SKOR.id - Liga Voli Antarnegara alias Volleyball Nations League (VNL) memasuki edisi penyelenggaraan kelima pada tahun ini.
VNL 2023 sudah bergulir sejak pekan lalu yang dimulai dengan kompetisi sektor putri di Antalya, Turki (Pool 1) dan Nagoya, Jepang (Pool 2).
Sedangkan pekan pertama kompetisi sektor putra VNL 2023 digelar 6-12 Juni di Ottawa, Kanada (Pool 1) dan Nagoya, Jepang (Pool 2).
Pekan pertama VNL 2023 sendiri dimeriahkan oleh 448 pemain yang didaftarkan oleh 32 tim peserta berbeda.
Dari ratusan pevoli tersebut, ada sembilan pemain voli yang pernah berkiprah di Indonesia dalam ajang Proliga.
Delapan pemain itu berasal dari empat negara berbeda dan salah satunya adalah tetangga dekat Indonesia, Thailand.
Ada tiga alumni Proliga dalam roster tim voli putri Thailand pada pekan pertama VNL 2023, yakni Ajcharaporn Kongyot, Pimpichaya Kokram, dan Pornpun Guedpard.
Ajcharaporn Kongyot menjalani debut Proliga pada musim 2014 dengan memperkuat Jakarta Bank DKI. Ia kemudian memperkuat Jakarta BNI 46 pada musim 2019.
Sementara itu, Pimpichaya Kokram tercatat pernah memperkuat Bandung Bank BJB Pakuan pada Proliga 2019.
Sedangkan Pornpun Guedpard menjadi pemain Jakarta Popsivo Polwan dalam dua musim berbeda, yakni 2019 dan 2022.
Proliga 2019 jadi momen istimewa bagi Pornpun Guedpard karena dirinya keluar sebagai juara bersama timnya plus mendapat penghargaan individu sebagai setter terbaik.
Sementara itu, Republik Dominika dan Amerika Serikat tercatat sama-sama dua pemain alumni kompetisi Proliga.
Dari Republik Dominika ada Niverka Marte yang pernah memperkuat Jakarta Pertamina Fastron pada musim 2022 sebelum pindah ke Jakarta Popsivo Polwan.
Satu sosok lainnya adalah Vielka Peralta yang sempat mengisi slot pemain asing Jakarta Elektrik PLN pada Proliga 2023 sebelum dihentikan di tengah musim.
Dalam skuad Republik Dominika saat ini sebenarnya ada juga sosok Yonkaira Pena yang berdasar data volleybox pernah jadi pemain Jakarta Pertamina Fastron pada 2020-2021.
Namun, Yonkaira Pena tak pernah benar-benar bermain di Indonesia karena Proliga 2020 dihentikan sebelum fase final four sedangkan musim 2021 ditiadakan karena Covid-19.
Pada sisi lain, Amerika Serikat tercatat memiliki dua alumni Proliga yang tampil di pekan pertama VNL 2023 dari dua sektor berbeda.
Dari sektor putra ada sosok Garret Muagututia yang merupakan salah satu pemain impor Jakarta Bhayangkara Presisi pada Proliga 2023.
Sedangkan sosok Brionne Butler di tim voli putri Amerika Serikat adalah salah satu pilar penting Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia menembus final Proliga 2022.
Selain tiga negara yang sudah disebutkan di atas, Kanada punya alumni Proliga bernama Caroline Livingston.
Caroline Livingston jadi bagian dari tim voli putri Jakarta BNI 46 di Proliga 2020 yang terpaksa dihentikan sebelum masuk fase final four karena efek pandemi Covid-19.
Selain delapan pemain yang disebutkan di atas, ada juga alumni Proliga yang menduduki jajaran pelatih kontestan VNL 2023. Mereka adalah Nicolas Vives dan Chamnan Dokmai.
Nicolas Vives merupakan kepala pelatih tim voli putra Kuba yang pada awal tahun ini mentas di Indonesia sebagai nakhoda anyar Jakarta LavAni Allo Bank.
Juru taktik 53 tahun itu berhasil mengantar Jakarta LavAni Allo Bank menjuarai Proliga 2023 sekaligus mempertahankan gelar mereka.
Sedangkan Chamnan Dokmai adalah asisten pelatih tim voli putri Thailand yang dipercaya sebagai nakhoda Jakarta Popsivo Polwan sejak 2019 dan masih bertahan hingga saat ini.
Dari empat musim Proliga yang sudah dilakoni, Chamnan Dokmai pernah mengantar Jakarta Popsivo Polwan sekali jadi juara sektor putri pada musim 2019.
Daftar alumni Proliga di VNL 2023 sendiri bisa saja bertambah jika ada tim merombak komposisi pemainnya maupun jajaran pelatih untuk pekan kedua atau ketiga nanti.
Skenario itu memungkinkan terjadi karena ada beberapa pemain langganan tim voli dunia yang belum dipanggil untuk mentas di pekan pertama VNL 2023.
Misalnya saja Isac Viana Santos yang merupakan sosok senior di tim voli putra Brasil. Lalu ada juga Ceren Kapucu (Turki) dan Jazmine Guillen (Republik Dominika) dari sektor putri.
Deretan alumni Proliga yang meramaikan kompetisi Volleyball Nations League ini diharapkan bisa memberi efek positif untuk voli Indonesia.