3 Bintang Basket NBA yang Bersinar Meski Miliki Penyakit Bawaan

Aditya Fahmi Nurwahid

Editor:

  • Ketenaran pemain bintang NBA tampak seperti kesempurnaan bagi banyak penggemar basket di dunia.
  • Namun, di balik sinar sang pemain, beberapa di antaranya ternyata harus berjuang dengan penyakit bawaan.
  • Skor Indonesia merangkum tiga bintang NBA yang bisa bersinar meski mengidap penyakit sejak lama.

SKOR.id - Pebasket yang berlaga di NBA memang mendapat sorotan luas di tengah penggemar basket dunia.

Nama-nama besar seperti LeBron James, Kobe Bryant, Stephen Curry, hingga bintang lawas seperti Michael Jordan dan Magic Johnson pun menjadi contoh yang bersinar.

Namun, di antara nama-nama tersebut, terdapat beberapa bintang yang ternyata memiliki penyakit bawaan.

Hanya saja, kekurangan tersebut tidak menjadi penghalang bagi para bintang NBA ini menorehkan tinta emas di kompetisi paling populer se-dunia. Berikut kisahnya.

Magic Johnson

Magic Johnson adalah bintang. Ia punya karir bola basket yang luar biasa lalu dikenal lewat aksi sosial yang dilakukan usai pensiun, sebagai pendukung penyintas HIV dan filantropi.

Pemain dengan nama asli Earvin Johnson ini sebenarnya menderita ketidakmampuan belajar pada usia dini.

Johnson berjuang dengan disleksia saat usia anak-anak, yang membuat beberapa orang ragu dia akan bisa membaca atau bisa berbaur di masyarakat, lebih-lebih menjadi salah satu pemain bola basket terhebat sepanjang masa.

Magic Johnson mengambil kursus musim panas untuk mengejar ketertinggalan akademik dan lulus di semua kelasnya, dan akhirnya lulus SMA dan diterima di Michigan State. Di Michigan State, bakat Johnson muda dipoles hingga menjadi bintang NBA.

LaMarcus Aldridge

Sosok LaMarcus Aldrige muncul sebagai Power forward merangkap center yang menonjol dari University of Texas.

Bergabung ke NBA, Lamarcus Aldridge mengawali musim rookie dengan masalah kesehatan.

Masuk sebagai pemain Portland Trail Blazers, Aldridge mengalami pusing dan detak jantung yang cepat di pertandingan pada Maret 2007, dan dibawa ke rumah sakit.

Tes mengungkapkan Aldridge menderita sindrom Wolff-Parkinson-White, kelainan jantung yang menyebabkan dia melewatkan sisa musim.

Namun, Lamarcus Aldridge tidak hanya kembali pada tahun berikutnya, tetapi ia juga bermain di 69 pertandingan, hampir seluruh pertandingan pada musim itu.

Ia juga hampir tak pernah absen. Satu-satunya pengecualian adalah pada awal musim 2011-2012, ketika ia absen dua minggu setelah operasi karena kambuhnya sindrom.

Mahmoud Abdul-Rauf

Selain tumbuh dalam kemiskinan dan kekurangan gizi, Mahmoud Abdul-Rauf juga menderita sindrom Tourette level sedang yang tidak terdiagnosis hingga ia berusia 17 tahun.

Abdul-rauf menempuh kelas pendidikan khusus dan harus mengulang. Namun, keajaiban Abdul-Rauf muncul lewat bola basket di sekolah menengah.

Pemain dengan nama lahir Chris Jackson ini mencatatkan rata-rata 29,9 poin per gim dan 5,7 assist per game.

Mahomud Abdul-Rauf direkrut ketiga di NBA Draft 1990 oleh Denver Nuggets. Secara ajaib, sang pemain bertanding selama delapan musim di NBA, plus mencapai lebih dari satu dekade dengan kiprahnya di luar negeri.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Basket Lainnya:

Timnas Basket Indonesia Siapkan Istora Senayan untuk Menjamu Lawan di Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023

Timnas Basket Indonesia Optimistis Jadi Runner Up Grup C Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 Zona Asia-Oseania

 

Source: Skor.id

RELATED STORIES

Gelar Sidak Tim IBL, Junas Miradiarsyah Apresiasi Persiapan Dewa United Surabaya

Gelar Sidak Tim IBL, Junas Miradiarsyah Apresiasi Persiapan Dewa United Surabaya

Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, melakukan inspeksi mendadak terhadap sejumlah tim kontestan IBL 2022.

Sudah 38 Tahun, Wendha Wijaya Masih Mampu Bermain 25,54 Menit per Pertandingan

Wendha Wijaya adalah salah satu pemain basket yang disiplin. Tak heran ia masih mampu bermain 25,54 menit per game meski sudah tak lagi muda.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

La Liga 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen La Liga 2025-2026 (Liga Spanyol), yang akan diperbarui seiring kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 14 Dec, 07:28

Liga Italia (Serie A) musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Italia

Liga Italia 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Italia 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 14 Dec, 07:15

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Inggris musim 2025-2026. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Inggris

Liga Inggris 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen lengkap Liga Inggris 2025-2026 yang diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 14 Dec, 07:06

justin hubner - fortuna sittard

National

Justin Hubner Jalani Hukuman, Fortuna Sittard Telan Kekalahan Beruntun

Justin Hubner masih menjalani hukuman, Fortuna Sittard kalah dari PEC Zwolle di Eredivisie.

Pradipta Indra Kumara | 14 Dec, 06:21

Cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2025 di Thailand. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen sepak bola putra SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 14 Dec, 05:52

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 18 musim baru, EPA Super League U-18 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-18 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-18 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 14 Dec, 05:50

Skuad Real Madrid musim ini. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

Badai Cedera Melanda Real Madrid, Masalah Besar Jelang Hadapi Alaves

Real Madrid dilanda badai cedera, jelang laga melawan Alaves di La Liga 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 14 Dec, 05:47

Cabang olahraga sepak bola putri SEA Games 2025 di Thailand. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Sepak Bola Putri SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen sepak bola putri SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 14 Dec, 05:41

Kompetisi usia muda Elite Pro Academy atau EPA kasta tertinggi untuk usia 16 musim baru, EPA Super League U-16 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

EPA Super League U-16 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemenĀ EPA Super League U-16 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 14 Dec, 05:40

Cabang Olahraga Futsal Putri SEA Games 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Futsal Putri SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen futsal putri SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 14 Dec, 05:33

Load More Articles