5 Manfaat Menangis untuk Tubuh

Nathasya Sangayu Puteri

Editor:

  • Menangis adalah sesuatu yang wajar dilakukan oleh seluruh manusia.
  • Meski sering dianggap lemah, namun dengan mengeluarkan air mata ternyata memiliki berbagai manfaat.
  • Berikut adalah 5 manfaat menangis untuk kesehatan tubuh.

SKOR.id - Sering kali banyak orang yang menahan tangisan mereka.

Padahal menangis adalah respons alami manusia untuk luapkan emosi termasuk kesedihan, kehilangan, rasa frustasi sampai kegembiraan.

Semua manusia baik laki-laki maupun wanita bisa saja menangis dan hal ini adalah sesuatu yang wajar.

Dengan meluapkan tangisan, bukan berarti mental kita lemah.

Menangis memiliki beberapa manfaat, berikut adalah 5 manfaat menangis yang harus diketahui.

 

1. Mendetoksifikasi Tubuh

Air mata terbagi menjadi tiga bagian, yang pertama adalah air mata refleks yang bertugas membersihkan kotoran-kotoran seperti asap dan debu yang berasal dari mata.

Kedua adalah air mata yang terus-menerus keluar, air mata ini berfungsi untuk melumasi mata dan membantu melindungi mata dari infeksi.

Air mata ketiga adalah air mata emosional yang memiliki manfaat untuk tubuh karena kandungan hormon stres dan racun lainnya didalamnya.

Meski harus dilakukan penelitian yang lebih dalam lagi namun para peneliti meyakini jika denangan menangis maka akan dapat mengeluarkan hal-hal buruk yang berasal dari sistem tubuh.

2. Membantu Menenangkan Diri

Peneliti menemukan, saat menangis maka tubuh akan mengaktifkan sistem saraf parasimpatis (PNS).

Saraf tersebut dapat membantu tubuh beristirahat.

Meski manfaatnya tak bisa langsung dirasakan dan harus mengeluarkan beberapa tetes air mata terlebih dahulu namun hal ini akan membuat menjadi lebih tenang.

3. Menghilangkan Rasa Sakit

Banyak hal-hal yang membuat menangis dalam waktu lama.

Namun menangis dalam waktu kama dapat melepaskan oksitosin dan opioid endogen atau lebih dikenal dengan nama endorfin.

Zat kimia itulah yang dapat membantu tubuh merasa lebih ringan dari rasa sakit fisik dan emosional.

Meski setelah melepas endorfin tubuh akan mengalami sedikit mati rasa, zat oksitosin lah yang akan membantu memberikan perasaan tenang.

4. Menenangkan Suasana Hati

Manfaat lain dari menangis adalah dapat meningkatkan semangat.

Menangis sampai terisak membuat tubuh menghirup banyak udara dingin dengan cepat.

Hal ini lah yang dapat membantu mengatur dan menurunkan suhu di otak.

Dengan keadaan otak yang dingin, tubuh akan menjadi lebih menyenangkan.

5. Mengembalikan Keseimbangan Emosional

Peneliti di Yale University meyakini bahwa menangus bisa membantu mengembalikan keseimbangan emosional.

Menangis untuk menghadapi saat-saat tertentu adalah salah satu respon tubuh untuk pulih dari emosi yang begitu kuat.

Dengan kembalinya keseimbangan emosi yang dimiliki tubuh akan menjadi lebih tenang.

 

Berita Bugar lainnya:

5 Manfaat Konsumsi Madu Secara Rutin

Manfaat Air Rebusan Kayu Manis untuk Kesehatan Tubuh

Source: halodoc

RELATED STORIES

Mitos atau Fakta, Konsumsi Makanan Pedas Bisa Menurunkan Berat Badan

Mitos atau Fakta, Konsumsi Makanan Pedas Bisa Menurunkan Berat Badan

Anggapan berkembang di masyarakat bahwa makan pedas bisa menurunkan berat badan.

Macam-macam Aroma Bunga Ini Bisa untuk Relaksasi

Macam-macam Aroma Bunga Ini Bisa untuk Relaksasi

Wewangian bunga dapat membantu menenangkan tubuh.

Wajib Tau, Ini 5 Cara Cegah Demam Berdarah Dengue

Wajib Tau, Ini 5 Cara Cegah Demam Berdarah Dengue

Nyamuk Aedes Aegypti bisa memasukan virus mereka ke dalam tubuh manusia melalui gigitan.

3 Penyebab Trauma yang Harus Diketahui

Bencana alam atau kecelakaan bisa menjadi penyebab seseorang mengalami trauma.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Thom Haye: Permainan Saya Mirip Andrea Pirlo

Thom Haye juga mengungkapkan peran para pelatih hebat seperti Dick Advocaat dan Marco van Basten terhadap dirinya.

Rais Adnan | 10 Mar, 10:38

Louis Thomas Buffon, putra Gianluigi Buffon yang dapat debut bersama Pisa. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Anak Gianluigi Buffon Debut di Liga Italia, Berhadapan dengan Mantan Rekan Sang Ayah

Anak Gianluigi Buffon, Louis Thomas Buffon, akhirnya mendapat kesempatan debut di Serie B Liga Italia, bersama Pisa yang dilatih Filippo Inzaghi.

Pradipta Indra Kumara | 10 Mar, 10:18

Rapor pemain Indonesia yang berkiprah di luar negeri, lebih tepatnya di kompetisi negara Asia. (Hendy AS/Skor.id)

National

Rapor Pemain Indonesia di Asia: Saddil Ramdani Subur, Asnawi dan Sandy Walsh Andalan

7 Pemain berlabel Timnas Indonesia bersama klubnya dalam sepekan terakhir di periode awal Maret 2025.

Taufani Rahmanda | 10 Mar, 09:37

Persik Kediri vs PSM Makassar. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persik Kediri vs PSM Makassar di Liga 1 2024-2025

Laga Persik Kediri vs PSM Makassar akan digelar di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Selasa (11/3/2025) malam WIB.

Rais Adnan | 10 Mar, 09:11

PSS Sleman vs Persis Solo di pekan ke-27 Liga 1 2024-2025 pada 11 Maret 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming PSS vs Persis di Liga 1 2024-2025

Jelang duel pekan ke-27, Selasa (11/3/2025) malam, PSS Sleman dan Persis Solo sama-sama sedang percaya diri.

Taufani Rahmanda | 10 Mar, 07:34

IBL All Indonesian 2024

Esports

IBL Jatuhkan Sanksi Buntut Insiden Laga Hangtuah Jakarta vs Rans Simba

Pelatih RANS Simba Bogor mendapatkan sanksi imbas insiden usai laga vs Hangtuah Jakarta.

Gangga Basudewa | 10 Mar, 06:21

Persiba Balikpapan. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Direktur Persiba Balikpapan Ditangkap Bareskrim Polri, Klub Pastikan Tak Ganggu Persiapan

Direktur Persiba Balikpapan, Catur Adi, ditangkap Bareskrim Mabes Polri karena kasus narkotika dan ada dugaan pencucian uang.

Taufani Rahmanda | 10 Mar, 05:59

PMSL SEA (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Dua Tim Indonesia Gagal ke Grand Final PMSL SEA Spring 2025

Indonesia hanya mengirimkan enam tim saja ke Grand Final PMSL SEA Spring 2025.

Gangga Basudewa | 10 Mar, 05:27

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Pelatih Persija dan Rizky Ridho Kritik Buruknya Kondisi Stadion Patriot Candrabhaga

Sementara kapten Persija Jakarta, Rizky Ridho, mempertanyakan renovasi yang telah dilakukan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Taufani Rahmanda | 10 Mar, 05:26

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Liga 1 2024-2025: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 1 2024-2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Skor Indonesia | 10 Mar, 04:12

Load More Articles