SKOR.id – Film olahraga termasuk dalam genre yang berfokus pada keunggulan olahraga tertentu di seluruh plot film dan bertindak sebagai tema sentralnya. Mereka sering mengandung sub-kategori juga.
Produksi ini khusus untuk olahraga atau topik yang berhubungan dengan olahraga, meskipun itu tidak selalu menjadi perhatian utama dan sering memainkan peran alegoris.
Ini bisa tentang tim atau atlet individu, tentang persaingan atau kinerja yang patut diperhatikan. Jika ingin menonton film olahraga yang bagus di Netflix, berikut beberapa yang terbaik sampai akhir Maret 2023 lalu.
1. Million Dollar Baby (2004)
Million Dollar Baby bukanlah film drama-olahraga biasa. Banyak pihak meyakini ini adalah salah satu yang terbaik di genre ini. Usaha penyutradaraan Clint Eastwood ini tumbuh subur dengan para pemain dan kru pemain berprestasi, yang bersatu untuk menghadirkan film yang melebihi ekspektasi semua orang.
Sejumlah anggota kru terkenal dilibatkan dalam film ini di antaranya Paul Haggis (penulis skenario), dan Tom Stern (sinematografer). Million Dollar Baby memperbaiki beberapa kredit dalam genre tersebut dan mendapat pujian dari penggemar dan kritikus. Selain itu, film ini memenangkan berbagai penghargaan, termasuk Academy Awards, USA, Screen Actors Guild Awards, dan AFI Awards, USA.
Margaret “Maggie” Fitzgerald (diperankan Hilary Swank) adalah seorang pramusaji dan calon petinju yang muncul di gym kumuh LA yang dimiliki dan dioperasikan oleh pelatih Irlandia-Amerika yang cerewet Frankie Dunn (Clint Eastwood).
Maggie meminta tolong Dunn untuk melatihnya namun ditolak dengan mengatakan bahwa dia tidak melatih perempuan. Dunn juga menilai Maggie sudah agak terlambat untuk memulai karier tinju.
Teman dekat dan karyawan Dunn, Eddie “Scrap-Iron” Dupris (Morgan Freeman), meyakinkan dia untuk membantu Maggie. Namun, Maggie menjadi frustrasi dengan penolakan konsisten Frankie Dunn untuk pertarungan kejuaraan.
Saat Maggie berjuang keras di divisi tinju amatir, dia dan Frankie Dunn menemukan tujuan hidup lagi.
2. Moneyball (2011)
Dirilis pada tahun 2011, Moneyball dikreditkan dengan pujian yang memang pantas untuk sutradara Bennett Miller. Arahannya yang tajam dan percaya diri membuat penonton terpaku di kursi mereka selama sekitar 2 jam 13 menit.
Terbukti, film tersebut berhasil merah box office dan akhirnya menyenangkan produsernya. Total bruto globalnya mencapai sekitar 110.206.216 dolar Amerika Serikat pada akhir pertunjukan teatrikalnya.
Dikisahkan Manajer Umum Oakland Athletics Billy Beane (Brad Pitt) putus asa dengan kekalahan timnya dari New York Yankees di Seri Major League Baseball (MLB).
Dengan bakal perginya para pemain bintang yang akan berstatus bebas agen, Beane harus berjuang melawan waktu untuk mencari dan membentuk tim kompetitif untuk musim 2002 dengan anggaran terbatas yang dimiliki Oakland.
3. The Wrestler (2008)
The Wrestler yang muncul di layar pada tahun 2008, telah mengukuhkan posisinya sebagai pelopor fitur berbasis efek visual. Lingkungan yang imersif membantunya dalam memberikan pengalaman sinematik yang menyeluruh, sekaligus meningkatkan aspek teknis lainnya ke tingkat tertentu juga.
Tercatat karena efek visualnya yang spektakuler, film ini memenangi BAFTA Awards, AFI Awards, USA, dan Alliance of Women Film Journalists.
Alkisah pegulat profesional Randy “The Ram” Robinson (Mickey Rourke) melewati masa jayanya dan bergulat di akhir pekan untuk promosi independen.
Setelah memenangi pertandingan lokal, Robinson menyetujui usulan pertandingan ulang tahun ke-20 dengan lawannya yang paling terkenal, Bob “The Ayatollah” (Ernest Miller), seraya berharap itu akan mendorongnya menjadi bintang lagi.
Saat Robinson mengintensifkan latihan, hatinya menyerah, tidak mampu menahan tekanan dan ketegangan. Saat berjuang untuk melepaskan satu-satunya kehidupan yang ia temukan nyaman, dunia di sekitarnya menjadi perjuangan baginya untuk bertahan hidup.
4. Creed (2015)
Dirilis pada tahun 2015, Creed juga dipuji berkat penyutradaraan oleh Ryan Coogler. Arahannya yang tajam dan percaya diri membuat penonton terpaku di kursi mereka selama sekitar 2 jam 13 menit.
Seperti sudah diprediksi, Creed menjadi box office seusai meraup pendapataan kotor dari seluruh dunia hingga 173.578.883 dolar AS sampai akhir masa edarnya di bioskop.
Alkisann, Adonis “Donnie” Johnson (Michael B. Jordan), putra mantan juara kelas berat Apollo Creed, ingin mengikuti jejak mendiang ayahnya dan menjadi petinju juara. Ia pun mencari bimbingan dari Rocky Balboa (Sylvester Stallone), mantan juara tinju kelas berat dan teman dekat sekaligus mantan rival ayahnya.
Meskipun pada awalnya enggan, Rocky akhirnya menyerah. Mereka pun mulai berlatih seraya berharap menghadapi lawan yang lebih mematikan daripada yang bersaing dengan ayahnya. Apakah Johnson berkeinginan untuk memperjuangkan warisan ayahnya?
5. The Fighter (2010)
The Fighter adalah film biografi aksi yang disutradarai oleh David O. Russell. Dibintangi oleh sederet aktor top seperti Mark Wahlberg, Christian Bale, dan Amy Adams (karakter utama), film ini dirilis pada tahun 2010 dengan durasi 1 jam 56 menit.
Micky Ward (Mark Wahlberg) adalah petinju kelas welter Amerika, dimanajeri oleh ibunya dan dilatih oleh kakak tirinya Dicky Eklund (Christian Bale), mantan petinju yang terkenal karena mengalahkan Sugar Ray Leonard tetapi saat ini menjadi pecandu kokain.
Keterampilan Micky Ward terutama dieksploitasi oleh keluarganya untuk mendapatkan lebih banyak uang, memaksanya masuk ke dalam cangkang, dan serangkaian kecelakaan, membuatnya terpisah dari Dicky.
Sementara itu, HBO dikabarkan siap meriis film dokumenter yang mengisahkan tentang kembalinya Dicky, soal bagaimana narkotika menghancurkan hidupnya hinggaa membuatnya mengevaluasi kembali hidupnya.
Selain daftar di atas, masih banyak film bertema olahraga yang menjadi favorit pelanggan Netflix. Posisi keenam ditempati film Rush (2013) yang mengisahkan persaingan duo Tim McLaren di F1 pada era 1970-an. Lantas ada Warrior (2011) lalu I, Tonya (2017), Rocky (1976), dan Foxcatcher (2014) yang menggenapi 10 besar.