- Quique Setien memasuki hari ke-100 sebagai pelatih Barcelona.
- Selama 100 hari, berbagai catatan telah ditorehkan, baik positif maupun negatif.
- Skor.id merangkum catatan sang pelatih selama 100 hari menjabat.
SKOR.id - Quique Setien memasuki hari ke-100 sebagai pelatih Barcelona pada Rabu (22/4/2020) setelah resmi diperkenalkan sejak 14 Januari 2020.
Sosok Quique Setien dipilih untuk menggantikan Luis Enrique untuk membawa harapan baru bagi Barcelona musim ini.
Lebih detil, Setien menjadin juru taktik Barcelona selama 60 hari di lapangan dan 40 hari pada masa lockdown.
Hingga hari ke-100, Setien sudah melakoni 12 laga di semua kompetisi, dengan delapan kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kekalahan.
Lantas, seperti apa perjalanan Quique Setien selama 100 hari di Barcelona? berikut rangkuman dari Skor.id dari Marca, AS, dan Football Espana.
Berita Barcelona lainnya: Starting XI Tandem Langganan Lionel Messi: Diisi Victor Valdes hingga Luis Suarez
Laga serba pertama
Pertandingan perdana Quique Setien sebagai pelatih Barcelona adalah saat melawan Granada pada 20 Januari 2020. Gol tunggal Lionel Messi membawa Barcelona meraih tiga poin di kandang sendiri.
Begitupun laga perdana Quique Setien saat melawan Ibiza di ajang Copa Del Rey. Barce berhasil menekuk Ibiza 2-1 di laga tandang lewat dua gol telat Antoine Griezmann.
Keberuntungan Quique Setien hilang pada saat melakoni laga Liga Champions dan El Clasico perdananya.
Melawat ke kandang Napoli pada laga babak 16 besar (25/2/2020), Barcelona hanya bermain sama kuat 1-1 saat Antoine Griezmann membalas gol Dries Mertens.
Sedangkan saat melakoni pertandingan El Clasico perdananya di kandang Real Madrid, Barcelona harus tunduk 0-2.
Berita Barcelona lainnya: Sir Alex Ferguson Tak Suka Real Madrid, Tawarkan Cristiano Ronaldo ke Barcelona
Kebijakan skuad
Setien menerapkan formasi 4-3-3 klasik dalam beberapa pertandingan yang telah dilalui Barcelona.
Setien pada awalnya menekankan penguasaan bola dalam formasi ini, lalu mengubahnya dengan permainan umpan-umpan kombinasi pada pertandingan-pertandingan terakhir.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah bagaimana Quique Setien berhubungan dengan pemain muda.
Di tengah badai cedera, terutama di lini depan setelah kehilangan Ousmane Dembele dan Luis Suarez, Setien baru memberi kesempatan pada Riqui Puig dan Alex Collado di jajaran pemain muda.
Mash ada Inaki pena, Ronald Araujo, Chumi, Rey Manaj, Abel Ruiz, dan Sergio Akieme yang sudah dipanggil namun belum turun lapangan.
Berita Barcelona lainnya: Cukup 1 Alasan bagi Lionel Messi untuk Tinggalkan Barcelona
Catatan negatif
Catatan negatif pertama yang langsung dicap untuk Setien adalah saat tersingkir dari Copa del Rey dari Athletic Bilbao pada 7 Januari 2020.
Tersingkirnya Barca jelas mengingatkan kepada alasan didepaknya Ernesto Valverde setelah menelan kekalahan pada Supercopa de Espana.
Setelah itu, Quique Setien juga gagal melewati laga-laga penuh gengsi dengan kekalahan melawan Real Madrid dan Valencia serta hasil seri di kandang Napoli.
Kalah di tiga dari 12 laga, catatan ini menjadi yang terburuk setelah Gerardo Tata Martino (10 kemenangan dan dua kali imbang), Tito Villanova (10 kemenangan, satu kali imbang dan satu kali kalah), atau Pep Guardiola, Luis Enrique, dan Ernesto Valverde (9 kemenangan, satu kali imbang, dan dua kali kalah). Terburuk dalam 17 tahun terakhir.
Terbaru, catatan negatif Setien bertambah saat asisten pelatihnya, Eder Sarabia, bertindak dengan perilaku kurang terpuji dalam pertandingan dan terekam kamera.
Catatan positif
Quique Setien masih bisa memuncaki klasemen sementara Liga Spanyol dengan keunggulan dua poin dari Real Madrid.
Quique Setien:
Rapor 14 Januari 2020-22 April 2020.
Catatan laga: 12 pertandingan (8 menang, 1 seri, 3 kalah)
Catatan negatif:
- Tersingkir dari Copa del Rey.
- Kalah di El Clasico perdana.
- Gagal rebut kemenangan di laga bergengsi.
- Bertanggung jawab atas sikap Eder Sarabia.
Catatan positif:
- Mempertahankan puncak klasemen Liga Spanyol.
Menurut pembaca Skor.id, berapa rapor yang cocok untuk Quique Setien di Barcelona?