• Real Madrid dinilai perlu bekerja keras untuk merevolusi kinerja lini depan.
• Meski punya Karim Benzema, usaha Real Madrid merevolusi lini depan dinilai terhambat.
• Berikut ini tiga penyebab terhambatnya proses revolusi lini depan Real Madrid.

SKOR.id - Real Madrid dinilai masih perlu bekerja keras memperbaiki lini depannya, meski telah dihuni pemain-pemain berkualitas.

Saat ini Real Madrid dinilai terlalu bergantung kepada Karim Benzema, sehingga mereka kesulitan jika penyerang utamanya itu absen.

Seperti pada laga El Clasico, saat Karim Benzema absen, Carlo Ancelotti mencoba Luka Modric mengisi posisi false nine, didukung Vinicius Junior dan Rodrygo Goes, namun justru berantakan.

Revolusi lini depan Real Madrid kini terhambat, karena sekarang ini penyerang pelapis mereka juga belum menunjukkan kualitas sepadan dengan Karim Benzema.

Dilansir dari Marca, berikut ini tiga faktor penyebab terhambatnya revolusi lini depan Real Madrid:

1. Sedikit Pilihan yang Sesuai

Pada laga melawan Barcelona, Carlo Ancelotti lebih memilih Rodrygo sebagai starter dibandingkan Marco Asensio.

Eden Hazard juga dipinggirkan, dalam empat laga terakhir ia tak dimainkan, begitu juga Gareth Bale yang mengalami masalah punggung.

Real Madrid terlalu bergantung kepada Karim Benzema di posisi pemain nomor sembilan, padahal mereka masih memiliki Luka Jovic dan Mariano Diaz.

Namun, dua nama terakhir memang telah lama terpinggirkan karena belum mampu membuat pembuktian.

2. Kepastian Kylian Mbappe dan Erling Haaland

Kylian Mbappe dan Erling Haaland adalah dua penyerang yang disebut-sebut bakal mengisi lini serang Real Madrid.

Meski telah menjadi incaran Real Madrid, namun belum ada kepastian soal bergabungnya Kylian Mbappe dan Erling Haaland.

Kylian Mbappe memang disebut akan segera bergabung bersama Los Blancos musim depan, namun Erling Haaland juga mendapat godaan dari Manchester City hingga Barcelona.

3. Sisi Finansial

Real Madrid juga mengalami dilema soal keuangan, jika mendatangkan Mbappe dan Haaland, mereka perlu menggelontorkan dana besar.

Selain itu mereka juga harus mengurangi beban gaji pemain yang telah mereka tanggung dengan cara menjual pemain.

Untuk mewujudkannya, Real Madrid perlu menjual para pemain yang jarang mendapat kesempatan tampil seperti Eden Hazard, Luka Jovic, dan Mariano Diaz.

Berita Real Madrid Lainnya:

Guti: Siapa Pun yang Tidak Ingin Bermain Harus Pergi dari Real Madrid

Raul Gonzalez Diminta Siap-Siap Tangani Real Madrid