SKOR.id - Bursa transfer musim dingin terkadang diwarnai kejutan, dengan bergabungnya pemain-pemain mahal.
Salah satunya adalah pembelian Philippe Coutinho yang dilakukan oleh Barcelona pada musim 2017-2018.
Rekor transfer Philippe Coutinho di bursa transfer musim dingin, hingga kali ini belum dapat digusur.
Meski kini tak berkarier di liga top Eropa, Philippe Coutinho masih dikenang sebagai salah satu talenta terbaik yang pernah lahir di Brasil.
Pada daftar ini, hanya satu perpindahan pemain yang tidak melibatkan klub dari Liga Inggris.
Liga Inggris dikenal sebagai salah satu kompetisi yang ketat, dengan perutaran uang besar.
Terutama bagi tim-tim di papan atas yang memiliki dukungan finansial besar, sehingga mampu melakukan pembelian di bursa transfer.
Selain Philippe Coutinho ada beberapa nama besar yang masuk di daftar ini, seperti Bruno Fernandes, hingga Virgil van Dijk.
Dilansir dari Transfermarkt, berikut ini 10 besar transfer termahal di bursa transfer musim dingin (Januari).
10. Diego Costa
Pada musim 2017-2018, Diego Costa yang saat itu berusia 29 tahun, meninggalkan Chelsea kembali ke Atletico Madrid dengan biaya 60 juta euro (sekitar Rp1 triliun).
Atletico Madrid adalah klub lama Diego Costa yang ia tinggalkan pada 2014 saat bergabung ke Chelsea.
9. Pierre-Emerick Aubameyang
Perpindahan Pierre-Emerick Aubameyang pada bursa transfes musim dingin 2017-2018 dari Borussia Dortmund ke Arsenal, menjadi salah satu yang termahal.
Ketika itu Arsenal mendatangkan Pierre-Emerick Aubameyang yang berusia 28 tahun dengan biaya 63,75 juta euro, atau setara Rp1,063 triliun.
8. Christian Pulisic
Keputusan Chelsea mendatangkan Christian Pulisic pada bursa transfer Januari 2018-2019 menuai sorotan, karena berani mendatangkan bintang muda Amerika Serikat dengan biaya 64 juta euro (Rp1,067 triliun).
Christian Pulisic menjadi yang termuda di daftar 10 besar pemain termahal bursa transfer musim dingin, ia pindah ke Chelsea ketika berusia 20 tahun.
7. Aymeric Laporte
Pada tengah musim 2017-2018, Pep Guardiola melirik bek Athletic Bilbao, Aymeric Laporte, untuk menambah kekuatan lini pertahanan Manchester City.
Manchester City mendatangkan Aymeric Laporte (23 tahun) pada Januari 2018, dengan biaya 65 juta euro, atau sekitar Rp1,084 triliun.
Penampilan memukau Bruno Fernandes bersama Spoting CP membuat banyak klub tertarik untuk mendatangkannya, salah satunya Manchester United.
Beruntung bagi Manchester United, mereka mendatangkan gelandang yang kala itu berusia 25 tahun dengan biaya 65 juta euro (Rp1,084 triliun) pada bursa transfer Januari musim 2019-2020.
Chelsea melakukan pembelian besar-besaran, salah satunya ketika mendatangkan Mykhailo Mudryk (22 tahun) pada pertengahan musim 2022-2023.
Shakhtar Donetsk menerima gelontoran dana 70 juta euro (Rp1,16 triliun), sebagai tanda jadi pembelian Mykhailo Mudryk ke Chelsea.
Transfer Dusan Vlahovic dari Fiorentina ke Juventus pada pertengahan musim 2021-2022 menjadi satu-satunya perindahan yang tidak melibatkan klub Liga Inggris di daftar ini.
Pada bursa transfer Januari musim 2021/2022, Dusan Vlahovic (22 tahun) didatangkan Juventus dengan biaya 83,5 juta euro (sekitar Rp1,392 triliun).
Liverpool melakukan peremajaan di lini belakang pada pertengahan musim 2017-2018, dan pilihan mereka jatuh kepada bek Southampton, Virgil van Dijk.
Virgil van Dijk (26 tahun) dibeli dari Southampton dengan biaya 84,65 juta euro (Rp1,41 triliun).
Penampilan memukau Enzo Fernandez bersama Argentina di Piala Dunia 2022 membuat Chelsea tertarik meminangnya.
Pada bursa transfer musim dingin 2022-2023, Chelsea mendatangkan Enzo Fernandez dengan biaya 121 juta euro (Rp2 triliun) dari Benfica.
Pemain termahal di bursa transfer Januari adalah ketika Philippe Coutinho (25 tahun) memutuskan menerima tawaran Barcelona untuk meninggalkan Liverpool.
Pada pertengahan musim 2017-2018, Barcelona membeli Philippe Coutinho dari Liverpool dengan biaya 135 juta euro, atau sekitar Rp2,25 triliun.