi Lepas Semua Roster Valorant