- Milomir Seslija diresmikan sebagai pelatih baru PSM Makassar.
- Berikut lima fakta dari Milomir Seslija, pelatih baru PSM Makassar.
- Sudah empat klub Indonesia berbeda yang dilatih Milomir Seslija.
SKOR.id - PSM Makassar telah resmi menunjuk Milomir Seslija sebagai pelatih baru untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2021-2022.
Pengumuman resmi Milomir Seslija sebagai pelatih Juku Eja disajikan melalui video berdurasi satu menit via Instagram resmi PSM Makassar.
Pelatih berkebangsaan Bosnia-Herzegovina tersebut merupakan bukan sosok asing di persepakbolaan Tanah Air.
Seperti disebutkan CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin sebelumnya, sosok pelatih baru PSM sudah malang melintang di kompetisi tertinggi Liga Indonesia.
Sebelum pelatih asal Bosnia-Herzegovina itu datang, skuad Juku Eja ditangani oleh Syamsuddin Batolla. Termasuk, PSM ketika tampil di Piala Menpora 2021.
Sebelum kembali ke Indonesia untuk menangani PSM, Milomir Seslija menukangi klub Bosnia-Herzegovina, Igman Konjic.
Berikut Skor.id coba merangkum sejumlah fakta dari pelatih berusia 56 tahun tersebut:
1. PSM Makassar Jadi Klub Indonesia Keempat yang Ditangani
Entah sudah kadung cinta atau apa, Milomir Seslija seperti enggan untuk meninggalkan Indonesia terlalu lama.
Dia selalu punya kesempatan untuk kembali dan melanjutkan karier kepelatihan di sepak bola Indonesia.
Kini, Milomir Seslija berlabuh di Pulau Sulawesi, tepatnya bersama PSM Makassar. Klub yang diakuinya sudah dikenal sebagai salah satu klub bersejarah di Indonesia.
PSM adalah klub Indonesia keempat yang akan dilatih Milomir Seslija. Milo pertama kali datang ke Indonesia pada 2011 dengan menukangi Arema Indonesia.
Dualisme kompetisi di Indonesia saat itu membuat dirinya memilih kembali ke negara asalnya dan sempat melatih klub Malaysia, Sabah FA.
Milo kemudian kembali menangani Arema FC pada periode 2016 dan 2019. Dia juga sempat menukangi Persiba Balikpapan (2017) dan Madura United FC (2018).
2. Berteman Baik dengan Mantan Pelatih PSM Darije Kalezic
Kebetulan atau tidak, Milomir Seslija dan mantan pelatih PSM Makassar Darije Kalezic, memiliki hubungan yang cukup dekat.
Selain sama-sama berasal dari Bosnia-Herzegovina, keduanya ternyata sudah saling mengenal satu sama lain.
Padahal, Darije Kalezic kurang dari satu tahun di Indonesia, tepatnya saat menukangi PSM di Liga 1 musim 2019.
Saat PSM bertemu Arema tim yang diarsiteki Milomir Seslija, keduanya pun kerap menyempatkan bertemu untuk sekadar ngobrol santai.
Usut punya usut, Milomir Seslija dan Darije Kalezic merupakan satu angkatan saat mengambil kursus kepelatihan UEFA Pro.
Keduanya mengambil kursus tersebut bersama selama hampir empat semester di Sarajevo.
Tanpa sengaja, Milomir Seslija yang lebih dahulu berkarier di Indonesia, memberikan banyak pengetahuan tentang sepak bola negeri ini.
3. Pelatih yang Anti Nasi Goreng
Milomir Seslija dikenal sebagai pelatih yang sangat tegas menyangkut makanan yang dikonsumsi oleh para pemainnya.
Bahkan, Milo sangat "mengharamkan" anak asuhnya memakan nasi goreng yang dibuat dengan cukup banyak minyak sebelum bertanding.
Kebiasaannya itu sempat dia ungkapkan kepada awak media saat melatih Arema FC pada 2019.
Meski demikian, kebijakan yang dia berlakukan tersebut bukan berarti dirinya tidak suka dengan makanan khas Indonesia.
Sebab, Milo tetap mempersilahkan para pemainnya termasuk pesepak bola asing untuk menyukai makanan tradisional tertentu karena menghargai budaya lokal di Indonesia.
4. Gemar "Lempar" Psywar ke Kubu Lawan
Milomir Seslija bisa dibilang sebagai sosok yang cukup disukai oleh kalangan media.
Bagaimana tidak, beberapa komentarnya saat wawancara yang kerap melakukan psywar terhadap lawan menjadi bahan berita yang disukai oleh media.
Ya, Milomir Seslija memang dikenal sebagai pelatih yang memiliki track record gemar melempar psywar atau perang komentar ke lawan sebelum dan setelah pertandingan.
Tercatat, Milomir Seslija pernah mengomentari Persipura Jayapura sebagai juara siluman di Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.
Milo menilai wasit kala itu banyak berpihak ke Persipura saat timnya bertanding di Stadion Mandala, Jayapura dalam perburuan gelar juara ISC.
Alhasil, Arema asuhan Milo harus puas sebagai runner-up. Milo juga sempat terlibat perang mulut dengan pelatih lokal kawakan Bambang Nurdiansyah.
Banur, panggilan akrab Bambang Nurdiansyah, kala itu menyebut Milo sebagai pelatih rewel karena banyak mengeluh keputusan wasit yang dianggap merugikan timnya.
5. Pelatih yang Ramah dan Punya Selera Humor Tinggi
Selain sosoknya yang kerap melontarkan komentar menyindir, Milomir Seslija sejatinya juga memiliki selera humor yang tinggi.
Ia juga salah satu pelatih asing yang sangat ramah kepada siapapun yang dihadapi termasuk para pewarta.
Sekilas sosok Milo memang terlihat kaku, tetapi hal itu melebur berinteraksi dengan pelatih kelahiran Sarajevo, Bosnia tersebut.
Meskipun belum terlalu mengerti Bahasa Indonesia, Milo akan berusaha untuk memahami apa inti pembicaraan yang dimaksud.
Milomir Seslija bahkan sudah memahami beberapa kata dari Bahasa Indonesia seperti terima kasih, enak, dan nasi goreng.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita PSM Makassar Lainnya:
PSM Makassar Resmi Umumkan Pelatih Baru, Mantan Juru Taktik Arema FC
Pelatih Anyar PSM Makassar Terpikat dengan Gaya Permainan Anak Asuhnya