13 Pemain Jepang di Liga Italia, Ada Hidetoshi Nakata

Pradipta Indra Kumara

Editor: Pradipta Indra Kumara

idetoshi Nakata, Keisuke Honda, dan Yuto Nagatomo adalah beberapa bintang Jepang yang pernah bermain di Liga Italia. (M. Yusuf/Skor.id)
idetoshi Nakata, Keisuke Honda, dan Yuto Nagatomo adalah beberapa bintang Jepang yang pernah bermain di Liga Italia. (M. Yusuf/Skor.id)

SKOR.id - Jepang adalah salah satu negara Asia yang dikenal sering memunculkan talenta hebat di dunia sepak bola, bahkan tersebar di berbagai kompetisi termasuk Liga Italia.

Para pemain Jepang mampu membuktikan bahwa pemain asal Asia juga mampu bersaing di kompetisi sepak bola papan atas seperti Liga Italia (Serie A).

Tercatat ada 13 pemain dari Jepang yang membela tim Liga Italia, terbaru ada Daichi Kamada, ia diijadwalkan segera diperkenalkan sebagai pemain Lazio.

Jauh sebelumnya ada Kazuyoshi Miura atau yang biasa disebut King Kazu, saat ini ia masih aktif bermain di UD Oliveirense pada usia 56 tahun.

Dilansir dari Sky Italia berikut ini 13 pemain dari Jepang yang bermain di Liga Italia:

13. Daichi Kamada

Daichi Kamada adalah pemain terbaru Jepang yang akan tampil di Liga Italia, dan dikabarkan segera diperkenalkan Lazio.

Daichi Kamada sebelumnya membela Eintracht Frankfurt, dan kontraknya telah habis pada bulan Juli 2023, ia juga pernah membela Sint-Truiden dan Sagan Tosu.

12. Maya Yoshida

Maya Yoshida pernah menjalani kerier di Liga Italia bersama Sampdoria, dan memulai debutnya di Serie A pada 8 Maret 2020.

Pemain yang berposisi sebagai bek itu membela Sampdoria pada 2020 hingga 2022 dengan catatan 72 laga dan tiga gol.

11. Takehiro Tomiyasu

Takehiro Tomiyasu pernah berseragam Bologna pada periode 2019 hingga 2021, sebelum akhirnya direkrut Arsenal.

Debutnya di Liga Italia terjadi pada 25 Agustus 2019, ia tampil dalam 61 laga dan mencetak gol di Liga Italia.

10. Keisuke Honda

Keisuke Honda pernah berseragam AC Milan dari tahun 2014 hingga 2017, setelah sebelumnya membela CSKA Moskow.

Tampil sebagai gelandang, Keisuke Honda bermain dalam 81 pertandingan di Serie A dengan torehan sembilan gol.

9. Yuto Nagatomo

Yuto Nagatomo menjadi salah satu pemain dari Jepang dengan karier panjang di Liga Italia yakni 2010 hingga 2018.

Yuto Nagatomo tampil membela Cesena dan Inter Milan selama bermain di Liga Italia dengan catatan 186 pertandingan plus sembilan gol.

8. Takayuki Morimoto

Takayuki Morimoto pernah bermain untuk dua tim Liga Italia dalam kariernya, yakni Catania dan Novara.

Tercatat ia bermain untuk tim Liga Italia pada 2006 hingga 2013 dengan 104 penampilan serta 19 gol.

7. Mitsuo Ogasawara

Tak semua pemain Jepang yang berkarier di Italia berakhir dengan mulus, seperti yang dialami oleh Mitsuo Ogaswara.

Mitsuo Ogasawara sempat menjalani peminjaman selama semusim dari Kashima Antlers pada 2006-2007, tetapi ia hanya tampil enam kali di Seria A dengan torehan satu gol.

6. Masashi Oguro

Sebelum Mitsuo Ogaswara ada Masashi Oguro yang juga tak banyak mendapat kesempatan saat bermain di Liga Italia bersama Torino.

Masashi Oguro hanya tampil dalam 10 pertandingan pada periode 2006 hingga 2008 tanpa sumbangan gol.

5. Atsushi Yanagisawa

Atsushi Yanagisawa adalah salah satu penyerang Jepang yang mencoba peruntungan di Liga Itala.

Total ia tampil dalam 44 laga bersama Sampdoria dan Messina pada periode 2003-2006, tetapi gagal menceploskan gol.

4. Shunsuke Nakamura

Shunsuke Nakamura dikenal sebagai salah satu eksekutor bola mati terbaik Jepang di masanya, ia pernah tampil membela Regina di Liga Italia.

Total Shunsuke Nakamura tampil dalam 80 pertandingan dari 2002 hingga 2005 dengan torehan 11 gol di Liga Italia.

3. Hiroshi Nanami

Hiroshi Nanami menjadi salah satu pemain berbakat Jepang yang bergabung ke tim Liga Italia saat itu, Venezia pada musim 1999-2000.

Hanya tampil selama semusim dengan status pemain pinjaman dari Jubilo Iwata, Hiroshi Nanami mencatatkan 24 pertandingan dan satu gol di Liga Italia.

2. Hidetoshi Nakata

Hidetoshi Nakata menjadi salah satu pemain Jepang paling populer yang pernah bermain di Liga Italia.

Tercatat Hidetoshi Nakata perna membela Perugia, AS Roma, Parma, Bologna, hingga Fiorentina pada 1998-2005 dengan torehan 24 gol dalam 182 laga.

1. Kazuyoshi Miura

Kazuyoshi Miura atau King Kazu adalah legenda hidup sepak bola Jepang yang hingga kini berusia 56 tahun masih tampil membela UD Oliveirense.

Kazuyoshi Miura pernah membela Genoa pada musim 1994-1995 dengan catatan 20 laga serta satu gol, sekaligus menjadi pemain Jepang pertama di Serie A.

RELATED STORIES

Dilirik Klub Arab Saudi, Sofyan Amrabat Prioritaskan Manchester United

Dilirik Klub Arab Saudi, Sofyan Amrabat Prioritaskan Manchester United

Dibandingkan klub Arab Saudi, pemain Fiorentina, Sofyan Amrabat, lebih memprioritaskan Manchester United,

5 Momen Terbaik dalam Karier Gianluigi Buffon

5 Momen Terbaik dalam Karier Gianluigi Buffon

Berikut ini 5 momen terbaik dalam karier sepak bola Gianluigi Buffon, salah satunya memenangi Piala Dunia 2006.

Daichi Kamada Bergabung ke Lazio, Diperkenalkan Hari Ini

Bintang timnas Jepang, Daichi Kamada tinggalkan Eintracht Frankfurt dan ke Lazio dengan kontrak dua tahun.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

indo open 2025

Badminton

Rekap Hasil Indonesia Open 2025: 4 Wakil Indonesia Gugur di Hari Pertama

Baru hari pertama penyelenggaraan Indonesia Open 2025, tuan rumah sudah kehilangan empat wakil.

Teguh Kurniawan | 03 Jun, 15:00

Pelatih Timnas Cina, Branko Ivankovic. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

AQUA X TIMNAS INDONESIA

Branko Ivankovic Optimistis Bisa Tundukkan Timnas Indonesia di SUGBK

Branko Ivankovic menegaskan kesiapan Timnas Cina untuk menghadapi Timnas Indonesia di SUGBK, 5 Juni nanti.

Rais Adnan | 03 Jun, 11:02

avc nations cup 2025 - putri

Other Sports

Jadwal Timnas Voli Putri Indonesia di AVC Nations Cup 2025

Timnas Voli Putri Indonesia tergabung di Grup B bersama Filipina, Kazakhstan, Iran, Mongolia, dan Selandia Baru.

Teguh Kurniawan | 03 Jun, 10:59

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Alwi Farhan Ungkap Kunci Bisa Kalahkan Prannoy di Indonesia Open 2025

Alwi menang dengan skor 21-17 dan 21-18 dari lawan yang lebih senior asal India itu.

Gangga Basudewa | 03 Jun, 09:30

Indonesia Kings Laga Spring 2025 atau IKL Spring 2025. (Honor of Kings)

Esports

Playoff IKL Spring 2025 Dapat Apresiasi dari Pemerintah

Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Giring Ganesha, turut hadir secara langsung membuka Grand Final.

Gangga Basudewa | 03 Jun, 08:23

Lanjutan Kolaborasi PUBG Mobile X Attack on Titan. (PUBG Mobile)

Esports

Kolaborasi Lanjutan PUBG Mobile X Attack on Titan Hadirkan Item Eksklusif

Semua konten ini tersedia melalui Prize Path bertema khusus dan dua event Lucky Spin spesial.

Gangga Basudewa | 03 Jun, 07:28

Persebaya Surabaya - M Yusuf Skor.id

Liga 1

Lepas 10 Pemain, Persebaya Datangkan Risto Mitrevski dan Gali Freitas

Persebaya mulai mengumumkan skuad anyar mereka untuk Liga 1 musim depan.

Rais Adnan | 03 Jun, 07:05

Pelatih Persebaya, Eduardo Perez. (Grafis: Deni Sulaiman/Skor.

Liga 1

Eduardo Perez Resmi Jadi Pelatih Anyar Persebaya Surabaya

Dalam tugasnya, Eduardo Perez akan dibantu Uston Nawawi dan eks asisten Shin Tae-yong, Shin Sang-gyu.

Rais Adnan | 03 Jun, 07:03

Kagendra Juara IKL Spring 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Kagendra Juara, Tiga Tim Ini Lolos ke EWC 2025

Kagendra mampu mengalahkan dominasi tim Dominator yang sepanjang musim tidak terkalahkan.

Gangga Basudewa | 03 Jun, 05:52

UEFA Nations League. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Jelang Semifinal UEFA Nations League 2024-2025, Begini Cara Membaca Nama Pemain yang Sulit Diucapkan

Semifinal UEFA Nations League 2024-2025 diwarnai pertemuan Jerman vs Portugal dan Spanyol vs Prancis.

Pradipta Indra Kumara | 03 Jun, 02:28

Load More Articles