- Thibaut Courtois banyak diperbincangkan setelah membawa Real Madrid menjadi juara Liga Champions.
- Thibaut Courtois punya peran penting dalam performa Real Madrid musim ini.
- Berikut lima fakta mengenai Thibaut Courtois yang mungkin belum anda ketahui.
SKOR.id - Nama Thibaut Courtois menjadi perbincangan setelah musim ini tampil apik bersama Real Madrid.
Thibaut Courtois menjadi salah satu pemain paling menonjol yang mempersembahkan gelar Liga Spanyol dan Liga Champions untuk Real Madrid.
Kiper asal Belgia itu pun mendapat pujian, termasuk karena penyelamatan penting di final Liga Champions.
Ternyata ada beberapa fakta menarik seputar Thibaut Courtois yang kini menjadi andalan Real Madrid dan timnas Belgia.
Berikut ini lima fakta menarik seputar Thibaut Courtois:
1. Pernah Menjadi Bek Kiri
Dikenal sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di dunia, ternyata Thibaut Courtois memulai karier sebagai bek kiri.
Saat bermain di klub pertamanya, Bilzerse Waltwilder, Courtois masih bermain sebagai seorang bek kiri.
Saat masuk ke akademi Genk, tim pelatih melihat potensinya menjadi seorang kiper dan mencobanya di posisi tersebut.
Pada usia tujuh atau delapan tahun ia menjadi kiper, dan naik ke tim senior pada tahun 2009, saat debut melawan Gent.
2. Keluarga Mahir Bermain Voli
Meski Courtois menghabiskan kariernya sebagai pesepak bola, ternyata ia berasal dari keluarga yang mahir bermain voli.
Bakat Courtois sebagai kiper dinilai sebagai faktor genetik, dan dalam sebuah wawancara dengan Real Madrid TV, dia memberikan keterangan.
“Mereka adalah pemain voli dan ini adalah olahraga di mana Anda membutuhkan orang-orang tinggi untuk bermain dengan sangat cepat. Sejak saya
masih kecil, saya biasa bermain di taman dan bermain voli pantai," ujar Courtois.
"Itu juga membuat saya mahir menjadi penjaga gawang, dan itu banyak membantu saya. Memiliki tinggi hampir dua meter dan bisa bergerak dengan cepat berarti Anda bisa menangkis banyak bola,” ujar Courtois menambahkan.
Saudaranya, Valerie Courtois, bahkan merupakan seorang libero untuk Stade Francais Paris Saint Cloud, dan tim voli nasional Belgia. Valeria pernah dinobatkan sebagai libero terbaik kejuaraan Eropa 2013.
3. Cara Tersendiri Merayakan Gol
Thibaut Courtois memiliki cara berbeda saat merayakan gol di laga tandang maupun kandang, setidaknya itu yang dia ungkap dalam wawancara resmi bersama klubnya.
“Saya selalu melakukan lompatan kecil. Ketika kami bermain di kandang, saya merayakannya dengan parapenggemar," ujar Courtois.
"tetapi di stadion tandang, pendukung tim lawan tidak selalu senang dengan Anda, dan mereka menyoraki kami. Saya selalu menyentuh kedua tiang dan
mistar gawang dan, ketika rekan tim saya kembali ke sisi lapangan kami, kami membuat gerakan dengan jari-jari kami," ujar Courtois menambahkan.
4. Klub eSports
Mantan penjaga gawang Chelsea itu memiliki klub eSports bernama DUX Gaming, dalam kemitraannya dengan pemain Real Betis, Borja Iglesias.
Pada Juni 2020 mereka membeli tim sepak bola di wilayah Madrid, Inter de Madrid, yang lalu mereka ubah nama menjadi DUX Internacional de Madrid yang bermain di liga Primera Division RFEF.
Courtois dikenal sebagai pencinta eSports, dia bahkan pernah terlihat berbagi layar dengan stramers terkenal.
5. Belum di Real Madrid saat Momen La Decima
Courtois baru bergabung dengan Real Madrid pada bulan Agustus 2018, hanya beberapa tahun setelah berhadapan dalam laga bersejarah.
Saat final Liga Champions Mei 2014, Courtois masih menjadi andalan Atletico Madrid yang kala itu tampil menghadapi Real Madrid.
Namun, Courtois harus rela kehilangan gelar, setelah Real Madrid menang dengan skor akhir 4-1.
Kemenangan tersebut membuat Real Madrid meraih gelar Liga Champions ke-10 atau La Decima.
Berita Real Madrid Lainnya:
5 Fakta Menarik tentang Striker Real Madrid Vinicius Junior