SKOR.id - Ajang bulu tangkis Orleans Masters 2023 telah memasuki hari kedua pada Rabu (5/4/2023).
Sebanyak 56 pertandingan akan tersaji untuk memperebutkan tiket babak 16 besar Orelans Masters 2023 di Palais de Sports, Orleans Masters 2023.
Sebagai turnamen bulu tangkis "papan tengah", kebanyakan peserta Orleans Masters 2023 diisi oleh pemain/pasangan pelapis dari berbagai negara.
Meskipun demikian, hal tersebut tidak membuat tensi pertandingan dan persaingan selama turnamen akan menurun.
Apalagi Orleans Masters memiliki rekam sejarah yang cukup unik untuk diketahui para pencinta bulu tangkis.
Berikut ini redaksi Skor.id merangkum lima fakta menarik Orleans Masters:
5. Denmark Negara Tersukses di Orleans
Negara tersukses di Orleans Masters adalah Denmark yang mengoleksi enam gelar juga sepanjang sejarah turnamen.
Dua gelar berasal dari sektor tunggal, yakni Natalia Koch Rohde (2015, tunggal putri) dan Emil Holst (2016, tunggal putra).
Sementara itu, empat gelar lainnya berasal dari kategori ganda campuran via Mathias Christiansen/Lena Grebak (2015, 2016), Niclas Nohr/Sara Thygesen (2018), dan Mathias Christiansen/Alexandra Boje (2021).
4. Jepang Negara Asia Tersukses di Orleans
Negeri Sakura menjadi satu-satunya negara Asia yang menduduki posisi lima besar peraih gelar terbanyak di Orleans Masters.
Jepang mengoleksi lima gelar, sama dengan Inggris, dan hanya terpaut satu trofi dari Denmark di posisi teratas.
3. Cina Nihil Gelar
Cina yang biasanya mendominasi podium juara di berbagai turnamen bulu tangkis internasional belum pernah sekali pun mencicipi gelar juara Orleans Masters.
Sejak 2012 hingga 2022, belum ada satu pun pemain Negeri Tirai Bambu yang berdiri di podium juara Orleans Masters.
Pada Orleans Masters 2023, Cina berpeluang pecah telur meski hanya mengirim pemain pelapis seperti Gao Fangjie (juara Indonesia Masters 2022) dan Liu Shengshu/Tan Ning (juara Spain Masters 2023).
2. Putri Kusuma Wardani Pertama dari Indonesia
Sejak 2012, Indonesia baru mencetak satu juara di Orleans Masters. Dia adalah tunggal putri Putri Kusuma Wardani yang menjuarai Orleans Masters 2022.
Kala itu, Putri Kusuma Wardani sukses mengalahkan Iris Wang (Amerika Serikat) dengan skor 7-21, 21-19, 21-18 di partai final.
1. Naik Kasta Super 300
Orleans Masters sejatinya mulai digelar pada 1994 sebagai turnamen bulu tangkis regional yang kemudian bergabung dalam sirkuit internasional pada 2012.
Awalnya, Orleans Masters disebut dengan French International dan berada di level International Series pada 2012.
Setahun kemudian, turnamen tersebut naik kasta menjadi International Challenge hingga akhirnya ganti nama menjadi Orleans International pada 2015.
Ketika sistem BWF World Tour diperkenalkan, turnamen ini berganti nama menjadi Orleans Masters dan masuk kategori BWF Tour Super 100.
Pada tahun 2023, Orleans Masters kembali naik kasta dan kali ini menjadi bagian dari BWF World Tour Super 300.