10 Pemain dengan Value Tinggi namun Tidak Tampil di Piala Dunia 2022

Hesti Puji Lestari

Editor:

  • Kualifikasi Piala Dunia 2022 memberikan banyak drama.
  • Ada banyak pemain top yang terpaksa absen karena negaranya gagal lolos.
  • Berikut adalah daftar pesepak bola mahal yang hanya jadi penonton di Piala Dunia 2022.

SKOR.id - Berikut ini daftar pesepak bola mahal yang tidak dapat tampil di Piala Dunia 2020.

Italia tentu menjadi tim yang memiliki banyak bintang. Namun, karena Gli Azzurri gagal lolos, sejumlah pemain top mereka hanya jadi penonton.

Italia kehilangan Piala Dunia kedua berturut-turut setelah kalah 0-1 di kandang dari Makedonia Utara di semifinal playoff pekan lalu.

Gol Aleksandar Trajkovski pada menit ke-92 yang mengakhiri mimpi Italia menuju Piala Dunia Qatar 2022.

Dengan gagalnya Italia, maka sejumlah nama besar asal Negeri Pizza itupun akan absen.

Sebut saja Nicolo Barella, Gianluigi Donnarumma dan sebagainya.

Selain nama-nama tersebut, berikut ini adalah daftar pesepak bola yang memiliki nilai tinggi di bursa transfer tapi tidak ikut tampil di Piala Dunia 2022:

1. Erling Haaland - Norwegia (nilai pasar 150 juta euro)

Norwegia gagal melaju ke Piala Dunia 2022 usai tumbang 0-2 dari Belanda di De Kuip pada laga terakhir kualifikasi Grup G zona Eropa, Rabu (17/11/2021) dini hari WIB.

Kegagalan tersebut membuat Erling Haaland harus melupakan mimpinya tampil di Piala Dunia.

2. Mohamed Salah - Mesir (100 juta euro)

Mohamed Salah kembali gagal di tingkat internasional. Kekalahan Mesir dari Senegal lewat adu penalti, Rabu (30/3/2022) menjadi penyebabnya.

Mohamed Salah yang jadi penendang pertama gagal melaksakan tugasnya. Ini merupakan patah hati kedua Mesir.

Februari lalu mereka dikalahkan Senegal, juga lewat adu penalti yang saat itu berkesudahan 4-2, di final Piala Afrika.

3. Federico Chiesa - Italia (70 juta euro) 

Karena Italia gagal di babak kualifikasi Piala Dunia 2022, maka pecinta sepak bola dunia tak akan menyaksikan kebolehan Federico Chiesa.

Padahal penampilan mantan pemain Fiorentina ini sedang bagus-bagusnys musim ini di Juventus.

4. Nicolo Barella - Italia (70 juta euro)

Nicolo Barella menjadi pemain yang banyak menerima kritik pada kualifikasi Piala Dunia 2022 ini.

Penampilannya tidak sebaik rekannya. Kala Marco Verrattti dan Jorginho tampil solid sebagai gelandang tengah, peran Nicolo Barella sama sekali tak terlihat.

Barella kerap terekspos di lini tengah di mana ia kerap kalah dalam berduel dengan lawan, dengan catatan dua duel sukses dari tujuh duel yang ada.

Ia disebut jadi salah satu biang kerok gagalnya Italia lolos ke Piala Dunia 2022.

5. Gianluigi Donnarumma - Italia (65 juta euro)

Gianluigi Donnarumma sangat terpukul ketika skuadnya tereliminasi dari Piala Dunia 2022.

Tapi nasibnya sama dengan Barella, Gianluigi Donnarumma juga menjadi pemain yang disalahkan atas gagalnya Gli Azzurri.

6. Milan Skriniar - Slovakia (65 juta euro)

Bisa dibilang, Milan Skriniar adalah bek terbaik di Serie A saat ini. Akan tetapi, dia tidak akan tampil di Piala Dunia 2022.

Hal tersebut lantaran Slovakia kalah bersaing dengan Kroasia dan Rusia di babak penyisihan Grup H Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa.

Mereka cuma menghuni peringkat ketiga dengan koleksi 14 poin dari 10 pertandingan.

7. Victor Osimhen - Nigeria (60 juta euro)

Nigeria juga menjadi negara yang terpaksa mengubur impian tampil di Qatar.

Mereka hanya bermain 1-1 kontra Ghana pada leg kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 di National Stadium, Rabu (30/3/2022) dini hari WIB.

Nigeria gagal merebut tiket Piala Dunia 2022 karena kalah gol tandang.

8. Alessandro Bastoni - Italia (60 juta euro)

Gara-gara Italia tak lolos Piala Dunia 2022, pecinta sepak bola dunia yak bisa meyaksikan kehebatan Alessandro Bastoni.

Alessandro Bastoni  menjadi salah satu bek yang performanya cukup diperhitungkan musim ini.

9. Jan Oblak - Slovenia (60 juta euro)

Jan Oblak juga cuma bisa jadi penonton di Piala Dunia 2022 itu karena Timnas Slovenia gagal lolos ke putaran final.

Slovenia cuma bisa menghuni posisi keempat di klasemen akhir Grup H pada babak penyisihan grup Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa.

10. Wilfred Ndidi - Nigeria (60 juta euro)

Nigeria gagal merebut tiket Piala Dunia 2022 karena kalah gol tandang setelah bermain imbang 1-1 lawan Ghana.

Wifred Ndidi gagal mencetak sejarah di Piala Dunia 2022.

Nama lainnya:

11. Marco Verrati - Italia (nilai pasar 55 juta)

12. David Alaba - Austria (nilai pasar 55 juta)

13. Luis Diaz - Kolombia (nilai pasar 45 juta)

14. Franck Kessie - Pantai Gading (nilai pasar 45 juta)

15. Lorenzo Pelegrini - Italia (nilai pasar 45 juta)

16. Jorginho - Italia (nilai pasar 45 juta)

17. Martin Odegaard - Norwegia (nilai pasar 40 juta)

18. Sandro Tonalo - Italia (nilai pasar 40 juta)

19. Riyad Mahrez - Algeria (nilai pasar 40 juta)

20. Wilfred Zaha - Pantai Gading (nilai pasar 40 juta)

Baca Juga Berita Tim Nasional Italia Lainnya:

Marco Verratti: Jangan Lupakan Kontribusi Donnarumma terhadap Timnas Italia

Jelang Laga Lawan Makedonia Utara, 5 Pemain Timnas Italia Dikabarkan Positif Covid-19

 

Source: Sky Sports

RELATED STORIES

Komentar Alvaro Morata Usai Italia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2022

Komentar Alvaro Morata Usai Italia Gagal Lolos ke Piala Dunia 2022

Alvaro Morata mengakui bahwa dia tidak menyangka Italia gagal lolos ke Piala Dunia untuk yang kedua kalinya secara beruntun.

Jack Grealish Puji Kematangan Jude Bellingham: Kemampuannya Begitu Menakutkan

Jack Grealish Puji Kematangan Jude Bellingham: Kemampuannya Begitu Menakutkan

Jack Grealish kagum pada rekan setimnya di Tim Nasional Inggris, Jude Bellingham. Dia menyebut kemampuan Bellingham menakutkan untuk ukuran pemain yang masih begitu muda.

Mesir Gagal ke Piala Dunia 2022, Mohamed Salah Tetap Bangga

Bintang Mesir, Mohamed Salah, mengaku tetap bangga dengan timnya meskipun gagal lolos ke Piala Dunia 2022.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

kejuaraan dunia voli u-21 2025

Other Sports

Timnas Voli Putri U-21 Indonesia Gagal Lolos ke Babak 16 Besar Kejuaraan Dunia 2025

Selanjutnya, Timnas Voli Putri U-21 Indonesia akan mengawali perjuangan di playoff peringkat 17-24 melawan Aljazair.

Teguh Kurniawan | 12 Aug, 16:59

Timnas putri Indonesia vs Timnas putri Kamboja (Indonesia vs Kamboja) dalam Grup A Piala AFF Wanita 2025 atau ASEAN Women's Championship 2025 di Vietnam pada 12 Agustus 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnas Putri Indonesia Akhiri Fase Grup Piala AFF Wanita 2025 sebagai Juru Kunci

Hanya imbang 1-1 lawan Kamboja, Selasa (12/8/2025), Timnas Putri Indonesia berakhir sebagai juru kunci Grup A Piala Asia Wanita 2025.

Teguh Kurniawan | 12 Aug, 15:08

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 12 Aug, 14:47

Kolaborasi PUBG Mobile x Bernadya. (PUBG Mobile)

Esports

Puncak Kolaborasi PUBG Mobile dan Bernadya Hadirkan Hal Ini

Set atau kostum spesial Bernadya Elegance Set, secara resmi hadir di dalam game mulai Senin (11/08/2025).

Gangga Basudewa | 12 Aug, 12:17

Berlari tidak melibatkan peralatan mewah apa pun. (Hendy AS/Skor.id)

Other Sports

Ajak Masyarakat Lampaui Batas, Amartha 10X Run 2025 Tambah Kategori Lari

Gaungkan Beat Your Best, Amartha 10X Run tahun ini resmi menambah nomor kategori lari dan jumlah peserta.

Taufani Rahmanda | 12 Aug, 12:01

Pemain Timnas Putri Indonesia, Claudia Scheunemann, resmi dikontrak FC Utrecht Vrouwen. (Foto: Dok. FC Utrecht/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Beri Kontrak Jangka Panjang, FC Utrecht Nilai Claudia Scheunemann sebagai Aset Berharga

Pemain Timnas Putri Indonesia, Claudia Scheunemann, resmi dikontrak FC Utrecht Vrouwen hingga 2028.

Rais Adnan | 12 Aug, 10:36

Persib vs Manila Digger (AFC Champions League 2 2025-2026). (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Prediksi dan Link Live Streaming Persib vs Manila Digger di Play-Off AFC Champions League 2 2025-2026

Laga Persib vs Manila Digger akan digelar di Stadion GBLA, Bandung, Rabu (13/8/2025).

Rais Adnan | 12 Aug, 08:31

aji santoso legenda sepak bola indonesia

Liga 2

Grup Timur Ketat, Aji Santoso Coba Beberapa Formasi untuk Persela Lamongan

Pelatih Persela, Aji Santoso, terus mempersiapkan timnya untuk Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 12 Aug, 07:03

Gervane Kastaneer (Persib Bandung). (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Ini Faktor yang Buat Eks Striker Asing Persib Gabung Persis Solo

Gervane Kastaneer resmi dikontrak Persis Solo hingga akhir musim 2025-2026.

Rais Adnan | 12 Aug, 06:32

cover persib

Liga 1

Alasan Persib Gunakan Jersey Alternatif Lawan Manila Digger

Persib bakal menghadapi Manila Digger pada play-off ACL 2 2025-2026 di Stadion GBLA, Rabu (13/8/2025).

Rais Adnan | 12 Aug, 06:19

Load More Articles