- Banyak orang yang belum mengetahui perbedaan dari cabang olahraga angkat besi dan angkat berat.
- Untuk angkat besi, ada dua jenis angkatan yang dilakukan oleh lifter, yaitu snatch serta clean and jerk.
- Sedangkan untuk angkat berat meliputi gerakan dasar di gym seperti squat, deadlift, dan bench press.
SKOR.id - Paralifter Indonesia, Ni Nengah Widiasih, berhasil meraih medali perak dari cabang olahraga (cabor) angkat berat Paralimpiade 2020 Tokyo.
Namun, jika dibandingkan dengan angkat besi, angkat berat rasanya belum terlalu populer di kalangan masyarakat maupun penggemar olahraga.
Untuk itulah, Skorpedia kali ini coba membahas perbedaan angkat berat dan angkat besi, andalan Indonesia di pesta olahraga dunia.
Merujuk pada bahasa Inggris, angkat besi dikenal dengan istilah weightlifting. Sedangkan untuk angkat berat adalah powerlifting.
Sebuah penelitian berjudul Weightlifting Overhead Pressing Derivatives: A Review of The Literature (2019) mengungkap definisi dari angkat besi.
Angkat besi merupakan cabang olahraga ketahanan yang dilakukan dengan mengangkat beban tertentu ke atas.
Namun, bicara sejarah angkat besi, tergolong cukup unik karena konon berawal dari salah satu pertunjukan yang terdapat dalam sirkus.
Fakta tersebut terungkap dalam sebuah jurnal yang bertajuk "National Strength and Conditioning" yang diterbitkan pada 1999.
Seiring waktu, angkat besi menjadi populer hingga dipertandingkan pada Olimpiade modern yang kala itu digelar di Athena, 1896.
Kondisi tersebut bertahan sampai sekarang. Angkat besi menjadi salah satu cabor yang rutin dipertandingkan di Olimpiade.
Dalam angkat besi, ada dua jenis angkatan yang dilombakan, masing-masing snatch serta clean and jerk.
Snatch adalah gerakan mengangkat barbel ke atas secara langsung. Clean and jerk, sebelum diangkat, barbel terlebih dulu ditahan dengan dada.
Adapun untuk angkat berat, cabang olahraga yang awalnya bertujuan meningkatkan kekuatan dan ketahanan maksimal.
Cabang ini tak dipertandingkan di Olimpiade. Pada 1964, olahraga ini dimasukkan ke Paralimpiade, pesta olahraga penyandang disabilitias.
Ada tiga jenis angkatan yang dilombakan pada angkat berat, masing-masing squat, deadlift, dan bench press.
Bagi mereka yang sering menghabiskan waktu di pusat kebugaran atau gym, mungkin tidak asing dengan jenis-jenis angkatan ini.
Squat adalah angkatan di mana lifter mencoba berdiri dengan meletakkan barbell di bahu. Angkatan ini bermanfaat untuk menguatkan otot kaki.
Sedangkan untuk deadlift, seorang lifter harus mengangkat barbell sampai setinggi kemaluan. Ini bermanfaat untuk menguatkan otot betis hingga bahu belakang.
Angkatan terakhir adalah bench press untuk menguatkan otot dada. Seorang lifter mengangkat barbell sambil tiduran di atas bench.
Sebagai catatan, untuk angkat berat yang dipertandingkan di Paralimpiade, hanya angkatan bench press yang dilombakan.
View this post on Instagram
Baca Skorpedia Lainnya:
Skorpedia: Pahami Jenis Pukulan dalam Olahraga Tenis
Skorpedia: Mengenal Olahraga Wushu, Sejarah dan Kategorinya
Skorpedia: Tour de France, Berawal dari Persaingan Koran Olahraga