- Kemenpora menyelenggarakan acara puncak Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) 2021 di GOR Popki, Cibubur, Jakarta, Kamis (9/9/2021).
- Acara pokok dari HAORNAS 2021 adalah peluncuran Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
- Diharapkan, lewat DBON terwujud Indonesia yang bugar, berkarakter unggul, dan berprestasi dunia.
SKOR.id - Acara puncak Hari Olahraga Nasional 2021 digelar di GOR Popki, Cibubur, pada Kamis (9/9/2021) pagi.
Dalam acara yang bertema "Desain Besar Olahraga Nasional Menuju Indonesia Maju" tersebut, dilakukan peresmian Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) sebagai agenda utama.
Peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992, Susy Susanti, ditunjuk untuk memperkenalkan gambaran besar DBON.
Secara umum, DBON memiliki visi "Mewujudkan Indonesia Bugar, Berkarakter Unggul, dan Berprestasi Dunia".
Dalam melaksanakan visi tersebut, DBON memiliki tiga pilar utama, yakni Olahraga Rekreasi, Olahraga Pendidikan, dan Olahraga Prestasi.
Harapannya, dengan sistem pembinaan yang terintegrasi tersebut, Indonesia dapat berprestasi di tingkat dunia.
"Sebagai atlet, saya sudah lama memimpikan strategi, sistem yang terintegrasi, sehingga Indonesia dapat berprestasi, tidak hanya di Asia, tapi juga dunia," ujar Susy saat memaparkan DBON.
Salah satu program yang dirintis pemerintah sebagai upaya mengimplementasikan DBON adalah pembinaan atlet berstandar internasional.
Pembinaan ini dilakukan, salah satunya lewat pembangunan Cibubur Youth Sport Center yang akan diisi oleh 750 atlet muda potensial.
Ajang multievent terakbar, olimpiade dan paralimpiade, menjadi sasaran utama DBON. Harapannya, prestasi yang dicapai bukan lagi lahir akibat kebetulan, namun dari perencanaan yang matang.
Ada 14 cabor unggulan yang akan diberi perhatian khusus lewat DBON, yakni atletik, bulu tangkis, panjat tebing, senam artistik, angkat besi, balap sepeda, panahan, menembak, renang, dayung, karate, taekwondo, wushu, serta pencak silat.
Sedangkan dari sektor paralimpiade, ada para atletik, para bulu tangkis, para powerlifting, para tenis meja, dan para renang.
"Kita harus mengubah paradigma, bahwa pembiayaan olahraga bukan lagi cost, melainkan investasi. Prestasi harus dicetak, by design, bukan lagi kebetulan," ujar Menpora dalam sambutannya.
"Pemerintah telah menyiapkan Perpes 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional sebagai payung hukum DBON, yang ditanda tangani hari ini oleh Presiden Joko Widodo."
"Saya tegaskan, hari ini lahir harapan baru untuk prestasi olahraga Indonesia," tutur politisi Partai Golongan Karya tersebut.
Lebih lanjut, Menpora juga mengumumkan insan olahraga yang menerima penghargaan dalam HAORNAS kali ini, termasuk di antaranya pasangan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu.
Selain itu, tak ketinggalan para tokoh dari kalangan akademisi dan pimpinan cabor yang juga berjasa memajukan olahraga di Indonesia.
"Peringatan HAORNAS kali ini diwarnai catatan prestasi yang membanggakan, baik pada Olimpiade & Paralimpiade Tokyo 2020," ujar Presiden Joko Widodo dalam sambutannya.
"Apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para atlet dan pelatih. Prestasi harus terus kita tingkatkan, mulai dari hulu hingga hilir, lewat sistem yang berkelanjutan."
"Kita memiliki bibit unggul di cabor unggulan. Saya mengajak semua pihak untuk bersinergi, mulai dari menemkan talenta dan menggelar kompetisi," pungkasnya.
Acara lantas dilanjutkan dengan penyalaan obor, yang menandai diresmikannya DBON, serta ditutup dengan doa oleh Imam Gunawan.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Menpora lainnya:
Teken MoU dengan KADIN, Menpora Berharap Kemajuan Industri Olahraga Nasional
Sambut Kepulangan Kloter Terakhir, Menpora Tegaskan Atlet Paralimpiade dan Olimpiade Sejajar
IBL Sudah Dapat Dukungan Menpora untuk Gelar Kompetisi Tahun 2022