10 Daftar Pelatih dengan Pesangon Pemecatan Tertinggi

Dewi

Editor:

  • Berikut daftar 10 pelatih dengan uang pesangon terbesar saat dipecat klub. 
  • Chelsea paling royal dalam memberikan uang kompensasi. 
  • Sementara Jose Mourinho memiiki nilai akumulasi pesangon tertinggi.

SKOR.id - Thomas Tuchel menerima pesangon tak sedikit ketika Chelsea memecatnya. Dia bahkan termasuk salah satu pelatih dengan pesangon tertinggi di sepak bola.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Chelsea gemar mendepak pelatih saat hasil tidak sesuai harapan dan hal ini berlanjut di era kepemilikan Todd Boehly.

Era pemilik asal Amerika baru berlangsung tujuh di pertandingan di semua ajang, tetapi dia juga mengambil keputusan besar melakukan pergantian pelatih.

Chelsea harus merogoh kocek dalam-dalam untuk menebus klausul pelepasan Potter. Mereka juga harus mengeluarkan uang 13 juta pound untuk mengeluarkan Tuchel.

Berikut adalah pelatih dengan pesangon tertinggi, yang rupanya didominasi oleh Chelsea.

10. Andre Villas-Boas, Chelsea (12 juta pound atau Rp206,4 miliar)

Chelsea mengeluarkan banyak uang untuk membawa Villas-Boas dari Porto pada 2011. Sang pelatih datang sebagai kampiun Liga Europa.

Villas-Boas diharapkan bisa membawa the Blues berjaya setelah pemecatan Carlo Ancelotti, tetapi kenyataan dia hanya bertahan kurang dari setahun.

Pria asal Portugal ini hengkang saat klub terancam finis di luar empat besar.

Namun, kesuksesan Roberto Di Matteo di Eropa, penggantinya, mungkin membuat Roman Abramovich telah membuat keputusan tepat.

9. Mauricio Pochettino, Tottenham Hotspur (12,5 juta atau Rp2015 miliar)

Pochettino dikabarkan meraup 8,5 juta pound ketika dia didepak oleh PSG di akhir musim 2021-2022.

Namun, angka ini masih lebih sedikit ketimbang saat dia dipecat Tottenham beberapa tahun sebelumnya.

Dia berhasil membawa Spurs ke final Liga Champions, tetapi dipecat setelah baru 18 bulan melatih dari total lima tahun kontrak yang dia tanda tangani pada Mei 2018.

8. Thomas Tuchel, Chelsea (13 juta pound atau Rp223,7 miliar)

Beberapa pekan sebelumnya, Tuchel dikabarkan segera menandatangani kesepakatan baru sebagai pelatih Chelsea, tapi semuanya berubah ketika Boehly mulai mencemaskan timnya.

Chelsea adalah klub Liga Inggris paling boros musim panas ini, dengan mengeluarkan 270 juta pound untuk beli pemain. Dibandingkan dengan itu, uang 13 juta pound sebagai pesangon untuk Tuchel mungkin terlihat tak seberapa.

7. Fabio Capello, Rusia (13,4 juta pound atau Rp230,5 miliar )

Capello menerima 1,5 juta pound setelah meninggalnya posisinya sebagai pelatih Inggris pada 2012.

Pelatih asal Italia ini menduduki bench Rusia pada 2014 dengan harapan memimpin tim di Piala Dunia di kandang sendiri empat tahun kemudian, tapi kepemimpinannya hanya bertahan 18 bulan.

Kabar yang beredar menyebutkan dia menerima uang pesangon 13,4 juta pound.

6. Luiz Felipe Scolari, Chelsea (13,6 juta pound Rp234 miliar)

Mantan pelatih Brasil ini bertahan hanya kurang dari semusim di Chelsea, sebelum dipecat. The Blues berada di urutan empat klasemen setelah 25 pertandingan dan menembus fase gugur Liga Champions.

5.Jose Mourinho, Tottenham (16 juta pound atau Rp275 miliar)

Jose Mourinho terus menerima uang sepanjang karier, meski sudah bertahun-tahun sejak membawa tim memenangi gelar liga.

Tottenham membayar 16 juta pound untuk berpisah dengan dengan pelatih asal Portugal ini jelang final Piala Liga Inggris, sementara klub berada di posisi tujuh klasemen.

4. Laurent Blanc, PSG (17 juta pound Rp292,5 miliar)

Laurent Blanc mempersembahkan tiga gelar liga, namun dipecat setelah gagal di Liga Champions. Namun, PSG besutan Blanc menyudahi musim 2015-2016 dengan 96 poin, angka yang masih jadi rekor di Liga Prancis.

3. Jose Mourinho, Chelsea (18 juta pound Rp309,7 miliar)

Pelatih pertama di era Abramovich, Mourinho juga menjadi salah satu pelatih dengan pesangon tertinggi. Setelah mengambil alih dari Claudio Ranieri, eks bos Porto ini memenangi gelar liga dua musim beruntun, namun gagal membawa tim jaya di Eropa.

Setelah gagal meraih gelar ketiga beruntun di Liga Inggris, dia dipecat hanya beberapa pekan setelah musim baru dimulai.

2. Jose Mourinho, Manchester United (19,6 juta pound atau Rp337,2 miliar)

Dia menerima hampir 20 juta pound dari Manchester United. Seusai tiba di Old Trafford pada 2016, dia menandatangani ekstensi pada Januari 2018, tetapi dipecat kurang dari setahun kemudian.

1. Antonio Conte, Chelsea (26,6 juta pound atau Rp457,7 miliar)

Antonio Conte berada di urutan teratas daftar pelatih dengan pesangon tertinggi. Pelatih asal Italia ini menandatangani kontrak baru pada 2017, setelah meraih gelar di musim pertamanya, tetapi kemudian pergi di pengujung musim 2017-2018.

Berita Lainnya

Video Kylian Mbappe Marah-Marah ke Achraf Hakimi Viral

Manchester United Konfirmasi Laga lawan Sheriff di Liga Europa Dimainkan Sesuai Jadwal

 

 

 

Source: Mirror

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

vidio fest

Culture

Vidio Sports Festival Hadirkan Trofi Premier League, Serie A, dan La Liga ke Indonesia

Vidio kembali menggebrak dengan menggelar festival olahraga terbesar dan terlengkap di tanah air.

Teguh Kurniawan | 15 Oct, 11:44

Timnas futsal Indonesia. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

Timnas Futsal Indonesia Lawan Australia pada November 2025, Ada 18 Pemain yang Dipanggil

Harga tiket Timnas futsal Indonesia vs Australia di Indonesia Arena, Jakarta, pada FIFA Matchday Futsal mencapai Rp20 juta.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 11:14

Dewa United FC vs Madura United dalam pembuka pekan kesembilan Super League 2025-2026 pada 16 Oktober 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Madura United di Super League 2025-2026

Duel pembuka pekan kesembilan, Kamis (16/10/2025) malam, jadi kesempatan Dewa United FC kembali ke jalur kemenangan.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 09:48

Ketum The Jakmania, Diky Soemarno. (Foto: Instagram @dikysoemarno/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ketum The Jakmania: Kegagalan Timnas Indonesia Bukan Akhir, tapi Bagian dari Proses Panjang

Diky Soemarno menuturkan PSSI perlu memperkuat fondasi pembinaan dan membangun filosofi bermain yang jelas.

Rais Adnan | 15 Oct, 09:09

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Timnas Indonesia Raja Gol Penalti, Terbanyak Kartu Merah

Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia telah menuntaskan putaran keempat. Berikut statistik Timnas Indonesia.

Rais Adnan | 15 Oct, 08:19

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Mauricio Souza Minta Para Pemain Timnas Indonesia Lupakan Kegagalan dan Fokus Persija

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, memastikan Rizky Ridho dan Jordi Amat tetap tabah usai membela Timnas Indonesia.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 07:04

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 06:00

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 05:59

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 05:59

PON Bela Diri 2025. (Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri 2025 Jadi Momentum Kudus Gerakkan Perekonomian Lewat Sports Tourism

Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Hartono, memaparkan dalam kunjungannya ke PON Bela Diri 2025.

Taufani Rahmanda | 15 Oct, 05:53

Load More Articles