- Olahraga yang berlebihan memiliki dampak buruk.
- Terkadang olahraga berlebihan dilakukan karena mengejar target pribadi.
- Tubuh bisa kelelahan dan merasakan efek negatif lain karena olahraga yang berlebihan.
SKOR.id - Meski olahraga bisa membuat tubuh tetap sehat dan bugar, namun jika dilakukan berlebihan akan berdampak buruk.
Olahraga sebaiknya dilakukan secara rutin untuk menjaga tubuh tetap sehat.
Selain itu porsi, disarankan untuk melakukan olahraga dalam porsi yang cukup dan tidak berlebihan.
Target pribadi terkadang menjadi penyebab porsi olahraga menjadi berlebihan dan berakibat buruk untuk tubuh.
Tubuh akan mengalami kelelahan, dan bisa berakibat menurunnya kualitas tidur.
Selain itu masalah nyeri otot dan sakit punggung bisa menjadi dampak yang langsung dirasakan karena olahraga berlebihan.
Dilansir dari Halodoc, berikut ini adalah lima dampak negatif dari olahraga yang berlebihan dalam jangka panjang.
1. Melemahnya Sistem Kekebalan Tubuh
Tubuh secara otomatis akan memulihkan diri setelah berolahraga pada waktu istirahat malam hari.
Namun olahraga yang berlebihan dapat menyebabkan susah tidur pada malam hari.
Sehingga lama kelamaan sistem kekebalan tubuh menurun dan rawan terserang penyakit.
2. Osteoarthritis
Osteoarthritis adalah oenyakit degenerasi sendi yang bisa menyerang manusia.
Akibat dari osteoarthritis adlah pembengkakan sendi-sendi dalam tubuh.
Salah satu faktor penyebab osteoarthritis adalah terlalu banyak berolahraga.
3. Mengganggu Kesehatan Jantung
Berolahraga dengan intensitas tinggi dapat meningkatkan risiko kematian karena serangan jantung atau stroke.
Terlalu berlebihan saat berolahraga juga bis amelemahkan jantung.
Akibat lainnya jika tak diimbangi dengan asupan nutrisi yang cukup adalah gagal jantung.
4. Masalah Menstruasi
Bagi para wanita juga harus mewaspadai dampak negatif dari olahraga berlebih.
Olahraga berlebihan dapat mengganggu siklus menstruasi.
Jika berlangsung lama maka risiko kemandulan bisa meningkat.
5. Gangguan Seksual pada Pria
Gangguan seksual seperti hipogonadisme bisa terjadi kepada pria yang terlalu banyak berolahraga.
Hipogonadisme adalah kondisi ketika hormon seksual yang dihasilkan berada di bawah jumlah normal.
Akibatnya adalah kesulitan ereksi, hingga infertilitas karena testis tak menghasilkan sperma yang cukup.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.
GIVEAWAY JERSI J.LEAGUE!
Skor Indonesia bekerja sama dengan @J_League_En memberikan kesempatan bagi fans Liga Jepang untuk mendapatkan jersi ikonik dari tim-tim di J.League!
Caranya mudah ???? pic.twitter.com/vB1u1ZfvvK— SKOR.id (@skorindonesia) August 8, 2021
Berita Kebugaran Lainnya:
Langkah Sederhana Memulai Gaya Hidup Sehat Selama PPKM
Murah Meriah, Ini Manfaat Konsumsi Tempe untuk Kesehatan