- Tim nasional bulu tangkis Denmark menargetkan dua hal besar pada European Badminton Championships 2020 yang berlangsung pada 21-26 April di Kiev, Ukraina.
- Pelatih timnas Denmark, Kenneth Jonassen, telah membuat daftar nama pemain yang harus pulang membawa medali European Badminton Championships 2020.
- Ketika Denmark antusias menanti Kejuaraan Eropa untuk individu, Kejuaraan Asia 2020 justru masih belum jelas kelanjutannya.
SKOR.id - Tim nasional bulu tangkis Denmark menargetkan dua hal besar di European Badminton Championships 2020 yang berlangsung pada 21-26 April di Kiev, Ukraina.
Ambisi pertama Denmark adalah menegaskan kembali sebagai negara bulu tangkis terkuat di daratan Eropa.
"Saya merasa jika jumlah pemain yang tampil akan menjadi simbol dari keseluruhan kekuatan kami di Eropa," ujar pelatih timnas Kenneth Jonassen dilansir dari badminton.dk.
"Akan tetapi ambisi kami yang sesungguhnya adalah juga menunjukkan bahwa kami yang terbaik di Eropa," ujar Kenneth Jonassen.
Baca Juga: Indonesia Masters 2020: Singkirkan Axelsen, Anthony Belum Kehilangan Gim
Denmark merasa bahwa juara di European Team Championships 2020 tidak cukup untuk membuktikan bahwa mereka dominan di semua sektor bulu tangkis.
Untuk itulah, Kenneth Jonassen telah membuat daftar nama pemain yang harus pulang membawa medali dalam European Badminton Championships 2020.
Nama pertama adalah Anders Antonsen yang tahun lalu menjadi juara tunggal putra dan Mia Blichfeldt di sektor tunggal putri.
Viktor Axelsen juga masuk bursa pemain yang harus membawa medali pada European Badminton Championships 2020, yang merupakan turnamen bulu tangkis individu se-Eropa ini.
Pada nomor ganda putra, Kenneth Jonassen mempercayakannya kepada pasangan yang baru saja jawara Barcelona Spain Masters 2020, yaitu Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Total keseluruhan, Denmark mengirim 16 wakil yang terdiri dari empat wakil untuk masing-masing sektor tunggal, dua ganda putra, dan tiga pasangan ganda putri serta ganda campuran.
"Secara keseluruhan kami mengirim skuad yang relatif muda. Itu artinya setiap pemain memiliki kesempatan untuk mendapatkan tambahan pengalaman di level individu," kata Jonassen.
Baca Juga: Turnamen Bulu Tangkis German Open 2020 Batal Digelar karena Virus Corona
Pelatih yang membawa Denmark jawara Thomas Cup 2016 ini mengatakan kejuaraan individu se-Eropa tersebut bukan hanya lahan belajar untuk pemain muda.
Tapi juga turnamen yang cukup krusial menuju Olimpiade 2020.
"Kejuaraan individu Eropa ini adalah turnamen yang penting. Tetapi tahun ini bukan hanya turnamen biasa karena adalah kualifikasi terakhir menuju Olimpiade," ucap Jonassen.
Pada European Team Championships 2020, Denmark tampil dominan dengan mengawinkan gelar juara grup putra maupun putri.
Viktor Axelsen dan kawan-kawan tidak terkalahkan selama delapan musim berurutan dan sah menjadi tim putra terbaik Eropa.
Ketika Denmark antusias menanti Kejuaraan Eropa untuk individu, Kejuaraan Asia 2020 justru masih belum jelas kelanjutannya.
Wuhan, Cina, yang direncanakan sebagai tuan rumah Kejuaraan Asia 2020 saat ini tengah diisolasi terkait wabah corona.
Baca Juga: Demi MotoGP Thailand 2020, Panitia Siapkan Jurus Penangkal Virus Corona
Menurut jadwal, Kejuaraan Asia akan digelar bersamaan dengan Kejuraan Eropa, yaitu pada 21-26 April 2020.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) maupun pihak terkait belum memberikan informasi apapun seputar keberlangsungan Kejuaraan Asia 2020.
Sejauh ini beberapa turnamen yang telah dipastikan batal berlangsung sesuai jadwal adalah Lingshui China Masters, Hanoi International Challenge, German Open, dan Polish Open 2020.